Anda di halaman 1dari 13

BIDANG KETATAUSAHAAN KELAS

MATA KULIAH :
ADMINISTRASI DAN PENGELOLAAN SEKOLAH

Dosen Pengampu : Dr. Yasaratodo Wau, M.Pd

OLEH KELOMPOK 1:

NAMA

NIM

ANDI NASUTION

8146132033

EMMI YUSNIDAR HARAHAP

8146132037

ENDANG SUSANTI SIANIPAR

8146132038

JURUSAN AP - KEPENGAWASAN
PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


2015

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sekolah sebagai organisasi kerja terdiri dari beberapa kelas. Setiap kelas
merupakan unit kerja yang berdiri sendiri dan berkedudukan sebagai sub sistem
yang menjadi bagian dari sebuah sekolah sebagai total sistem. Pengembangan
sekolah sebagai total sistem atau satu kesatuan organisasi, tergantung pada
penyelenggaraan dan pengelolaan kelas, baik di lingkungan kelas masing-masing
sebagai unit kerja yang berdiri sendiri maupun dalam hubungan kerja antara kelas
yang

satu

dengan

kelas

yang

lain.

Program kelas akan berkembangan bila guru atau wali kelas


mendayagunakan secara maksimal potensi kelas yang terdiri dari tiga unsur yaitu:
guru, murid dan proses atau dinamika kelas. Usaha atau kegiatan tersebut
merupakan kegiatan manajemen atau pengelolaan kelas yang dapat diartikan
sebagai kemampuan guru atau wali kelas dalam mendayagunakan potensi kelas
berupa pemberian kesempatan yang seluas-luasnya pada setiap personal untuk
melakukan kegiatan-kegiatan yang kreatif dan terarah sehingga waktu dan dana
yang tersedia dapat dimanfaatkan secara efesien untuk melakukan kegiatankegiatan yang berkaitan dengan kurikulum dan perkembangan murid.
B. Rumusan Masalah
Beberapa masalah yang akan dibahas dalam makalah ini dapat dirumuskan
sebagai berikut:
1. Bagaimanakah konsep Tata Usaha Kelas ?
2. Apa sajakah aspek-aspek kegiatan tata usaha kelas ?
3. Apa sajakah yang menjadi jenis-jenis kegiatan tata usaha kelas ?

4. Apa sajakah yang digolongkan kedalam laporan kelas ?


5. Apa sajakah yang merupakan alat-alat kelengkapan kelas ?
6. Apa sajakah tugas guru dalam ketata-usahaan kelas ?

C. Tujuan
Makalah ini memiliki tujuan penulisan sebagai berikut :
1. Mengetahui konsep Tata Usaha Kelas
2. Mengetahui aspek-aspek kegiatan tata usaha kelas
3. Mengetahui jenis-jenis kegiatan tata usaha kelas
4. Mengetahui laporan kelas
5. Mengetahui alat-alat kelengkapan kelas
6. Mengetahui tugas guru dalam ketata-usahaan kelas.

BAB II
PEMBAHASAN
1. Konsep Tata Usaha Kelas
Menurut Hadari Nawawi (1983:54) fungsi tata usaha adalah mengadakan
pencatatan tentang segala sesuatu yang terjadi di dalam suatu organisasi untuk
dipergunakan sebagai bahan keterangan (data) bagi pimpinan dalam mengambil
keputusan. Berdasarkan fungsi itu maka Nawawi menyimpulkan bahwa tata

usaha adalah segenap rangkaian aktivitas menghimpun, mencatat, mengadakan,


menggandakan, mengirim dan menyimpan berbagai bahan keterangan untuk
keperluan suatu organisasi.
Kelas merupakan bagian atau unit sekolah terkecil. Penggunaan istilah
Unit mengandung suatu pengertian bahwa kelas mempunyai ciri yang khusus
dan spesifik, maksudnya setiap kelas akan memiliki suasana yang berbeda atau
kondisi yang berbeda satu sama lain. Kelas yang ideal seharusnya dapat
memberikan kenyamanan bagi penghuninya yakni guru dan siswa, misalnya
dengan adanya meja dan kursi yang memadai untuk mendukung kelancaran
proses belajar mengajar serta memanfaatkan media yang ada sesuai dengan
suasan dan kondisi dimana kegiatan belajar mengajar juga dapat di laksanakan di
luar ruangan yang juga dapat disebut kelas.
Menurut Hamalik (dalam Djamarah 2006:175) kelas adalah suatu
kelompok orang yang melakukan kegiatan belajar bersama yang mendapat
pengajaran dari guru sedangkan menurut Ahmad (1995:1) kelas ialah ruangan
belajar dan atau rombongan belajar.
Hadari Nawawi memandang kelas dari dua sudut yaitu :
1. Kelas dalam arti sempit yaitu ruangan yang dibatasi oleh empat
dinding tempat sejumlah siswa berkumpul untuk mengikuti proses pembelajaran.
Kelas dalam pengertian tradisional mengandung sifat statis, karena sekedar
menunjuk pengelompokkan siswa menurut tingkat perkembangannya yang antara
lain di dasarkan pada batas umur kronologisnya masing-masing;
2. Kelas dalam arti luas adalah suatu masyarakat kecil yang merupakan
bagian dari masyarakat sekolah yang sebagai kesatuan diorganisir menjadi unit

