HEMOROID
Pembimbing : dr. R. Vito Mahendra, Sp.B., Msi.Med
Ikvina Z
DEFINISI
HAEMORRHOIDS
Hemoroid adalah kumpulan dari pelebaran satu segmen atau lebih vena
hemoroidalis di daerah anorektal
Hemorroid Internal
HAEMORRHOIDS
Hemorroid External
ANATOMI
ETIOLOGI HEMOROID
LOKAL ABDOMEN
deformitas anorektal, Ascites
sphincter anal hipotonik
PANGGUL
kehamilan, neoplasma uteri
NEUROLOGIS (carci-noma uterus atau
Paraplegia, Multiple leher rahim), neoplasma
Sclerosis ovarium, kandung kemih
KARSINOMA
Anorektum
Hemoroid
Interna
Primer
Theories of development
HIPERTENSI PORTA DAN VENA Tidak semua pasien hemoroid interna disertai dengan sirosis
VARIKOSA hipertensi porta
Infeksi berulang pada lapisan anus akibat trauma saat buang air
INFEKSI
besar melemahnya dan erosi dinding vena submukosa
Theories of development
Diet rendah serat sembeli t tekanan yang lebih besar saat
DIET DAN KONSISTENSI buang air besar dan feses yang keras pada rectum dapat
menghalangi aliran balik vena pembengkakan pada vena
Posisi mengejan dengan posisi duduk ( toilete duduk )
kondisi perineum rileks menyebabkan gangguan aliran
vaskuler peningkatan resiko hemoroid
1. STRANGULASI DAN
TROMBOSIS
2. ULSERASI
3. GANGREN
4. PORTAL PYAEMIA
5. FIBROSIS
TATALAKSANA DARI KOMPLIKASI
Indikasi hemoroidektomi :
1. Hemoroid derajat 3-4
2. Hemoroid derajat 2 yang belum ada perbaikan dengan
OPERATIF perawatan non operatif
3. Hemoroid fibrosa
4. Hemoroid interno-eksternal
TATALAKSANA HEMOROID NON
OPERATIF
1. . Injeksi untuk menciptakan fibrosis , obliterasi
pembuluh darah dan menurup mukosa anorektum
Disuntikan pada setiap benjolan evaluasi setelah 8 minggu
Jika nyeri jarum berada di tempat yang kurang tepat
Kedalaman suntikan harus tepat jika :
Terlalu dangkal : resiko ulserasi
Terlalu dalam : sepsis panggul, prostatiis, impotensi dan fistula
rekt vaginal
1. AKUT :
• Nyeri beri analgetik
• Retensi urin pasang kateter
• Perdarahan reaksioner
2. KRONIK :
• Perdarahan Sekunder jarang terjadi , tetapi dapat terjadi pada hari ke 7-8
• Striktur Anal lakukan pemeriksaan pasca operasi untuk melihat adanya striktur
atau tidak jika ditemukan striktur pasang dilator
• Fisura Anal dan abses submucosa
• Inkontinensia jika pada prosedur mengenai sfingter internus
HEMOROID EKSTERNAL