PERENCANAAN

Oleh :

Dra. Dafetta Fitrilinda, M.Pd

Staff Pengajar PLS FKIP UNRI
Kesepakatan Awal (Dosen dan
Mahasiswa)
• Sebelum dosen masuk, mahasiswa sudah berada didalam kelas
• Keterlambatan 10 menit tidak boleh masuk, jika terlambat harus memiliki
alasan logis. Sebaliknya jika dosen tidak masuk dalam waktu 10 menit maka
mahasiswa mempunyai hak sesuai dengan poin 2
• NO TITIP ABSEN (TA), jika ketahuan akan kena sanksi
• Pakaian Layak Kampus (sepatu, kemeja/ kaus berkerah, sopan, tidak ketat
dan tidak pendek)
• Boleh mengangkat telepon JIKA URGENT
• Diperbolehkan izin untuk tidak masuk dengan surat keterangan sakit atau
keterangan lain yang dianggap relevan
• Mahasiswa yang diketahui berbuat plagiat, menyontek dan berbuat
kecurangan lain dalam proses pembelajaran akan diberi sanksi nilai E.
• Mahasiswa wajib hadir kuliah minimal 90%
• Mahasiswa dapat mengikuti UTS dan UAS apabila hadir kuliah
intensif minimal 80%
• Tugas diserahkan tepat pada waktunya, keterlambatan berarti
kegagalan memperoleh nilai
• Pelanggaran terhadap tata tertib tersebut akan diberi sanksi baik
langsung maupun tidak langsung.
• Penilaian
• Format (Kehadiran, Keaktifan, Tugas) = 30%
• Ujian Tengah Semester (UTS) = 30%
• Ujian Akhir Semester (UAS) = 40 %
TOTAL = 100%
• Sistem penilaian bukan berdasarkan kedekatan/kekeluargaan tapi
berdasarkan keaktifan dan partisipasi dalam proses pembelajaran
 MATERI
• Konsep Dasar Pengembangan Perencanaan
• Pengembangan Program Pendidikan Berkelanjutan
• Pengembangan Kelembagaan dan Program
• Pelibatan Pihak Terkait dalam Pengembangan Program
• Identifikasi Permasalahan dan Kebutuhan
• Peluang Penyiapan Pembelajaran
• Menetapkan dan Mengkomunikasikan Program
• Identifikasi Lapangan
• Merencanakan Program Pendidikan Luar Sekolah sesuai dengan hasil Identifikasi
Lapangan
 Referensi
• Dit.PTK-PNF. 2006. Rencana Strategis Direktorat Pendidik dan Tenaga
Kependidikan Pendidikan Nonformal 2006-2010. Departemen Pendidikan
Nasional.
• Departemen Pendidikan Nasional. 2005. Perencanaan Program
Pembelajaran. Direktorat Pendidikan Masyarakat.
• Rahman, Nurdin. 1989. Instruksional Material Perencanaan Pendidikan Luar
Sekolah. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
• Sahabuddin. 1985. Pendidikan Nonformal, Suatu Pengantar Ke dalam
Pemahaman Konsep dan Prinsip-Prinsip Pengembangan. IKIP Ujungpandang
• Sudjana, HD. 1991. Pendidikan Luar Sekolah, Wawasan sejarah
Perkembangan Falsafah dan Teori & Pendukung Azas. Bandung: Nusantara
Pers.
• Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang
SistemPendidikan Nasional. Jakarta: Citra Umbara
• Boyle, Patrick D. (1981). Planning Better Program. McGraw Hill
Book Coy: New York
• Kowles, Malcolm. (1975). Self Directed Learning, Association
Press: New York.
• Sudjana, D. (2004). Manajemen Program Pendidikan : Untuk
pendidikan non-formal dan pengembangan SDM. Bandung:
Falah Production
• ________. (2008). Evaluasi Program Pendidikan Luar Sekolah.
Bandung: Remaja
• Sa’ud, U.S. dan Makmun, A.S. (2005). Perencanaan
Pendidikan Suatu PendekatanKomprehensif. Bandung: Rosda.
 Konsep Dasar Perencanaan Pendidikan
• PERENCANAAN
- Apa yang dimaksud dengan PERENCANAAN
- Apa yang dimaksud dengan PERENCANAAN PENDIDIKAN

• PENDEKATAN DALAM PERENCANAAN PENDIDIKAN

- pendekatan kebutuhan sosial (social demand approach);
- pendekatan perencanaan ketenagakerjaan (manpower planning
approach)
- pendekatan untung-rugi dalam perencanaan pendidikan (rate of return
approach)
•BENTUK- BENTUK PERENCANAAN PENDIDIKAN
-Ditinjau dari segi waktu,
-Berdasarkan ruang lingkupnya,
-Dari segi pendekatannya,

•TIGA KEGIATAN DALAM PERENCANAAN

-Perumusan Tujuan
-Pemilihan Program
-Identifikasi dan Pengerahan Sumber

•JENIS-JENIS PERENCANAAN
-Perencanaan Alokatif
-Perencanaan Inofatif
-Perencanaan Strategis
TERIMA KASIH