Pembimbing:
KEPANITERAAN KLINIK
STATUS ILMU JIWA
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA
Hari / Tanggal Ujian / Presentasi Kasus : Kamis, 3 Januari 2019
SMF ILMU KESEHATAN JIWA
PANTI SOSIAL BINA LARAS HARAPAN SENTOSA 3
I. IDENTITAS PASIEN
Nama (inisial) : Tn. R
Tempat & tanggal lahir : Jakarta, 7 Januari 1972
Jenis kelamin : Laki-laki
Suku bangsa : Betawi
Agama : Kristen Protestan
Pendidikan :-
Pekerjaan : Pengumpul gelas aqua
Status perkawinan : Belum menikah
Alamat : Emperan toko dekat Mangga Besar
1. Gangguan psikiatrik : -
3. Riwayat pendidikan :
WBS tidak mengikuti pendidikan formal sedari kecil hingga saat ini. WBS hanya
mendapatkan pelajaran membaca, menulis, dan berhitung dasar saja dari ibu asuhnya.
4. Riwayat pekerjaan:
WBS memulai pekerjaan sebagai pengumpul gelas aqua sejak umur 12 tahun hingga
sebelum masuk ke dalam panti.
5. Kehidupan beragama:
WBS beragama Kristen Protestan dan rajin dalam beribadah.
E. RIWAYAT KELUARGA
WBS lahir dengan tidak mengetahui ayah dan ibunya. WBS lahir dengan sudah
berada di jalanan dan dibesarkan oleh ibu asuh bernama Siti Aminah.
Pohon keluarga
? ?
C. GANGGUAN PERSEPSI
a. Halusinasi : Mendengar suara mendengar suara bisikan untuk menarik
tangannya, melihat bayangan hitam kecil-kecil banyak
tersebar seperti semut dari pukul 5 sore dan merasakan hal
tersebut berjalan di tangannya
b. Ilusi : Disangkal
c. Depersonalisasi : Disangkal
d. Derealisasi : Disangkal
7. Pikiran abstraktif
Persamaan : Baik (dapat menyebutkan persamaan apel dengan jeruk)
Perbedaan : Baik (dapat menyebutkan perbedaan ikan dengan burung)
8. Visuospasial : Baik
9. Bakat kreatif :-
10. Kemampuan menolong diri sendiri : Baik (mampu makan, mandi, BAB dan BAK
sendiri)
E. PROSES PIKIR
1. Arus pikir
Produktifitas : Autistik, berbicara secara spontan ketika pertanyaan
diajukan.
Kontinuitas : Jawaban sesuai dengan pertanyaan, relevan.
Hendaya bahasa : Tidak ada
2. Isi pikir
Preokupasi dalam pikiran : Berkeinginan kembali ke jalanan untuk bekerja
Waham : Tidak ditemukan
Obsesi : Tidak ditemukan
Fobia : Tidak ditemukan
Gagasan rujukan : Tidak ditemukan
Gagasan pengaruh : Tidak ditemukan
F. PENGENDALIAN IMPULS
Kuat dan baik. Pada saat wawancara WBS tampak tenang dan sopan.
G. DAYA NILAI
a. Daya nilai sosial : Baik (mengatakan tidak boleh membalas orang yang
memukuli pasien)
b. Uji daya nilai : Tidak baik (mengatakan akan membiarkan dompet yang
terjatuh, karena takut disalahkan sebagai pencopet)
c. Daya reabilitas : Tidak baik (pasien mempunyai halusinasi)
H. TILIKAN :
Tilikan derajat 2 : WBS ragu terhadap penyakitnya, tidak langsung mengakui dirinya
sakit tetapi pasien mengatakan butuh pengobatan untuk jiwanya
B. STATUS NEUROLOGIK
1. Saraf kranial (I-XII) : Tidak dilakukan
2. Gejala rangsang meningeal : Tidak dilakukan
3. Mata : Tidak dilakukan
4. Pupil : Tidak dilakukan
5. Ofthalmoscopy : Tidak dilakukan
6. Motorik : Tidak dilakukan
7. Sensibilitas : Tidak dilakukan
8. Sistim saraf vegetatif : Tidak dilakukan
9. Fungsi luhur : Fungsi Bahasa : Baik
Fungsi memori (ingatan) : Baik
Fungsi orientasi : Baik
10. Gangguan khusus : Tidak ditemukan
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Usulan:
Pemeriksaan Intelegence Quotient (IQ), SGOT, dan SGPT
IX. PROGNOSIS
Kesimpulan prognosis
- Ad vitam : dubia ad bonam
- Ad functionam : dubia ad bonam
- Ad sanationam : dubia ad malam
X. DAFTAR PROBLEM
Organobiologik : Tidak ditemukan kelainan fisik.
Psikologi/psikiatrik : Thought echo, halusinasi auditorik, halusinasi visual,
halusinasi taktil.
Sosial/keluarga : Lahir dan besar di jalanan bersama ibu asuh, tidak
mempunyai keluarga.
XI. TERAPI
1. Psikofarmaka
R/ Clozapine tab 25mg No X (sepuluh)
S 1 dd tab 1 malam
----------------------------------------------- (Tanda tangan)
Pro: Tn. R
Umur: 47 tahun
2. Psikoterapi suportif
- Persuasi
Membujuk WBS agar memastikan diri untuk selalu kontrol dan minum obat
secara rutin.
- Desensitisasi
WBS dilatih bekerja dan terbiasa berada di lingkungan kerja untuk meningkatkan
kepercayaan diri.
3. Edukasi
o Edukasi agar WBS selalu menjalan ibadah sesuai ajaran agama yang
dianutnya.