kerja secara dinamis menyelenggarakan kegiatan-kegiatan belajar-mengajar yang


kreatif untuk mencapai suatu tujuan.
Sedangkan ditinjau dari sudut pandang didaktik terkandung suatu
pengertian umum mengenai kelas yakni kelas adalah sekelompok siswa pada
waktu yang sama menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama.
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa tata usaha kelas adalah usaha
menghimpun, mencatat, mengadakan dan menggandakan, mengirim dan
menyimpan berbagai keterangan tertulis di lingkungan kelas untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan di dalam program kelas sebagai unit kerja.

2. Aspek-aspek Kegiatan Tata Usaha Kelas


Pada dasarnya aspek-aspek kegiatan tata usaha kelas mencakup sebagai
berikut:
1. Menghimpun keterangan ; adalah mencari atau mengusahakan tersedianya
data, baik yang di kelas atau di sekolah maupun yang belum ada untuk
digunakan dalam mengambil keputusan oleh wali atau guru kelas.
2. Mencatat ; berarti kegiatan menulis berbagai informasi atau keterangan atau
data, baik berupa ikhtisar maupun secara keseluruhan sebagai petunjuk untuk
menemukan sesuatu agar dapat dibaca kembali, dikirim atau disimpan.
3. Mengolah dalam arti mengadakan dan menggandakan adalah kegiatan
menganalisa dan menghubung-hubungkan berbagai informasi atau data untuk
disajikan dalam bentuk yang dapat dipakai dan dimanfaatkan, yang pada
gilirannya bilamana diperlukan lebih dari satu perlu diperbanyak agar setiap
personal yang memerlukannya dapat memanfaatkannya untuk perkembangan
dan kemajuan kelas sebagai organisasi atau unit kerja.

4. Mengirim berarti menyampaikan berbagai informasi yang diperlukan oelh


pihak lain, baik untuk kepentingan kelas maupun oleh pihak lain, baik untuk
kepentingan kelas maupun kepentingan pihak yang diberi informasi dengan
mempergunakan media lisan atau tertulis.
5. Menyimpan dimaksudkan adalah kegiatan mengawetkan berbagai keterangan
atau data yang diperkirakan berguna di masa yang akan datang dalam
mengelola kegiatan kelas, dengan mempergunakan berbagai alat dan cara
pada tempat yang aman serta mudah ditemukan bilamana diperlukan.
Berbagai kegiatan tata usaha kelas yang merupakan tanggungjawab wali
atau guru kelas dalam usaha meningkatkan efisiensi pengelolaan kelas, akhirnya
bermuara bagi kepentingan murid dalam mencapai kedewasaannya masingmasing.

3. Jenis-jenis ketata usahaan kelas


a. Catatan Kelas
Kriteria yang harus diperhatikan dalam sistem pencatatan yang baik
diantaranyasebagaiberikut:
Pencatatan harus kumulatif, yaitu mencakup sejarah yang lengkap
mengenai siswa, mulai memasuki sekolah sampa siswa tamat dari

sekolah.
Pencatatan mudah ditransformasikan, yaitu mudah dialihkan dalam

catatan kumulatif
Pencatatan mengandung data relevan, yaitu sesuai dan tidak

bertentangan dengan keadaan sehari-hari yang nyata.


Pencatatan tidak terlalu banyak pengulangan
Pencatatan harus tahan lama, yaitu cukup permanen dan daya tahan

yang agak lama.


