Anda di halaman 1dari 14

Nama : MOH.

GOFALDI

NIM : A031191138

Tugas : RMK AKUNTANSI MANAJEMEN “FLEXIBLE BUDGET”

FLEXIBLE BUDGET

A. FLEXIBLE BUDGET

Flexible budget adalah laporan yang menunjukkan estimasi besarnya revenue dan cost yang
seharusnya, pada tingkat actual aktvitas tertentu selama periode.

1. Karakteristik Flexible Budget

Flexible budget memperhitungkan perubahan-perubahan dalam aktivitas yang


mempengaruhi cost. Flexible budget memberikan estimasi nilai revenue dan cost yang
seharusnya terjadi untuk setiap tingkat aktivitas dalam periode tertentu. Pada saat flexible
budget digunakan dalam evaluasi kinerja. Actual cost dibandingkan dengan cost yang
seharusnya terjadi pada tingkat aktivitas selama periode tertentu bukan dengan static planning
budget. Ini merupakan yang sangat penting. Jika penyesuaian untuk tingkat aktivitas tidak
dibuat, maka sangat sulit untuk menginterpretasikan perebedaan antara actual cost dengan
budget.

2. Kelemahan Static Planning Budget

Static planning budget adalah anggaran yang disiapkan hanya untuk suatu level aktivitas
tertentu yang direncanakan. Kelemahan menggunakan static budget adalah munculnya
kesulitan dalam menilai kinerja aktivitas actual berbeda dengan aktivitas yang direncanakan.
Untuk dapat menilai aktivitas actual dengan lebih baik, anggaran harus dibuat flexible.

Flexible budget memberikan rencana detai untuk mengontrol biaya, terutama overhead
untuk beberapa level aktivitas dalam range yang relevan bagi perusahaan, flexible budget dapat
memberikan dasar yang lebih baik dalam membandingkan actual cost dan expected cost pada
jumlah aktivitas actual.

Untuk mengilustrasikan perbedaan antara static planning budget dan flexible budget, kita
akan menggunakan kasus Rick’s Hairstyling, salon penata rambut kelas atas di Beverly Hills
yang dimiliki dan dikelola oleh Rock Manzi.
Pada akhir februari, Rick dengan seksama menyusun anggaran bulan Maret seperti yang
tampak pada Tampilan 9-2.

Rick bekerja sama dengan victoria, telah mengestimasi rumus cost untuk setiap cost.
Sebagai contoh, mereka menentukan bahwa rumus cost untuk electricity adalah $1.500 +
0,10q, dimana q adalah total client-visit (kunjungan klien). Dengan kata lain, electricity
merupakan mixed cost dengan $1.500 elemen tetap dan $0,10 elemen variable per kunjungan
klien. Ketika tingkat aktivitas dianggarkan sebesar 1.000 kunjungan klien, sangat mudah untuk
menghitung jumlah yang dianggarkan untuk setiap pos. sebagai contoh, menggunakan rumus
cost, budgeted cost untuk electricity adalah $1.600 (=$1.500 + $0,10 × 1.000).

Pada akhir Maret, Rick mendapati bahwa laba aktualnya adalah $21.230 seperti yang ditun
jukkan pada tampilan 9-2. Sangat penting untuk menyadari bahwa hasil actual tidak ditentukan
dengan memasukkan jumlah actual kunjungan klien kedalam rumus revenue dan cost. Rumus
revenue dan cost. Rumus ini secara sederhana mengestimasi jumlah revenue dan cost yang
seharusnya terjadi untuk tingkat aktivitas tetentu. Hal yang actual terjadi biasanya berbeda
dengan yang telah direncanakan.
Kembali mengacu pada tampilan 9-2, net operating income yang dianggarkan adalah
$16.800 sehingga actual profit lebih tinggi dari yang direncanakan di awal bulan. Hal ini tentu
saja merupakan berita bagus, tapi Rick ingin mengetahui lebih lanjut.bisnis naik sampai dengan
10% salon mendapatkan 1.100 kunjungan klien, bukan 1.000 kunjungan klien seperti yang
direncankan. Apakah hal tersebut dapat menjelaskan net operating income? Jawabannya
adalah tidak. Kenaikan net operating income sebesar 10% ini bernilai $18.480 (=1.1 × $16.800),
bukan $21.230 yang actual dihasilkan selama bulan tersebut. apa yang menyebabkan hasil
yang memuaskan ini? Price yang lebih tinggi? Cost yang lebih rendah? Sesuatu yang lain?
Apapun penyebabnya, Rick ingin mengetahui jawabannya dan berharap dapat mengulangi
knierja yang sama tersebut untuk b ulan depan.

