Kelompok 6 :
1. Rika Ayu P (18631718)
2. Siska Munika (18631710)
C. MANIFESTASI KLINIS
Klien dengan PTSD dapat saja tidak menunjukkan gejala-gejala kas PTSD
secara kontinu dan dalam kurun waktu yang tentu. Gejala dapat timbul
sewaktu-waktu bergantung pada stimuli yang diterima klien. Gejala PTSD
meskipun tidak spesifik, meliputi indikasi yang khas. Terdapat tiga tipe
gejala, flight, fight, dan freeze. Ansietas dsn penghindaran merupakan
gejala flight. Meningkatnya amaraha dan perilaku kekerasan merupakan
gejala fight, sedangkan kebebasan, disasosiasi dan alterasi dalam persepsi
diri merupakan karakteristik freeze (APA, 2000). Tiga tipe gejala yang
sering terjadi pada PTSD adalah :
1. Pengulangan pengalaman trauma, ditunjukkan dengan :
a. Selalu teringat akan peristiwa yang menyedihkan yang telah
dialami
b. Flashback ( merasa seolah-olah peristiwa yang buruk terulang
kembali)
c. Nightmares ( mimpi buruk tentang kejadian-kejadian yang
membuatnya seduh)
d. Reaksi emosional dan fisik yang berlebihan karena dipicu oleh
kenangan akan peristiwa yang menyedihkan
2. Penghindaran dan emosional yang dangkal, yang ditunjukkan dengan :
a. Menghindari aktivitas, tempat, berpikir, merasakan atau
percakapan yang berhubungan dengan trauma.
b. Kehilangan minat terhadap semua hal
c. Perasaan terasing dari orang lain
d. Emosi yang dangkal
3. Sensitifitas yang memningkat, ditunjukkan dengan :
a. Susah tidur
b. Mudah marah/tidak dapat mengendalikan marah
c. Susah berkonsentrasi
d. Kewaspadaan yang berlebih
e. Respon yang berlebihan atas segala sesuatu
D. PATOFISIOLOGI