Pencatatan hendaknya ringkas dan merangkum, tetapi lengkap

Jenis-jenis catatan kelas


1. Catatan mengenai siswa
Catatan kelas bagi siswa berfungsi sebagai pembimbing dan penyuluhan
siswa secara individual atau klasikal. Catatan mengenai siswa meliputi :
2. Daftar presensi siswa
Daftar ini mengandung catatan kehadiran, ketidakhadiran, keterlambatan
siswa pada setiap mata pelajaran yang diikuti. Daftar ini dibuat setiap
hari selama satu tahun pelajaran.
3. Catatan pekerjaan siswa
Catatan pekerjaan siswa ialah catatan mengenai hasil yang dicapaidan
proses yang ditempuh dari tugas di kelas atau di rumah, baik secara
individual maupun kelompok.
4. Catatan hasil tes
Catatan hasil psikotes yang telah distandarisasikan dari setiap siswa di
kelasnya, meliputi taraf intelegensi, bakat, sikap, kecepatan, ketelitian
dan sebagainya.
5. Hasil-hasil evaluasi guru
Hasil evaluasi atau penilaian guru tehadap siswa dicatat dalam buku nilai
yang bersumber dari : penilaian partisipasi murid dalam kegiatan kelas,
penilaian tugas-tugas yang diberikan (individu/kelompok), serta penilaian
ulangan atau ujian.
6. Catatan Anekdot
Catatan anekdot adalah catatan tentang kejadian sehari-hari mengenai
siswa dalam situasi yang kongkret.
7. Catatan sosiometris
Catatan sosiosimetris adalah catatan mengenai hubungan antar siswa
dalam kelas. Dengan alat ukur ini, guru dapat mengetahui:
Siswa yang paling tidak disenangi di kelas (terisolir);
Siswa yang paling disenangi di kelas (bintang);
Siswa yang merupakan klik.
Teknik penyusunannya adalah:

Menyuruh siswa sekelas untuk menuliskan dua nama temannya yang


paling disenanginya;
Dibuat suatu tabulasi;
Dibentuk sosiogram
Dari data sosiometrisini guru dapat:
Memanfaatkannya bagi kepentingan bimbingan dan penyuluhan;
Menciptakan iklim belajar yang sehat dalam berbagai situasi
kelompok;
Mencari kader-kader pemimpin kelompok untuk berbagai kegiatan
kelas, kelompok belajar, karyawisata dan sebagainya.
8. Catatan Partisipasi Siswa
Partisipasi yaitu ikut sertanya siswa dalam berbagai kegiatan kelas,
sehingga dapat di evaluasi dan hasilnya dapat di catat dalam buku atau
kartu partisipasi.
Fungsi catatan ini adalah untuk : pembimbingan dan penyuluhan masingmasing murid dan kepentingan evaluasi guru
9. Daftar Pribadi Siswa
Daftar ini bertujuan untuk mencatat pribadi setiap siswa di suatu kelas.
Pencatatannya dilakukan secara kumulatif mencakup sejarah siswa yang
bersangkutan diantaranya:
Identitas siswa
Keadaan jasmani dan kesehatan
Perkembangan nilai dan sikap
Sejarah pendidikan

b. Catatan Bagi Guru


Catatan jenis ini adalah catatan yang dibuat oleh guru yang bermanfaat
untuk kepentingan efektivitas pekerjaannya. Catatan bagi kepentingan
guru ialah:
1. Silabus Mata Pelajaran
2. PersiapanMengajar

3. Buku Batas Pelajaran

4. Kumpulan soal ujian dan

6. Catatanhasilevaluasisiswa
7. Bukunotularapat
8. Buku agenda guru

tugas
5. Bukunilai
9.

4. Laporan-laporan kelas (Classroom Reports)


1. Laporan Kelas yang harus disusun oleh guru meliputi :
10.Laporan kepada pimpinan sekolah. Jenis laporan ini diantaranya :

Persiapan mengajar
Daftar presensi siswa
Laporan hasil pelajaran
Pengorganisasian siswa di

kelas
Inventaris kelas

Keuangan kelas
Keadaan usia siswa
Mutasi siswa, kenaikan kelas
Daftar kelas
Lap. Khusus(kesehatan, dsb).

1.
2. 2. Laporan kepada orang tua siswa.
3.
Laporan pendidikan kepada orang tuasiswa dibagi atas:

Laporan tentang hasil pendidikan


Laporan tentang perkembangan pendidikan
Dialog dengan orang tua/walisiswa.

4.
5.
5. Alat-Alat Kelengkapan kelas
6.
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Alat kelengkapan kelas diantaranya:

Papan tulis
Kapur tulis,
Lemari-lemari,
Papan presensi siswa,
Papan pengumuman kelas,
Jadwal pelajaran

7. Jadwal regu kerja dan piket


kelas
8. Organisasi kelas
9. Grafik-grafik Kelas
10. Hiasan-hiasanKelas
11. Kalender
12. Tata Tertib Kelas

13.

7.

