PRO JUSTITIA
VISUM ET REPERTUM
Yang bertanda tangan di bawah ini, Beni setyawan, dr. dokter Puskesmas Naringgul,
menerangkan bahwa atas permintaan tertulis dari KEPOLISIAN KECAMATAN
NARINGGUL KABUPATEN CIANJUR, No. B/03/Ver/XI/2019/Sek tanggal enam belas
november dua ribu sembilan belas yang ditandatangani oleh IPTU Mardi Sumardi SH. NRP
66070051 maka pada hari sabtu tanggal enam belas november dua ribu sembilan belas, pukul
delapan lebih duapuluh tiga menit, Waktu Indonesia Bagian Barat, di Puskesmas Naringgul
Kecamatan Naringgul, telah dilakukan pemeriksaan terhadap pasien yang menurut surat
tersebut :
1
----------------------------------------------Hasil Pemeriksaan------------------------------------------
1. Anamnesa------------------------------------------------------------------------------------------
Korban mengaku telah disetubuhi sebanyak lima kali, yakni satu kali pada hari selasa
tanggal dua belas november duaribu sembilan belas, dua kali pada hari rabu tanggal
tiga belas november duaribu sembilan belas dan dua kali pada tanggal empat belas
november duaribu sembilan belas. Korban disetubuhi dalam keadaan sadar, tidak
melawan, dan pasien mengaku baru pertama kali melakukan hubungan seksual.--------
2. Keadaan Umum----------------------------------------------------------------------------------
Korban datang dalam keadaan sadar penuh, dengan keadaan umum baik, emosi
tenang, sikap dalam pemeriksaan sangat membantu, penampilan bersih, pakaian rapih,
mengenakan jilbab berwarna putih, baju merah muda, celana panjang jeans biru.-------
3. Tanda Vital----------------------------------------------------------------------------------------
Tekanan darah seratus enam belas per tujuh puluh sembilan milimeter air raksa, nadi
delapan puluh lima kali per menit, pernafasan dua puluh kali per menit, suhu tubuh
tiga puluh enam koma dua derajat selsius, tinggi badan seratus lima puluh lima senti
meter dan berat badan empat puluh tiga koma kilogram.------------------------------------
4. Pemeriksaan Fisik--------------------------------------------------------------------------------
a. Kepala : Tidak ditemukan luka.---------------------------------------------------------
b. Leher : Tidak ditemukan luka---------------------------------------------------------
c. Dada : Tidak ditemukan luka---------------------------------------------------------
d. Perut : Tidak ditemukan luka---------------------------------------------------------
e. Punggung : Tidak ditemukan luka.--------------------------------------------------
f. Anggota Gerak Atas : Tidak ditemukan luka.---------------------------------------
g. Anggota Gerak Bawah : Tidak ditemukan luka.----------------------------------
6. Pemeriksaan Laboratorium--------------------------------------------------------------------
Pemeriksaan Plano tes pada urin hasil: Negatif.-----------------------------------------------
8. Kesimpulan----------------------------------------------------------------------------------------
Telah dilakukan pemeriksaan terhadap korban perempuan berusia tiga belas tahun,
pada pemeriksaan alat kelamin di temukan adanya robekan lama pada selaput daara
sampai dasar liang senggama sesuai dengan arah jam sebelas, dua belas, satu, empat
dan tujuh yang di sebabkan kekerasan tumpul yang melewati liang senggama
(penetrasi) pada waktu yang sudah lama. Hasil pemeriksaan urin tidak menunjukan
adanya kehamilan pada korban dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada
bagian tubuh lain.----------------------------------------------------------------------------------
Demikian visum et repertum ini saya buat dengan sejujurnya dengan menggunakan
keilmuan saya yang sebaik-baiknya mengingat sumpah sesuai dengan Kitab Undang-
Undang Hukum Acara Pidana.-------------------------------------------------------------------
Dokter Pemeriksa,