Anda di halaman 1dari 35

FISIOLOGI

POHON

Malihatun Nufus, S.Hut., M.Sc.


Rissa Rahmadwiati, S.Hut., M.Sc.
Prof. Dr. Supriyadi, MP
SILABUS FISIOLOGI POHON
1. Pendahuluan
2. Struktur 1 : Daun dan akar
3. Struktur 2 : Batang
4. Pertumbuhan vegetatif dan pengukuran
5. Pertumbuhan generatif
6. Fotosintesis 1 : Definisi dan jenis
7. Fotosintesis 2 : Proses dan fungsi
8. Respirasi
9. Karbohidrat dan lipid
10. Nitrogen dan Protein
11. Unsur hara
12. Penyerapan, Transpirasi dan Translokasi
13. Fisiologi biji dan anakan
14. Hormon pertumbuhan
References
• Pallardy , S.G. 2008. Physiology of woody plants 3rd
edition. Academic Press. London
• Hopkins WG dan Huner ND. 2004. Introduction to Plant
Physiology. New York, John Wiley & Sons.
• Mohr, H. and P. Schopfer . 1995. Plant Physiology.
Springer-Verlag Berlin Heidenberg.
• Salisbury, F.B. and C.W. Ross. 1992. Plant Physiology.
Wads Worth Publishing.
Pendahuluan
•Pengertian Fisiologi Tumbuhan
•Ruang Lingkup Fisiologi Pohon
•Arti Pentingnya Fisiologi Pohon
Pengertian Fisiologi Tumbuhan
Fisiologi Tumbuhan :
Ilmu yang mempelajari atau menerangkan
bagaimana tanaman itu tumbuh dan
bereaksi terhadap faktor lingkungan serta
perlakuan-perlakuan cocok tanam
sehubungan dengan kondisi lingkungan
dan proses fisiologisnya.

Pertumbuhan
• Faktor Dalam Konsep Klebs
• Faktor Luar
Konsep Klebs
Pertumbuhan
•Faktor dalam Sifat Genetik
•Faktor luar kondisi lingkungan (biotik dan abiotik)

Lundegardh (1931)
•Konsep klebs menekankan bahwa sifat genetik dan
lingkungan memengaruhi pertumbuhan tanaman
dengan memengaruhi proses internal (fisiologi) dan
kondisi (fisiologis) nya
Contoh penerapan Konsep Klebs
•Hibrid tumbuh lebih baik dari induknya pada kondisi
lingkungan yang sama karena kombinasi gen yang
baru menyebabkan
•Proses fisiologi yang lebih efisien sehingga lebih
banyak hasil fotosintesis yang diubah menjadi
jaringan tanaman, atau
•Struktur daun (kandungan klorofil) sehingga
kecepatan fotosintesis per unit area daun meningkat
atau keduanya

Note: klorofil merupakan hasil proses fisiologis yang


disebut biosintesis
•Faktor lingkungan yang tidak menguntungkan
menyebabkan penurunan pertumbuhan tanaman
karena memengaruhi berbagai proses fisiologis, antara
lain:
•Kekurangan air (kekeringan)
•Penutupan stomata
•Penurunan kecepatan fotosintesis, dll
•Kekurangan N yang merupakan komponen penyusun
protein yang diperlukan untuk pembentukan
protoplasma baru, enzim, klorofil, dll
•Serangan hama dan jamur menyebabkan penurunan
pertumbuhan tanaman:
•Ulat pemakan daun menyebabkan daun berkurang
sehigga proses fotosintsi berkurang
•Pertumbuhan jamur atau hasilnya dalam phloem
(jaringan angkut) menyebabkan jaringan tersebut
tersumbat sehingga pengangkutan makanan ke akar
terhambat-akar terganggu/rusak tanaman
terganggu/mati
Pertumbuhan
• Fisiologi tumbuhan (metabolisme dan kondisi fisiologis)
• Fotosintesis, metabolisme nitrogen dan karbohidrat
• Respirasi dan pengangkutan
• Neraca air dan pengaruh terhadap pertumbuhan
• Zat pengatur tumbuh
• Jumlah dan kualitas kayu, buah dan bij yang dihasilkan