Untuk menganalisis kejadian di bulan maret, Rick menyusun laporan membandingkan cost
actual dengan yang direncnakan seperti tampilan 9-4. Perhatikan bahwa sebagian besar varian
dalam laporan tersebut dtandai dengan unfavorable (u), bukan favorable (f), meskipun net
operating income lebih tinggi dari yang diharapkan. Sebagai contoh, wage and salaries
menunjukkan varian yang tidak menguntungkan (unfavorable) sebesar $4.900 karena
anggaran telah menetapkan jumlah wage and salaries sebesar $102.000, sedangkan actual
wage salaries expeneses adalah $106.900. masalahnya adalah, seperti yang disadari Rick,
bahwa laporan tersebut membandingkan revenue dan cost pada tingkat aktivitas yang berbeda
(1.100 kunjungan klien) terhadap revenue dan cost pada tingkat aktivitas yang berbeda (1.100
kunjungan klien). Hal ini seperti membandingkan apel dengan jeruk. Oleh karena rick
mempunyai 100 kunjungan lebih banyak dari yang diharapkan, maka beberapa cost akan lebih
tinggi dari yang dianggarkan. Dari sudut pandang Rick, kenaikan dalam aktivitas ini adalah
bagus dan harus dihitung sebagai varian yang menguntungkan, tetapi kenaikan dalam aktivitas
ini juga mempunyai pengaruh negative pada sebagian besar cost pada laporan. Rick
mengetahui bahwa sesuatu harus dilakukan untuk membuat laporan cost pada laporan. Rick
mengetahui bahwa sesuatu harus dilakukan untuk membuat laporan tersebut lebih berarti,
tetapi dia tidak yakin harus melakukan apa.

3. Cara Kerja Flexible Budget

Pendekatan flexible budget mengkali bahwa sesuatu anggaran dapat disesuaikan untuk
menunjukkan besar cost yang seharusnya terjadi untuk tingkat aktivitas actual tertentu. Untuk
menglustrasikan cara kerja flexible budget, victoria menyusun laporan seperti dalam tampilan 9-
4 yang menunjukkan besarnya revenue dan cost yang seharunya terjadi pada tingkat aktivitas
actual tertentu dibulan maret. Penyusunan laporan tersebut sangat sederhana. Formula cost
untuk setiap cost digunakan untuk mengestimasi besarnya cost yang seharusnya terjadiuntuk
1.100 kunjungan klien tingkat aktivitas actual di bulan maret. Sebagai contoh, dengan rumus
cost $1.500 +$0,10”, cost electricity maret seharunya adalah $1,610 (=1.500 = 0,10 × 1.100)
Kita dapat melihat dari flexible budget tersebut bahwa Net operating income di bulan maret
seharusnya $30,510, tetapi ingat bahwa tampilan 9-3 menunjukkan besarnya net operating
income avtual hanya $21.230, hasil tersebut tidak seperti yang kita harapkan.

Untuk menyimpulkan hal ini, Rick menganggarkan laba sebesar $16.800. actual profit
sedikit lebih tinggi $21.230. meskipun demikian, jumlah profit menurut flexible budget di bulan
maret seharusnya lebih tinggi $30.510 apakah penyebab dari perbedaan tersebut? Rick
tentunya ingin meningkatkan faktor positif sekaligus mengurangi faktor negative. Tetapi fakytor-
faktor apakah itu?

