0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
337 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut merangkum diagnosa keperawatan, tujuan, dan intervensi untuk pola nafas tidak efektif. Tujuannya adalah mencegah gangguan pada bersihan jalan napas pasien selama 7 hari ke depan dengan menjaga kecepatan pernapasan normal dan adanya reflek batuk. Intervensi yang dilakukan antara lain observasi parameter pernapasan, suction bila perlu, pertahankan posisi 1/2 duduk, fisioterapi dada, dan rel
Dokumen tersebut merangkum diagnosa keperawatan, tujuan, dan intervensi untuk pola nafas tidak efektif. Tujuannya adalah mencegah gangguan pada bersihan jalan napas pasien selama 7 hari ke depan dengan menjaga kecepatan pernapasan normal dan adanya reflek batuk. Intervensi yang dilakukan antara lain observasi parameter pernapasan, suction bila perlu, pertahankan posisi 1/2 duduk, fisioterapi dada, dan rel
Dokumen tersebut merangkum diagnosa keperawatan, tujuan, dan intervensi untuk pola nafas tidak efektif. Tujuannya adalah mencegah gangguan pada bersihan jalan napas pasien selama 7 hari ke depan dengan menjaga kecepatan pernapasan normal dan adanya reflek batuk. Intervensi yang dilakukan antara lain observasi parameter pernapasan, suction bila perlu, pertahankan posisi 1/2 duduk, fisioterapi dada, dan rel
o (NANDA) Pola nafas tidak efektif Tujuan : Observasi kecepatan, kedalaman kecepatan pernapasan b.d proses penyakit Tidak terjadi dan suara napas klien. menunjukkan adanya upaya tubuh gangguan pada untuk memenuhi kebutuhan O2 bersihan jalan napas Lakukan suction dengan ekstra klien dalam waktu 7 x hati-hati bila terdengar stridor. reflek batuk yang menurun 24 jam menyebabkan hambatan Kriteria hasil : pengeluaran secret RR teratur, tidak ada Pertahankan posisi duduk , stridor, ronchi, tidak menekan ke salah satu sisi. whezing, RR: 16 20 ventilasi lebih mudah bila posisi x / mnt, reflek batuk Lakukan chest fisioterapi. kepala dalam posisi netral, klien ada. penekanan ke satu titik Jelaskan pada keluarga tentang menyebabkan peningkatan TIK. perubahan posisi tiap 2 jam sekali.