6. Tugas guru dalam ketata-usahaan kelas


Program kelas tidak akan berarti bilamana tidak diwujudkan menjadi kegiatan. Untuk itu
peranan guru sangat menentukan karena kedudukannya sebagai pemimpin pendidikan
diantara murid-murid suatu kelas. Secara etimologi atau dalam arti sempit guru merupakan
orang yang kerjanya mengajar atau memberikan pelajaran di kelas. Secara luas guru
merupakan orang yang pekerjaannya (mata pencahariannya) adalah mengajar dan
mendidik anak untuk membantu anak-anak mencapai kedewasaan masing-masing.
Guru merupakan pemegang peranan utama dalam proses belajar mengajar. Proses
belajar merupakan suatu proses yang mengandung serangkaian perbuatan guru dan siswa
atau dasar hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai
tujuan tertentu.
14.

Tugas guru dalam belajar mengajar meliputi tugas pedagogis dan tugas

administrasi. Tugas pedagogis adalah tugas membantu, membimbing dan memimpin.


Sedangkan tugas guru sebagai profesi meliputi mendidik, mengajar dan melatih. Tugas
guru dalam bidang kemanusiaan di sekolah harus dapat menjadikan dirinya sebagai orang
tua kedua. Keadaan guru yang setiap hari bergaul dengan murid-muridnya sangat
berpengaruh pada hasil belajar, maka perlu diperhatikan yang berkaitan dengan
kepribadian, kemampuan dan kondisi fisik maupun mental sehingga belajar akan dapat
berlangsung dengan baik dan sampai pada tujuan yang ingin dapat dicapai. Karena pada
hakekatnya guru merupakan komponen strategi yang memilih peran yang paling penting
dalam menentukan gerak maju kehidupan bangsa.
15.
16.
17.
18.

19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

31.
32.
33.
34.
35.
36.BAB III
37.PENUTUP
38.
A. KESIMPULAN
1. Tata usaha kelas adalah usaha menghimpun, mencatat, mengadakan dan
menggandakan, mengirim dan menyimpan berbagai keterangan tertulis di
lingkungan kelas untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan di dalam program
kelas sebagai unit kerja.
2. Aspek-aspek kegiatan tata usaha :
a.Menghimpun

b.Mencatat
c.Mengolah
d.Mengirim
e.Menyimpan
3. Jenis-jenis ketata-usahaan kelas :
a. Catatan Kelas
b. Catatan bagi guru
4. Jenis laporan kelas diantaranya : laporan kepada pimpinan sekolah dan laporan
kepada orangtua siswa
5. Alat-alat kelengkapan kelas diantaranya :
a. Papan tulis
b. Kapur tulis,
c. Lemari-lemari,
d. Papan presensi siswa,
e. Papan pengumuman kelas,
f. Jadwal pelajaran
g. Jadwal regu kerja dan piket kelas
h. Organisasi kelas
i. Grafik-grafik Kelas
j. Hiasan-hiasanKelas
k. Kalender
l. Tata Tertib Kelas
6. Tugas guru dalam ketata-usahaan kelas yaitu berupa tugas pedagogis, tugas guru
sebagai profesi, dan tugas guru dalam bidang kemanusiaan.
39.
B. SARAN
1. Karena begitu besarnya peran guru dalam ketata-usahaan kelas, maka diharapkan
guru untuk memahami konteks ketata-usahaan kelas dengan baik dan benar
sehingga dalam pelaksanaannya bisa berjalan dengan baik dan lancar.
2. Setiap guru mampu menempatkan diri sebagai mana tugasnya dalam ketatausahaan kelas.
40.
41.
42.
43.
44.
45.

46.
47.
48.
49.
50.

51.DAFTAR PUSTAKA
52.
53. Nawawi, Hadari. 1983. Administrasi Pendidikan. Jakarta : Gunung Agung.
54. Djamarah, Syaiful Bahri. 2006. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.
55. Rohani, Ahmad. 2004. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
56. http://koharudin-iing.blogspot.com/2011/06/pengelolaan-kelas_10.html
57. http://pandidikan.blogspot.com/2010/01/guru-dan-tata-usaha-kelas.html
58. http://kombablogger.blogspot.com/2011/03/tata-usaha-kelas.html
59.http://zuqiee.blogspot.com/2012/12/ringkasan-materi-pengelolaankelas.html
60.http://masimamgun.blogspot.com/2009/05/manajemen-kelas.html
61.http://kumpulanmakalahku12.blogspot.com/2013/11/tugas-dantanggung-jawab-guru.html
62.https://www.academia.edu/6714864/Peranan_Guru_Dalam_Administrasi
63.

Anda mungkin juga menyukai