B. VARIAN FLEXIBLE BUDGET

1. activity Varince

Bagian perbedaan antara profit yang dianggarkan dan actual profit yang merujuk kepada
fakta bahwa tingkat aktivitas actual di bulan maret lebih tinggi dari yangdiharapkan. Dalam
gambar 9-6 dapat dilihat bahwa planning budget dari awal periode dibandingkan dengan flexible
budget berdasarkan tingkat aktivitas actual selama periode tersebut. planning budget
menunjukkan hal yang seharusnya terjadi pada tingkat aktivitas actual. Dengan demikian
perbedaan antara planning budget dan flexible budget menunjukkan hal yang seharusnya
terjadi semata-mata karena tingkat aktivitas actual berbeda dari yang diharapkan.
Gambar 9-6 (Activity variance dari perbandingan antara planning budget dan flexible budget
berdasarkan pada aktivitas actual)

2. Revenue and Spending Variances (pendapatan dan perbedaan pengeluaran)

Dalam pembahasan ini, kita akan menjawab pertanyaan, seberapa baik kita akan
mengontrol revenue, cost dan profit.

Flexible budget didasarkan pada tingkat aktivitas actual dalam pada tampilan 9-5
menunjukkan hal yang seharusnya terjadi pada tingkat aktivitas actual tertentu. Jika kita
membandingkan flexible budget tersebut dengan hasil actual, maka kita membandingkan hal
yang seharusnya terjadi dengan hal actual yang terjadi. Hal ini disajikan dalam tampilan 9-7

Dengan memfokuskan revenue terlebuh dahulu, flexible budget mengindikasikan


bahwa, pada tingkat aktivitas actual tertentu, revenue seharusnya adalah: $198.000. meskipun
demikian total actual revenue adalah $194.200. akibatnya, revenue menjadi $380.000 lebih
sedikit dari yang seharusnya, pada jumlah actual client visit selama bulan tersebut. perbedaan
ini ditandai revenue variance. Revenue variance adalah total perbadaan revenue yang
seharusnya terjadi, pada tingkat aktivitas actual tertentu, selama periode tersebut dan actual
total revenue. Jika actual revenue melebihi revenue yang seharusnya, maka variance ditandai
sebagai menuntungkan. Jika actual revenue kurang dari seharusnya, maka variance ditandai
sebagai tidak menuntungkan. Mengapa actual revenue dapat lebih kecil atau lebih besar dari
yang seharusnya pada tingkat aktivitas actual tertentu? Pada dasarnya, revenue variance
dianggap menguntungkan jika average selling price lebih tinggi dari yang diharapkan dan
dianggap tidak menguntungkan jika average selling price lebih rendah dari yang diharapkan.
Hal ini dapat terjadi untuk berbagai alasan termasuk perubahan selling price, perbedaan mix of
product sold, perubahan jumlah diskon yang diberikan, buruknya pengendalian akuntansi dan
sebagainya.

Selanjutnya dengan memfokuskan pada cost, flexible budget mengindikasikan bahwa


electricity cost seharusnya adalah $1.610 untuk 1.100 kunjungan klien dibulan maret. Akan
tetapi, actual electricity cost adalah $1.550. oleh karena cost tersebut lebih rendah $60 dari
yang kita harapkan untuk tingkat aktivitas actual selama periode tersebt, maka hal ini ditandai
sebagai varian menguntungkan, $60 F. ini adalah contoh dari varian pengeluaran. Secara
definisi spending variance adalahperbedaan antara besar cost yang seharusnya terjadi pada
tingkat aktivitas actual tertentu, dan jumlah actual cost. Jika cost actual lebih besar dari
seharusnya, maka variance ditandai sebagai menguntungkan (favorable). Jika actual cost lebih
kecil dari seharusnya, maka variance ditandai sebagai tidak menguntungkan (unfavorable).
Mengapa suatu cost mempunyai varian menguntungkan atau tidak menguntungkan? Ada
beberapa kemungkinan penjelasan termasuk adanya pembayaran untuk input lebih tinggi dari
seharusnya, penggunaan terlalu banyak input untuk tingkat aktivitas actual tertentu, perubahan
teknologi, dan sebagainya.
Gambar 9-7 (revenue and spending variance)

