1.

Turunkan Preload
a. Loop Diuretik
Bekerja di Lengkung Henle.
Mekanisme Kerja Obat :

Penjelasan :
Loop Diuretik bekerja dengan menghambat reabsorbsi natrium kalium dan klorida yang mana
juga mempengaruhi kadar air yang diserap untuk dikeluarkan oleh ginjal. Dengan cara
menghambat co transport dari natrium, kalium dan klorida. Sehingga natrium, kalium dan
klorida tidak dapat masuk ke dalam sel. Menyebabkan natrium, kalium dan klorida dalam
darah berkurang dan akan tetap berada dalam tubulus ginjal dalam jumlah yang banyak, yang
kemudian akan tejadi peningkatan natrium, kalium, klorida dan air dalam tubulus ginjal
sehingga terjadi peningkatan urinalisis dan ekskresi yang mana nantinya akan terjadi
penurunan cairan dalam tubuh. Hal ini dapat mengurangi edema pada pasien gagal jantung
yang disertai edema.

b. MR Antagonis (Mineralokortikoid Reseptor Antagonis)

Bekerja di ductus pengumpul.
Penjelasan :
MR Antagonis menghambat aldosterone untuk dapat berikatan dengan reseptor
mineralkortikoid. Sehingga menyebabkan inaktivasi saluran Natrium untuk dapat masuk ke
dalam lumen/membrane sel yang kemudian direabsorbsi dalam darah. Hal ini menyebakan Na
tinggi pada lumen dan rendah dalam darah dan kalium tetap tinggi dalam darah. Tinggi nya
Natrium dalam darah ini juga mempengaruhi kadar air yang diserap untuk dikeluarkan oleh
ginjal. Semakin tinggi natrium makan semakin tinggi pula air dalam tubulus ginjal sehingga
terjadi peningkatan urinalisis dan ekskresi yang mana nantinya akan terjadi penurunan cairan
dalam tubuh. Hal ini dapat mengurangi edema pada pasien gagal jantung yang disertai edema.
Klasifikasi Tekanan Darah Menurut JNC 8 dan Algoritma Terapinya
Klasifikasi Tekanan Darah
Klasifikasi TDS (mmHg) TDD (mmHg)
Normal <120 <80
Prehipertensi 120-139 80-89
Hipertensi tingkat 1 140-159 90-99
Hipertensi tingkat 2 ≥160 ≥ 100
Algoritma Terapi