HASIL DISKUSI KELOMPOK 4

“Infrastruktur Teknologi Informasi Dan

Perkembangan Teknologi”

1. Gres Monika Simarmata

Pertanyaan:
Apa problem mendasar yang masih dihadapi guru-guru di Indonesia berkaitan dengan
perkembangan teknologi informasi untuk menerapkan atau mengaplikasikan
teknologi pendidikan dalam proses pembelajaran?

Jawaban (Dila Fajria Sianipar):

Problem mendasar yang masih dihadapi para guru di Indonesia yg berkaitan
dengan perkembangan TI dalam menerapkan teknologi pendidik untuk menunjang
proses pembelajaran ialah kurangnya kemampuan dan pengetahuan para guru dalam
menggunakan TI selama proses pembelajaran. Para guru tersebut belum dan tidak
mengupgrade kemampuan mereka bahkan masih banyak dari mereka yang Stuck
terhadap kemampuan mengajar mereka yang konvensional. Sehingga ketika
diharuskan menggunakan teknologi dalam pembelajaran, banyak dari mereka yang
tidak bisa menerapkan nya alias GAPTEK.
Probelem selanjutnya ialah sarana prasana yang tidak mendukung. Seperti
komputer , laptop maupun infokus. Walaupun guru tersebut sudah memiliki
kemampuan mengenai TI, apabila sekolah tidak memfasilitasinya, proses
pembelajaran juga akan sulit dilaksanakan. Seperti halnya di masa pandemi ini,
dimana proses pembelajaran dilakukan secara online atau jarak jauh.
Kebanyakan peserta didik di Indonesia mengalami kendala dalam hal
ketidakpunyaan handphone (android) atau laptop untuk menunjang proses
pembelajaran daring ini. Sehingga proses pembelajaran tidak berjalan dengan efektif.
Dari beberapa kendala tersebut, kami memberikan solusi sebagai berikut:
a. Guru harus terus mengupgrade kemampuan nya dalam beradaptasi dengan
perkembangan teknologi.
b. Sekolah diharapkan memberikan pelatihan kepada guru dalam mempelajari
ilmu TI untuk menunjang proses pembelajaran berbasis teknologi.
c. Sekolah memfasilitasi sarana dan prasarana yang diputuhkan dalam proses
pembelajaran berbasis teknologi.
 d. Guru harus mampu memberikan metode pembelajaran yang mudah dipahami
siswa selama pembelajaran daring dilaksanakan, seperti menggunakan aplikasi
pembelajaran yang tersedia

2. Sinta Bella Galingging

Pertanyaan:
Dari ketujuh tren platform perangkat keras untuk diperusahaan sendiri apakah semua
tren tersebut digunakan? Terimakasih

Jawaban (Nurmayang Sari Hasibuan dan Dila Fajria Sianipar):

Ketujuh tren platform perangkat keras terkini diterapkan atau tidak ditenfukan oleh
kesiapan perusahaan itu sendiri. Contohnya tren platform digital mobile, banyak
perusahaan yang sudah menggunakan bantuan aplikasi untuk menggali informasi
penjualan atau pendapatan mereka ataupun memanfaatkan bantuan aplikasi
pencatatan keuangan. Selain itu ada tren komputasi jaringan salah satunya
penggunaan GPS, perusahaan yang menerapkan tren ini diantaranya grab, gojek, dll
yang membutuhkan fitur lokasi Maps. Tren lainnya adalah tren visualisasi dimana
perusahaan memanfaatkan aplikasi yang membantu pertemuan online (virtual) untuk
diskusi atau melakukan rapat. Sebagian perusahaan juga menerapkan tren cloud
computing untuk menghemat pennggunaan penyimpanan dalam sistem. Dan tentunya
masih banyak tren tren yang dapat diterapkan dalam perusahaan sesuai dengan
kebutuhan perusahaan tersebut.

3. Febriani Ritonga
Pertanyaan:
Dalam makalah terdapat materi tentang cloud computing. Dan Cloud computing
terdiri atas 3 jenis layanan yang berbeda. Pertanyaanmya bisa kel. Penyaji
memberikan contoh dari setiap jenis layanan tersebut dan jenis layanan yg manakah
menurut Penyaji lebih mudah digunakan oleh pelanggan?

Jawaban (Nurmayang Sari Hasibuan):

a. Perangkat lunak cloud computing sebagai layanan.
Sesuai namanya, layanan cloud computing jenis ini disediakan dalam bentuk
software atau perangkat lunak. Contohnya adalah Google Docs dan Spreadsheet
 serta Adobe Creative Cloud. Pada praktiknya, kita hanya menggunakan aplikasi-
aplikasi tersebut tanpa perlu mengerti dimana (secara fisik) data disimpan atau
bagaimana aplikasi dikelola. Hal-hal tersebut sudah termasuk dalam layanan yang
diberikan oleh penyedia.
b. Platform cloud computing sebagai layanan.
Layanan ini hadir lewat sebuah platform. Melalui platform ini, kita dapat
membuat sebuah aplikasi baru. Di layanan ini pun tersedia berbagai fitur untuk
membuat aplikasi yang sedang kita buat dapat berjalan. Kita juga ga harus
memikirkan masalah maintenance dari platform yang digunakan untuk membuat
aplikasi karena hal itu adalah tugas dari penyedia layanan. Contohnya: IBM
Bluemix.
c. Infrastruktur cloud computing sebagai layanan.
Jika dibandingkan dengan dua layanan cloud computing sebelumnya, bisa
dibilang layanan ink lebih kompleks. Dalam layanan ini, yang disediakan bukan
sekadar software atau platform lagi, tetapi sebuah infrastruktur komputasi
lengkap, dari server, jaringan, penyimpanan, hingga data center. Contohnya:
DigitalOcean, Linode, Rackspace, Amazon Web Services (AWS), Cisco Metapod,
Microsoft Azure, Google Compute Engine (GCE).