Perhatikan gambar 9-7 net income variance keseluruhan adalah $9.280 U (unfavorable).
Hal ini berarti pada tingkat aktivitas actual tertentu selama periode tersebut, net operating
income lebih rendah $9.280 dari yang seharusnya. Ada beberapa alasan untuk hal ini, yang
paling jelas adalah adanya revenue variance tidak menguntungkan (unfavorable) sebesar
$3.800. selanjutnya adalah adanya varian tidak menguntungkan sebesar $2.360 untuk
sambutan klien. Dengan kata lain, client gratuities adalah 50% lebih besar dari yang
seharusnya menurut flexible budget. Rick ingin varian tersebut diselidiki lebih lanjut. Rick
mungkin akan mengontrol sendiri client gratuitiesnya. Jika tidak, dia mungkin ingin mengetahui
siapa yang mengonrtorisasi tambahan pengeluaran. Mengapa sedemikian besar? Apakah
diberikan lebih dari yang biasanya? Jika ya, mengapa? Apakah terdapat client gratuities yang
terlalu mewah? Jika ya, mengapa? Perhatikan bahwa varian yang tidak menguntungkan
(unfavorable) tersebut tidak berarti suatu hal yang buruk. Mungkinsaja, sebagai contoh, bahwa
client gratuities yang mewah tersebut telah menyebabkan kenaikan 10% kunjungan klien.
3. Laporan Kinerja Kombinasi Antara Activity, Revenue And Spending Variance

Gambar 9-8 memperlihatkan suatu laporan kinerja yang mengkombinasi activity variance
(dari gambar 9-6) dengan revenue andspending variance (dari gambar 9-7) laporan tersebut
menyartukan informasi dari kedua gambar sebelumnya dengan cara lebih mudah dipahami
mengenai hal yang terjadi selama priode.

Perhatikan dua angka khusus dalam laporan kinerja tersebut aktivitas variance untuk net
operating income ssebesar $13.710 F (favorable) dan revenue anda spendiding variance
keseluruhan untuk net operating income sebesar $9.280 U (unfavorable). Sangat penting untuk
mengulangi apa arti kedua angka tersebut. activity variance sebesar $13.710 F terjadi karena
aktivitas actual (1.100 visit-client) lebih tinggi dari tingkat aktivitas yang dianggarkan (1.000
vsist-client). Revenue and spending variance keseluruhan sebesar $9.280 U terjadi karena laba
tidak sebesar yang seharusnya untuk tingkat aktivitas actual tertentu selama periode. Kedua
jenis varian tersebut memiliki banyak arti yang berbeda dan memerlukan penanganan yang
berbeda pula. Agar menghasilkan activity variance menguntungkan (favorable) untuk net
operating icome, manajer harus meningkatkan kunjungan klien. Agar menghasilakn revenue
variance dan spending variance keseluruhan yang menguntungkan, manajer harus menjaga
harga jual, meningkatkan efisiensi operasi, dan mengurangi harga input.

Laporan kinerja paa gambar 9-8 menyediakan informasi yang jauh lebih berguna untuk
manajer dibandingkan perbandingan sederhana atas anggaran dan hasil aktualnya di gambar
9-4. Pada gambar 9-4, pengaruh dari perubahan aktivitas dicampur bersama-sama dengan
pengaruh dari kinerja pengendalian harga dan pengendalian operasi. Laporan kinerja pada
gambar 9-8 secara jelas memisahkan pengaruh tersebut.
4. Laporan Kinerja Dalam Organisasi Nirlaba

