A. Antropometri
BB :60 kg TB :162 cm IMT :22,9 LLA : LK : BBI : 55,8 kg
Kesimpulan :
IMT normal
B. Biokimia
Jumlah leukosit : 5.340
Eritrosit : 5.00
HB : 13.00
Glucose AD random : 106
Kesimpulan :
HB rendah (normal 14.00-18.00), KGD normal
C. Klinis/Fisik
Td : 100/70
Nadi : 88 x/menit
Suhu : 37,6 ˚
Batuk berdahak disertai bercak darah, nyeri dada, demam, sesak nafas, nyeri kepala,
Kesimpulan :
Pasien tidak memiliki alergi makanan, pantangan makanan, dan tidak sedang menjalani diet
E. Riwayat Penyakit Pasien
TB Paru
DIAGNOSIS GIZI
NC 1.4 : perubahan fungsi GIT berkaitan dengn kondisi fisik Os ditandai dengan Os mengalami mual,
muntah
INTERVENSI GIZI
1. Tujuan Diet :
- Memenuhi kebutuhan energi dan protein yang meningkat untuk mencegah dan
mengurangi kerusakan jaringan tubuh
2. Bentuk Makanan : makanan lunak
3. Cara Pemberian (Route) : oral
4. Syarat Diet :
- Energy tinggi, yaitu 40-45 kkal/kg BB
- Protein tinggi yaitu 2,0-2,5 g/kg BB
- Lemak cukup, yaitu 10 -25% dari kebutuhan energy total.
- KH cukup, yaitu sisa dari total energy (protein dan lemak)
- Vitamin dan mineral cukup, sesuai kebutuhan gizi atau angka kecukupan gizi yang
dianjurkan.
- Makanan diberikan dalam bentuk mudah cerna
5. Terapi Diet : ETPT
6. Kebutuhan Gizi :
BBI = (162-100) – 10% (162-100)
= 62 – 6,2 = 55,8
RMR = 10 (BB dalam kg) + 6,25 (TB dalam cm ) – 5 (umur dalam tahun) + 5
= 10 (60) + 6,25 (162) – 5(28) + 5
= 600 + 1.012,5 – 140 + 5
TEE = 1.477,5 x 1,2 = 1.773 kkal
- Kebutuhan karbohidrat
65% x 1.773= 288,11 gr
4
- Kebutuhan protein
15% x 1.773 = 66,48 gr
4
- Kebutuhan lemak
20% x 1.773 = 39,4 gr
9
Implementasi/Pemesanan Diet
2. Prinsip/Syarat Diet :
- Energy tinggi, yaitu 40-45 kkal/kg BB
- Protein tinggi yaitu 2,0-2,5 g/kg BB
- Lemak cukup, yaitu 10 -25% dari kebutuhan energy total.
- KH cukup, yaitu sisa dari total energy (protein dan lemak)
- Vitamin dan mineral cukup, sesuai kebutuhan gizi atau angka kecukupan gizi yang
dianjurkan.
- Makanan diberikan dalam bentuk mudah cerna
3. Bahan Makanan :
a. Dianjurkan : karbohidrat kompleks seperti nasi, jagung, ubi, singkong, talas, kentang,
sereal, daging tidak berlemak, ikan, telur, ayam tanpa kulit, keju dan susu rendah atau
anpa lemak, sayuran tinggi serat, buah segar, pisang, papaya, jeruk, alpukat, manga,
sawo
b. Dilarang : karbohidrat sederhana seperti gula pasir, gula merah, sirup, kue yang
manis, daging berlemak, ungags dengan kulit, daging kambing, daging bebek, sosis
kornet, sarden, ham, susu fullcream, susu kental manis, kacang-kacangan yang
digoreng.
c. Dibatasi : makanan yang berbumbu tajam