Dosen Pembimbing :
Ns.Priharyanti Wulandari,M.Kep.,Sp.Kep.Mat
PRODI D3 KEPERAWATAN
TAHUN 2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmatnya sehingga kami
dapat menyelesaikan tugas kelompok mata kuliah “Keperawatan Medikal Bedah ” yang
membahas tentang “Asuhan Keperawatan pada Tetanus ”.
Terima kasih kepada seluruh anggota kelompok, karena atas kerjasama yang dilakukan
sangat membantu dalam menyelesaikan tugas ini dengan baik. Makalah ini merupakan hasil
diskusi kelompok kami. Pembahasan didalamnya kami dapatkan dari , browsing internet,
diskusi anggota, dll. Dengan pemahaman berdasarkan pokok bahasan.
Kami sadari makalah ini jauh dari kesempurnaan, maka dari itu kritik dan saran yang
membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi
kami yang sedang menempuh pendidikan dan dapat dijadikan pelajaran bagi teman-teman.
Penyusun
Kelompok 4
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................................2
1. KONSEP DASAR.............................................................................................................4
A. DEFINISI................................................................................................................4
B. KLASIFIKASI.......................................................................................................4
C. ETIOLOGI.............................................................................................................5
D. PATOFISIOLOGI.................................................................................................6
E. PATHWAYS..........................................................................................................7
F. MANIFESTASI KLINIS.......................................................................................7
D. KOMPLIKASI.......................................................................................................8
E. PENATALAKSANAAN MEDIS..........................................................................8
F. PEMERIKSAAN PENUNJANG..........................................................................8
A. PENGKAJIAN.......................................................................................................8
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN...........................................................................8
C. INTERVENSI KEPERAWATAN........................................................................8
D. IMPLEMENTASI KEPRAWATAN...................................................................8
E. EVALUASI KEPERAWATAN............................................................................8
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................9
BAB 1 LAPORAN PENDAHULUAN
1. KONSEP DASAR
A. DEFINISI
Tenanus adalah penyakit akut yang menyerang susunan saraf pusat yang
disebabkan oleh racun tetanospasmin yang dihasilkan clostridium tetani. Penyakit ini
timbul jika kuman tetanus masuk ke dalam tubuh melalui luka, gigitan serangga,
infeksi gigi, bekas suntikan dan pemotongan tali pusat.
B. KLASIFIKASI
C. ETIOLOGI
Tetanus disebabkan oleh bakteri gram positif; Cloastridium tetani Bakteri ini
berspora, dijumpai pada tinja binatang terutama kuda, juga bisa pada manusia dan
juga pada tanah yang terkontaminasi dengan tinja binatang tersebut. Spora ini bisa
tahan beberapa bulan bahkan beberapa tahun, jika ia menginfeksi luka seseorang atau
bersamaan dengan benda daging atau bakteri lain, ia akan memasuki tubuh penderita
tersebut, lalu mengeluarkan toksin yang bernama tetanospasmin. Tetanus sering juga
dijumpai pada neonatus, bakteri masuk melalui tali pusat sewaktu persalinan yang
tidak baik, tetanus ini dikenal dengan nama tetanus neonatorum.
D. PATOFISIOLOGI
Clostridium tetani masuk ke dalam tubuh manusia biasanya melalui luka dalam
bentuk spora. Saat spora tersebut tumbuh menjadi bentuk vegetative maka
Clostridium tetani akan meghasilkan toksin yaitu tetanospamin pada keadaan tekanan
oksigen rendah, nekrosis jaringan atau berkurangnya potensi oksigen. tetanospasmin
merupakan toksin kuat dan atau neurotropik yang dapat menyebabkan ketegangan dan
spasme otot, dan mempengaruhi sistem saraf pusat.
Setelah itu Clostridium tetani akan menyebar melalui beberapa cara, yaitu :
E. PATHWAYS
F. MANIFESTASI KLINIS
Periode inkubasi (rentang waktu antara trauma dengan gejala pertama) rata-rata 7-
10 hari dengan rentang 1-60 hari. Onset (rentang waktu antara gejala pertama dengan
spasme pertama) bervariasi antara 1-7 hari. Minggu pertama: regiditas, spasme otot.
Gangguan ototnomik biasanya dimulai beberapa hari setelah spasme dan bertahan
sampai 1-2 minggu tetapi kekakuan tetap bertahan lebih lama. Pemulihan bisa
memerlukan waktu 4 minggu. (Sudoyo, Aru 2010).
Menurut Sumarmo (2013), beberapa tanda gejala yang dialami penderita tetanus
adalah
f. Pada tetanus yang berat akan terjadi gangguan pernapasan akibat kejang yang
terus-menerus atau oleh kekakuan otot laring yang dapat menimbulkan
anoksia dan kematian.
g. Demam
h. Kesulitan menelan
i. BAB dan BAK tidak terkontrol
D. KOMPLIKASI
E. PENATALAKSANAAN MEDIS
F. PEMERIKSAAN PENUNJANG
A. PENGKAJIAN
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
C. INTERVENSI KEPERAWATAN
D. IMPLEMENTASI KEPRAWATAN
E. EVALUASI KEPERAWATAN
BAB II TINJAUAN KASUS
DAFTAR PUSTAKA