Faktor dalam Faktor luar


• Genetika pemuliaan • Tanah dan mineral ilmu
tanah
dan seleksi • Suhu, hujan, radiasi
• Ukuran dan laju tumbuh klimatologi dan ekologi
• Organisme lain Hama
• Luas perakaran, tipe Perlindungan
xylem dll • silvikultur
Ruang Lingkup Fisiologi Pohon
•Fisiologi Pohon ??? Apakah berbeda dengan
fisiologi tumbuhan
•Pohon vs herba
•Ukuran
•Jarak akar – daun
•Waktu hidup
•Proses pendewasaan
Arti pohon bagi berbagai orang
• Sebagai sumber kayu bakar
• Tempat berteduh
• Sesuatu yang dikeramatkan
• Sebagai pengganggu karena daun-daunnya mengotori
halaman
• Penghasil kayu, pangan dan pakan
• Keindahan
• Rekreasi
• Perlindungan kehidupan, DAS
• Pakar FISIOLOGI : Pohon adalah complex biochemical
factories that grow from seed and literally build themseves
Pohon = Pabrik Biokimia
• Terjadi berbagai proses biokimia
• Mengubah CO2, H2O, Unsur hara menjadi biomassa
tanaman
Biji – semai – pohon
• Hutan temprate memproduksi (gross productivity) 20
ton/ha/tahun bahan kering
• Hutan tropis : 100 ton/ha/tahun bahan kering
•Ukuran pohon yang sangat besar menyebabkan
•Jarak akar – daun: sehingga adajarak untuk
mengangkut air, mineral (unsur hara) dan makanan
•Persentasi jaringan non-fotosintetik pada pohon
terhadap jaringan fotosintetik
• Waktu hidup panjang
• Karena daur yang lebih panjang, pohon seringkali
menghadapu perbedaan yang besar dan menyolok
dengan adanya suhu yang berlainan, iklim yang
berbeda dan kondisi tanah yang berbeda dengan
tanaman semusim
•Pohon tumbuh melalui tahapan pertumbuhan yang
sama seperti halnya tanaman berbiji yang lain, namun
karena ukurannya yang besar, proses pendewasaan
yang lebih lambat serta waktu hidup yang lebih lama,
maka pohon mempunyai masalah-masalah yang
khusus apabila dibandingkan dengan tanaman herba:
ukuran yang lebih kecil dan waktu hidupnya pendek
•Fisiologi pohon istimewa
•Pertumbuhan pohon yang ukurannya besar dan
waktu hidup yang lama dipengaruhi oleh proses dan
kondisi fisologi yang khusus
Ahli fisiologi mempunyai tugas untuk:
•Mengukur proses dan kondisi-kondisi tersebut
•Mempelajari mekanisme serta reaksinya terhadap
berbagai faktor lingkungan
•Mempelajari peranan mekanisme serta reaksi tersebut
terhadap pertumbuhan pohon
•Banyaknya pengetahuan kita akan mekanisme dari
proses fisiologi akan memberi manfaat memecahkan
banyak persoalan
•Apabila persyaratan fisiologi suatu pohon siketahui,
kita dapat pula meramalkan sifat suatu jenis tanaman
pada tanah dan iklim tertentu dan mengetahui pula
reaksinya bila mendapatkan perlakuan tertentu
Proses yang memengaruhi berbagai
tingkat pertumbuhan

Tahap Proses
Kondisi
pertumbuhan fisiologis
Tingkat Proses dan kondisi fisiologis Faktor
pertumbuhan lingkungan