Pada dasarnya, laporan kinerja dalam organisasi nirlaba sama dengan laporan kinerja
sperti yang telah dibahas sebelumnya. Organisasi nirlaba biasanya menerimajumlah dana yang
besar dari suatu sumber yang bukan merupakan penjualan. Sebagai contoh, universitas
menerima dananya dari penjualan (uang sekolah yang dibebankanke mahasiswa), dari dana
yayasan dan donasi, dan dalam hal universitas negeri dana dari pemerintah.ini berarti bahwa,
sepertinya halnya cost, revenue dalam pemerintahan dan organisasi nirlaba terdiri atas lelemen
tetap dan variable. Sebagai contoh, revenue, di seattle opera company selama setahunterakhir
terdiri atas hibah dan donasi sebesar $12.719.000 dan penjualan tiket sebesar $1.125.000
(harga tiket sekitar $75,35 per tiket terjual). Akibatnya, rumus evenue untuk organisasi tersebut
dapat ditulis sebagai berikut:

Revenue = $ 12.719.000 + 75,35 q

Dimana q adalah jumlah tiket yang terjual. Dalam hal lain, laporan kinerja untuk seattle
opera dan laporan organisasi nirlaba lainnya akan sama dengan kinerja gambar 9-8
5. Laporan Kinerja Dalam Pusat Biaya (Performance Report In Cost Center)

Laporan kinerja sering kali dibuat untuk organisasi yang tidak mempunyai sumber
pendapatan dari luar. Secara khusus, dalam organisasi besar, laporan kinera dibuat di setiap
departemen dari luar. Secara khusus, dalam organisasi besar, laporan kinerja dibuat disetiap
departemen termasuk departemen yang tidak menjuala apa pun ke pihak luar. Sebagai contoh,
laporan kinerja yang biasanya dibuat oleh departemen produksi di perusahaan manufaktur.
Laporan tersebut seharusnya dibuat menggunakan prinsip yang sama dengan yang telah kirta
diskusikan dan harus terlihat seperti laporan kinerja di tampilan 9-8 dengan pengecualian
bahwa revenue dan net income operation, tidak akan muncul dalam laporan, oleh karena
manajer didepartemen tersebut bertanggung jawab untuk cots, bukan revenue, maka
departemen ini sering disebut cost center.

C. FLEXIBLE BUDGET WITH MULTPLE COST DRIVERS

Di Rick’s Hairsyling, kita hanya mengasumsikan bahwa hanya ada satu cost drivers
yaitu jumlah kunjungan client (client-visit). Akan tetapi, dalam bab perhitungan biaya kita
mengetahui bahwa ada lebih dari satu cost drivers yang mungkin diperlukan untuk menjelaskan
semua biaya yang ada dalam suatu organisasi. Sebagai contoh, sejunlah biaya Rick’s
Hairstyling mungkin bergantung pada jumlah jam salon beroperasi, bukan jumlah kunjungan
klien. Secara khsus, hamper semua karyawan Rick dibayar dengan gaji, tetapi beberapa
diantara mereka dibayar berdasakan jam kerja. Tidak ada seorang karyawan yang dibayar
berdasarkan jumlah pelanggan yang dilayaninya. Akibatnya, formula cost untuk wage and
salaries akan lebih akurat jikakita menyatakan berdasarkan jam operasi daripada jumlah
kunjungan klien. Electricity cost bahkan lebih kompleks. Sebagian cost adalah tetap – gas untuk
pemanas harus berada pada tingkat minimum pada malam har katika salon tutup. Beberapa
dari biaya berganting jumlah kunjungan klien yang dilayani. Beberapa cost bergantung pada
jumlag jam salon beroperasi – cost of lighting di salon dan pemanas ruangan. Akibatnya rumus
electricity cost akan lebih akurat jika dihitung dengan jumlah kunjungan klien dan jam
beroperasi daripada hanya berdasarkan jumlah kunjungan klien.
Gambar 9-9 flexible budget with multiple cost dirvers