Yang manakah yang paling mudah digunakan konsumen? Kalau menurut kami
perangkat lunak cloud computing sebagai layanan. kenapa? Karena fiturnya yang
lebih sederhana dan akrab dengan masyarakat, namun sebenarnya hal tersebut
tergantung pada kebutuhan konsumen / perusahaan itu sendiri.

4. Marotua Sitompul
Pertanyaan:
Platform sistem operasi komputer, windows merupakan sistem operasi dengan jumlah
klien terbanyak, 90 persen PC menggunakan sistem operasi Microsoft Windows.
Namun, pada sistem operasi perangkat mobile yang paling populer merupakan
Android (platform smartphone yang paling populer di seluruh dunia) dan iOS (SO
buatan Apple) padahal Windows juga menciptakan sistem operasi perangkat bergerak
yang disebut windows mobile dan windows phone namun tidak sepopuler Android
ataupun iOS, pertanyaan saya coba penyaji jelaskan mengapa hal tersebut dapat
terjadi?
Jawaban (Sofhia Fadhillah):
Windows Mobile adalah sebuah sistem operasi ponsel yang dikembangkan oleh
Microsoft yang digunakan dalam ponsel pintar dan perangkat mobile, kemudian akan
digantikan oleh Windows Phone yang dimana windows phone tersebut dirilis pada
tanggal 21 Oktober 2010 kemudian pada September 2014, microsoft meninggalkan
nama windows phone dan mereka mengumumkan nama resmi untuk sistem operasi
ponsel pintar yang disebut Windows 10 Mobile.
Untuk itu apakah windows 10 mobile masih digunakan saat ini?
Sebenarnya Windows 10 Mobile ini sudah berakhir sejak tahun 2019 kemarin dan
Microsoft merekomendasikan penggunanya untuk beralih ke perangkat Android atau
iOS. Hal itu dikarenakan:
a. Microsoft menghentikan seuruh update buat windows phone sejak tanggal 10 Des
2019
b. Sangat kurangnya aplikasi yang tersedia pada windows phone jika dibandingkan
Android dan IOS
c. Windows Phone tidak bersifat Open Source maksudnya disini tidak terbuka /
bebas, seperti android dan IOS yang membebaskan penggunanya untuk berkreasi
atau memperbolehkan dan memungkinkan penggunanya untuk memodifikasi,
mendistribusikan sistem operasi maupun perangkat lunak secara gratis.
d. Windows Phone tidak mendukung market place pihak ketiga sehingga jika ingin
mengunduh aplikasi harus mengunduhnya dari microsoft. Berbeda dengan android
dan IOS yang memiliki playstore atau appstore untuk mengunduh aplikasinya.
e. Untuk tampilan kita tidak bisa melakukan banyak kustomisasi. Misakan
wallpaper, kita tidak bisa menggantinya dengan foto kita sendiri seperti pada
Android dan IOS.

Nah, itu beberapa alasan kenapa kebanyakan orang lebih memilih Android dan IOS
karena kekurangan yang dimiliki Windows Phone. Namun dibalik kelemahan tersebut
bukan berarti windows phone tidak memiliki kelebihan. Kelebihan yang dimiliki
windows phone salah satunya sistem keamanan nya yang jauh lebih aman dari
Android dan IOS. Tapi dikarenakan banyaknya kekurangan dari Windows Phone dan
masih jauh tertinggal dari Android dan IOS sehingga kurang bisa dimanfaatkan
masyarakat apalagi dengan perkembangan teknologi atau berkembangnya zaman yang
begitu pesat jadi yaa kita lebih memilih dan berpindah hati ke Android dan IOS
makanya tidak heran kenapa Android dan IOS lebih populer dikalangan dunia
dibandingkan Windows Phone.

Kemudian untuk solusi dari kegagalan Windows Phone ini, sejauh ini yang kami
dapatkan dari membaca sumber yang ada yaitu pertama-tama adalah menarik minat
pengembang aplikasi, setidaknya hal ini bisa dilakukan yang dengan menujukkan
potensi platform tersebut di masa mendatang seperti Meningkatkan Fleksibilitas dan
Perubahan yang Signifikan. Yang kedua adalah mendesain model flagship (produk
unggulan yang dimiliki oleh suatu brand) yang bukan sekedar setara namun melebihi
flagship dari kompetitor. Dan yang ketiga sudah barang tentu adalah memperkuat
diferensiasi Windows Phone itu sendiri misalnya Melahirkan Fitur yang Menonjo l
dan Menonjolkan Fitur yang Dimiliki.