ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
SEMPADAN PANTAI
Berdasarkan UU No. 27 tahun 2007 tentang Pengelolaa
n Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil, lebar proporsio nal sempadan pantain adalah minimal 100 meter dari titik pasang tertinggi. Untuk Kawasan Permukiman, tediri dari 2 tipe yaitu: Bentuk pantai landai dengan gelombang < 2 m, lebar sempadan 30-75 m. Bentuk pantai landai dengan gelombang > 2 m, lebar sempadan 50-100 m. KRITERIA KAWASAN PERUMAHAN Tidak berada pada daerah rawan bencana (longsor, banjir, erosi, da n abrasi) Tidak berada pada wilayah sempadan pantai Kelerengan : 0 – 25 % Orientasi horizontal garis pantai : > 60 ° Kemiringan dasar perairan pantai : terjal – sedang Kemiringan dataran pantai : bergelombang – berbukit. Tekstur dasar perairan pantai : kerikil – pasir Kekuatan tanah dataran pantai : tinggi Tinggi ombak signifikan : kecil Fluktuasi pasang surut dan arus laut : lemah PRASARANA AIR BERSIH Pengambilan air baku diutamakan dari air permukaan Kebutuhan air rata-rata 100 lt/org/hari Kapasitas minimum sambungan rumah 60 liter/orang/ hari, dan sambungan kran umum 30 liter/orang/hari DRAINASE
Harus memperhatikan pasang surut air laut
Koefisien pengaliran air permukaan tidak lebih dari 25% Pada lereng/tanah yang peka terhadap erosi harus ada rekayasa te knis sehingga kekeruhan drainase tidak mencapai 50 ppm Si.O2 Perhitungan drainase berdasarkan banjir 10 tahunan Saluran drainase dibangun dengan sistem polder (bendung dan po mpa) Harus dibuat sumur-sumur resapan untuk meningkatkan recharge a ir tanah, terutama pada tanah yang stabil dan mempunyai daya ser ap tinggi Harus dibuat kanal-kanal drainase yang bermuara ke laut. PRASARANA AIR KOTOR/LIMBAH Buangan air kotor sistem setempat harus menjamin tidak akan men imbulkan polusi air tanah Jarak sumur resapan, septik tank dengan sumur minimum 10 m Bagi permukiman padat, dibuat septik tank secara kolektif atau sist em jaringan tertutup Bagi lokasi yang sudah ada sistem jaringan utama agar terintegrasi dengan sistem yang ada Buangan dengan sistem tidak setempat, IPLT ditetapkan minimal 5 00 m dari tepi pantai dan pengolahan IPLT harus terus berfungsi ag ar buangan yang dilepas ke perairan pantai tidak merusak lingkung an.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 20/PRT/M/2007 Tentang Pedoman Teknik Analisis Aspek Fisik Dan Lingkungan, Ekonomi Serta Sosial Budaya Dalam Penyusunan Rencana Tata Ruang
PUSTAKA Virtual Tata Ruang dan Pertanahan (Pusvir TRP)