Dalam flexible budget tersebut, disajikan dua pemicu cost-kunjungan klien dan jam
beroperasi dimana q1 mengacu pada jumlah kunjungan klien dan q2 mengacu pada jam operasi.
Sebagai contoh, wage and salaries bergantung pada jam operasi cost formulanya adalah
$65.000 + $220q2. Oleh karena salon beroperasi actual sebanyak 185 jam, maka fleksible
budget wage and salaries adalah $ 105.700 (=$65.000 + $220 × 185). Electricity cost
bergantung pada kedua variable: yaitu kunjungan klien dan jam operasi sehingga cost
formulanya menjadi $390 + $6,00 q2. Oleh karena jumlah kunjungan klien actual adalah 1.100
dan salon beroperasi actual sebanyak 185 jam, maka jumlah flexible budget untuk electricity
adalah $1.610 (= $ 390 + $0,10 × 1.100 × $6,00 × 185).

Flexible budget yang direvisi berdasarkan kedua variable, yaitu kunjungan klien dan jam
beroperasi, dapat digunakan seperti halnya kita menggunakan flexible budget sebelumnya yang
hanya berdasrkan kunjungan klien untuk menghitng aktivitas variance pada gambar 9-6 dan
jam revenue and spending variance di gambar 9-7 dan laporan kinerja di gambar 9-8.

Perbedaannya adalah bahwa cost formula yang didasarkan pada lebih dari suatu
pemicu biaya lebih akurat daripada rumus biaya yang hanya didasarkan pada suatu pemicu
biaya variannya juga akan lebih akurat.
D. BEBERAPA KESALAHAN UMUM

Kesalahan umum dalam membuat laporan kinerja adalah mengasumsikan secara


implicit bahwa semua fixed cost akan selalu tetap atau mengasumsikan secara implicit bahwa
semua variable cost akan selalu berubah. Asumsi yang salah tersebut menyebabkan ketidak
akuratan dan varian yang salah.

Gambar 9-10 kesalahan analisis dalam membandingkan jumlah anggaran terhadap jumlah
actual (mengasumsikan semua pos laporan laba rugi adalah tetap)
Dibandingkan dengan biaya actual sebesar $1.620, menghasilkan varian tidak
menguntungkan (unfavorable) sebesar $120. Akan tetapi, perbandingan ini hanya masuka akal
jika cost of haistyling supplies adalah tetap. Jiaka biaya perlengkapan salon bukan foxed cost
(dan memang demikian), maka seseorang akan mengharapkan cost naik karena adanya
peningkatan aktivitas anggaran. Membandingkan static planning budget cost dengan actual
cost hanya masuka akal ketika jika cost nya tetap. Jika costnya tidak tetap, maka perlua dibuat
penyesuaian untuk setiap perubahan aktivitas yang terjadi selama periode.

Keslahan umum lainnya ketika membandingkan anggaran dengan hasik aktualnya


adalah dengan mengasumsikan bahwa variable cost akan selalu variable. Laporan yang
menghasilkan kesalahan tersebut muncul dalam gambar 10-11. Varian dalam laporan ini
dishitung dengan membandingkan hasil actual terhadap jumlah angka dikolom kedua dimana
aktivitas semua pos anggaran telah dinaikkan sebesar 10% persentase dimana terjadi
peningkatan aktivitas. Hal ini merupakan penyesuaian yang dibuat dengan sangat valid jika
suatu pos benar-benar valid jika terdapat suatu pos mengandung elemen tetap. Sebagai
contoh, rent adalah tetap, jika salon melayani pelanggan lebih dari 10% dalam bulan tersebut,
apakah anda mengharapkan biaya sewa akan naik? Jawabannya adalah tidak. Biasanya rent
adalah tetap dan tidak bergantung dengan volume bisnis. Dengan demikian, jumlah sebesar
$31,350 salah, yang mengarah ke varian yang menguntungkan yang salah sebesar $ 2.850.
padahal sebenarnya sewa yang dibayarkan sama persis dengan sewa yang dianggarkan. Jadi
seharusnya tidak ada perbedaan sama sekali pada laporan yang valid.

Anda mungkin juga menyukai