Perkecambahan - Penyerapan air - Suhu


biji - Pencernaan - Air
- Respirasi - Oksigen
- Asmiliasi
Perkembangan - Fotosintesis - Cahaya
anakan - Asimilasi - Air
- Keseimbangan air - Suhu
- Nutrisi
Pertumbuhan - Fotosintesis - Suhu
vegetatif - Keseimbangan air - Air
- Respirasi - Cahaya
- Asimilasi - Nutrisi
Tingkat Proses dan kondisi fisiologis Faktor
pertumbuhan lingkungan
Reproduksi - Fotosintesis - Cahaya
- Keseimbangan C/N - Nutrisi
- Kesiapan berbunga - Suhu
- Pembentukan primordia bunga
- Penimbunan bahan bakar
Penuaan - Kerentanan terhadap hama dan
penyakit
- Pengaturan hormon
- Keseimbangan fotosintesis dan
respirasi
Beberapa Proses dan Kondisi
Fisiologi Penting
•Fotosintesis
Proses fotosintesa karbohidrat dari CO2, air
dan dibantu oleh klorofil proses ini akan
menghasilkan bahan-bahan dasar dan untuk
kemudian dapat dipergunakan untuk proses
yang lain
•Metabolisme nitrogen
Proses ini merupakan penyusunan nitrogen
organik dari nitrogen anorganik sehingga
memungkinkan terbentuknya protein dan
protoplasma
•Respirasi
Proses oksidasi makanan dalam sel-sel yang hidup
untuk menghasilkan energi yang akan digunakan
untuk proses asimilasi, penyerapan mineral serta
proses lain yang menggunakan energi

•Asimilasi
Proses konversi makanan menjadi protoplasma baru,
dinding sel dan bahan-bahan lain. merupakan prose
dasar dari pertumbuhan

• Metabolisme lemak
Sintesis lemak dan senyawa-senyawa yang ada
hubungannya seperti wax, cutin, suberin dan kutikel
•Akumulasi makanan
Penimbunan makanan. Merupakan proses
penyimpanan makanan pada biji dan sel parenkim
kayu
•Penimbunan garam
Proses pengumpulan garam di dalam sel-sel jaringan
yang disebabkan oleh mekanisme transport yangaktif
dan penimbunannya tergantung dari energi hasil
metabolisme
• Penyerapan
Penyerapan air dan mineral dari dalam tanah serta
penyerapan oksigen dan karbondioksida dari udara
•Transpirasi
Proses hilangnyua air dalam bentuk uap

•Pertumbuhan
Peningkatan/penambahan ukuran secara tetap yang
merupakan hasil tindak berbagai proses fisiologi yang
tersebut di atas

• Reproduksi
Proses reproduksi, pembentukan bunga, buah dan biji
yang ini merupakan hasil tindak dari berbagai proses
fisiologi
•Reproduksi vegetatif
Reproduksi menggunakan bagian bagian vegetatif
tanaman pada beberapa jenis tanaman, hal ini
memegang peranan penting

•Pengangkutan
Proses gerakan air, mineral, makan dan hormon dari
suatu tempat ke tempat lain di dalam pohon

