Ketenagakerjaan
Penyaji : Kelompok 2
PEMBAHASAN :
Berdasarkan status pekerjaanya, maka tenaga kerja dapat digolongkan menjadi 3 kelompok
juga, yaitu:
SESI DISKUSI
Sesi I
1. Penanya : Yuke Nathasya (1903013)
Solusi apa yang dapat kita lakukan sebagai pekerja sosial untuk menangani permasalahan
tenaga kerja?
Dijawab oleh : Herwin Kurniawan (1903047)
Harus bisa bersikap tegas. Bersikap tegas walapun hanya bawahan, berani menolak,
berani berbicara apabila kita mendapat perlakuan semena-mena, dan terakhir bisa
melaporkan kepada HRD.
Tentang peran peksos menghadapi ketidaksesuaian gaji dan resiko kerja tinggi. Ditinjau
dari permaasalahn tersebut, seorang pekerja sosial industri dapat membantu dengan
melakukan advokasi dengan langkah-langkah: mengasesmen permasalahan,
menganalisis lebih lanjut terkait kebijakan perusahaan, dan setelah menemukenali
permasalahan intinya barulah melakukan advokasi. Apabila perusahaan tidak
mempermudah terkait advokasi permasalahan para pekerja, langkah lainnya bisa dengan
mengadvokasi sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Dalam proses menjadi pekerja resiko tinggi dengan upah minim akan ada yang namanya
perjanjian kerja antara pekerja dan perusahaan. Seperti halnya dengan pemadam
kebakaran, tukang smapah, ataupun pembersih kaca di gedung tinggi. Jika mereka
memang mau dan ingin bekerja sepeti itu, maka tidak apa-apa.
Namun jika dalam prosesnya dari pekerja merasa rugi ataupun tidak nyaman dgn
pekerjaannya, maka mereka dapat kita edukasi mengenai pekerjaannya atau
pemberdayaan jika mereka memilih berhenti dari pekerjaannya. Bisa pula peksos
mengadvokasi hal tersebut ke perusahaan agar tidak memberi upah yang terlalu minim
dan mengadvokasi peraturan2 yang mengatur mengenai upah minimum pekerja resiko
tinggi.
intinya : selama pekerja yang memiliki resiko tinggi dengan upah minim tidak
bermasalah dengan hal tersebut, begitupula dengan perusahaan. Maka hal tersebut tidak
perlu diselsaikan oleh Pekerja Sosial/Peksos tidak berhak untuk mempermasalahkan hal
tersebut jika tidak ada pihak yang merasa bermasalah.
Sesi II
5. Penanya : Helvina Fitria Wibawa (1903044)
Apakah kebijakan/program ketenagakerjaan yang sudah kelompok penyaji jelaskan itu
berlaku juga untuk pekerja kontrak? Dan Jika tidak bagaimana tanggapan kelompok
penyaji akan hal tersebut yang malah jadi memberatkan para pegawai kontrak
Dijawab oleh : Hani Alfiah (1903032)
Tentu saja berlaku, karena seperti pembahasan di ppt bahwa pekerja kontrak masuk
kepada jenis - jenis tenaga kerja. Dan apakah memberatkan ? Jawabannya adalah tidak,
selama pekerja memenuhi persyaratan program kebijakan yang didaftarkan. Seperti
contohnya Bantuan Subsidi Upah, yaitu bantuan tunai sebesar 600rb perbulan dan
diberikan selama 4 bulan. Bantuan tersebut diberikan kepada pekerja guna mengatasi
adanya pemotongan gaji dimasa pandemi ataupun perusahaan melakukan PHK.
Syaratnya yakni memiliki gaji dibawah 5jt dan terdaftar pada BPJS Ketenagakerjaan.
Sama halnya dengan pekerja lainnya, pekerja kontrak bisa mencoba mendaftar program
tersebut selama memenuhi persyaratan.