TINJAUAN KASUS
SUKOHARJO
I. PENGKAJIAN DATA
Tempat : Poned
A. Data Subjektif
1. Identitas
a. Bayi
Umur : 2 jam
b. Orang tua
Nama ibu : Ny. A
Umur : 20 tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
Umur : 22 tahun
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
a. Ibu mengatakan ini merupakan kehamilan yang pertama dan tidak pernah
keguguran.
pinggang
Kenaikan BB : 10kg
a. Kala I
DJJ : 150x/menit
b. Kala II
Jenis persalinan spontan normal dengan presentasi kepala dan di tolong oleh
Bidan. Bayi lahir pukul 04.00 WIB bayi menangis kuat, gerakan aktif dan
BB : 2500 gram
PB : 47 cm
LK : 31 cm
LD : 30 cm
JK : laki-laki
c. Kala III
Plasenta lahir spontan jam 04.10 WIB lengkap dengan berat 500 gram dan
d. Kala IV
e. Lama Persalinan
Kala II : 15 menit
Kala IV : 2 jam
1 5 10
mengalami keguguran.
Ibu mengatakan di dalam keluarganya tidak ada yang menderita penyakit menular
seperti jantung.
6. Kebutuhan Dasar
a. Nutrisi
Makan/minum : ASI
Porsi : On Demand
b. Eliminasi
Konsistensi : lembek
c. Istirahat
B. Data Objektif
2. Vital Sign
S : 36,5 oC
RR : 46x/menit
N : 136x/menit
3. Antropometri
LD : 31cm LK : 30cm
4. Pemeriksaan Fisik
UUB lunak.
pernafasan teratur
pusat
k. Ekstremitas
5. Gerak Reflek
A. Diagnosa Kebidanan
Bayi Ny.A umur 2 jam neonatus normal, cukup bulan sesuai dengan masa kehamilan.
B. Dasar
1. Data Subjektif
2. Data Objektif
b. Kesadaran : composmentis
c. Vital sign
Suhu : 36,5oC
Nadi : 140x/menit
Respirasi : 44x/menit
e. Antropometri
BB : 2500 gram
PB : 47 cm
LD : 31 cm
LK : 30 cm
i. Anus : berlubang
3. Masalah
Tidak ada
Tidak ada
IV. ANTISIPASI
Tidak ada
V. RENCANA TINDAKAN
Rasionalisasi : untuk mengetahui keadaan umum dan kesadaran bayi baru lahir
2. Memberikan imunisasi Hb0 dan Vitamin K dan salep mata pada bayi
Rasionalisasi : mencegah penyakit hepatitis dan mencegah infeksi pada mata serta
Rasionalisasi : mencegah hipotermi dan menjaga kondisi bayi agar tetap hangat
Rasionalisasi : agar bayi terhindar dari berbagai infeksi dan menjaga bayi tidak rewel
6. Beritahu ibu tentang tanda bahaya bayi baru lahir dan segera datang ke petugas
Rasionalisasi : agar ibu mengetahui apa saja tanda bahaya bayi baru lahir, dan ssegera
VI. IMPLEMENTASI
VS S: 36,5oC
R: 44x/menit
N: 140x/menit
2. Melakukan vaksin Hb0 dengan dosis 0,5ml di paha kanan anterolateral dan Vitamin K
dengan dosis 1mg di paha kiri anterolateral serta memberikan salep mata pada mata
a. Memenuhi kebutuhan rasa aman dengan cara cuci tangan sebelum memegang bayi
c. Segera mengganti popok dan pakaian apabila basah karena BAB, BAK, maupun
keringat
e. Mendekatkan bayi dengan ibu agar bayi merasa aman dan nyaman
5. Memberikan ASI Eksklusif pada bayi minimal selama 6 bulan dan disarankan pada ibu
untuk menyusui setiap 2-3jam sekali atau menyusui sesering mungkin dan tidak
e. Kulit bayi berwarna kekuningan atau kebiruan pada 24jam pertama setelah lahir
f. Bayi tidak buang air besar selama 3hari atau tidak berkemih dalam 24jam
VII. EVALUASI
VS S: 36,5oC
R: 44x/menit
N: 140x/menit
3. Bayi telah dibedong dengan menggunakan kain bersih dan kering sehingga bayi dalam
keadaan hangat
6. Ibu mengetahui tanda bahaya bayi baru lahir dan mengerti akan segera menghubungi
tenaga kesehatan terdekat apabila bayi mengalami salah satu tanda bahaya tersebut.