• Zat pengatur tumbuh


Berfungsi di dalam membantu keseimbangan nutrisi
dengan bertindak yang sangat rumit di dalam
prosesnya
Kondisi fisiologi
•Jumlah dan efisiensi klorofil
•Jumlah dan jenis karbohidrat
•Jumlah dan jenis senyawa nitrogen, rasio
nitrogen-karbohidrat
•Tekanan osmosis sel
•Turgiditas sel
•Karakteristik protoplasma
Arti Pentingnya Fisiologi Pohon
•Pemecahan permasalahan sesuai dengan
tujuan
•Solusi permasalahan saat ini dan nanti
•Pemanfaatan fisiologi yang lebih luas
Perbedaan permasalahan yang dihadapi
rimbawan, hortikulturis, dan arboris
• Rimbawan bertujuan menghasilkan kayu pada setiap luasan
tertentu, memlihara pertumbuhan pohon dan memperhatikan faktor
yang mempengaruhi persaingan antar pohon tsb
• Hortikulturis menutamakan produksi buah, berusaha tanaman
berbuah seawal mungkin
• Arboris menekankan pada bagaimana menanam pohon dan perdu
dalam bentuk kreasi keindahan yang menarik tanpa memperhatikan
kondisi tanah dan lingkungannya
• Hortikulturis menganggap pentingnya kebun benih
sedangkan arboris mengaggap penting pohon
sebagaimakhluk hidup individu dan sangat memperhatikan
kawasan serangan hama dan penyakit
• Sebagai akibatnya para arboris selalu menemui
masalah-masalh yang disebabkan oleh jeleknya drainase,
kurangnya aeasi karena kepadatan tanah, karena adanya
bangunan, poulsi udara dan terganggunya kondisi
lingkungan
• Bermacam permasalahan fisiologi timbul memiliki
kepentingan terhadap bidangnya masing-masing
• Tujuan arboris, rimbawan dan hortikulturis tidak sama,
keberhasilan usaha meraka merupakan kepentingan
bersama yatiu pemahaman yang benar tentang fisiologi
pohon
Fisiologi dan permasalahannya saat
ini dan nanti
• Meningkatnya kebutuhan kayu yang bermutu
membutuhkan pengetahuan yang lebih baik tetang faktor
yang mengendalikan berbagai jenis dan sifat kayu yang
lain
• Sebagian besar perlakuan dalam silvikultur dan hortikultur
seperti penjarangan, pemangkasan dan pemupukan akan
berhasil jiak perlakuan tersebut meningkatkan fungsi
fisiologisnya
Beberapa tindakan yang menguntungkan dari segi
ekonomi mungkin meruginaka dari segi fisiologis

Contoh :
•Pohon buah yang menggugurkan daun di usat lembah
california mengalami deforestasi saat musim gugur
dan pemangkasan lebih awal dari segi ekonomi
menguntungkan, namun tidak dari segi fisiologi,
karena apabula pemangkasan lebih lambat dilakukan
akan meningkatkan cadangan kerbohidrat. Dengan
demikian pemangkasan yang terlalu awal dari segi
fisiologi tidak menguntungkan.
Contoh :
•Penyimpanan anakan dan pengepakan anakan bibit
jauh sebelum waktu tanam dari segi ekonomi sangat
menguntungkan namun kalau kita melihat dari segi
fisiologisnya itu akan berbahaya karena bila terlalu
lama disimpan makan cadangan kerbohidratnya akan
berkurang

•Anakan yang cukup besar tidak memerlukan perlakuan


seperti tersebut di atas karena tanpa disimpan terlebih
dahulu tanaman tersebut sudah mempunyai ketahanan
yang lebih besar pada saat ditanam dan kita perlu
mempelajari lebih sempurna dari segi fisiologisnya
Pemanfaatan fisiologi yang lebih
luas
•Banyak proses fisiologi yang produktif dan pakar
fisiologi harus mengenali proses fisiologi dalam
keadaan terbatas
Contoh : penutupan stomata, pengurangan
penyerapan CO2 dan pengurangan fotosintesis
atau pengurangan luas unit daun atau pelukaan
terhadap kloroplas
Apakah kelangkaan air dapat kita hindari atau
ditunda dengan seleksi tanaman yang
mempunyai sistem perakaran dalam, stomata
yang lebih baik dan kendali penggunaan yang
lebih baik atau fakor-faktor lain?
•Terdapat kemungkinan untuk menghasilkan
penelitian yang berbobot dari fisiologi pohon
seiring dengan peningkatan teknologi pada
kromatografi, isotop radio aktif, analisa gas infra
merah dan cara mengatur potenis air
•Penggunaan ruang kendali untuk menganalisa
pengaruh faktor lingkungan, pemanfaatn
komputer untuk menganalisa model pertumbuhan,
meramal pengaruh faktor lingkungan dan
pengaruh perlakuan silvikultur semuanya
merupakan perkembangan yang penting
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai