Anda di halaman 1dari 2

NAMA : MUHAMMAD SURYA

NPM : 1831040228
MATKUL : PATOLOGI POLITIK

REVIEW BUKU
“ Peran Partai Politik Dalam Sistem Demokrasi “

Tesis 1 :
“ Kebebasan dalam menyampaikan suatu pendapat atau gagasan di dalam suatu
kelompok kepentingan merupakan hak dasar Politik yang telah dilembagakan, Dan akan
memungkinkan muncul nya berbagai kelompok kepentingan di dalam masyarakat. Hal
inilah yang akan membantu berjalannya proses demokrasi. Di mana dalam proses
Demokrasi, Partai Politik itu berperan sangat penting untuk melahirkan para calon
pemimpin yang Adil, tegas Dll. Yang diinginkan oleh masyarakat.”

Tesis 2 :
“ Partai politik mempunyai peran penting dalam proses demokrasi dan mempunyai peran
khusus, dibandingkan dengan kelompok kepentingan lainnya. Yang mana partai politik
merupakan satu-satunya pihak yang menerjemahkan atau memperjuangkan kepentingan,
aspirasi, dan nilai-nilai pada masyarakat. Serta memberikan perlindungan dan rasa aman.
karena adanya kebijakan publik yang mengikat.”

Tesis 3 :
“ Partai politik sebagai penghubung antara masyarakat dengan pemerintah (negara).
Karena partai politik itu berpengaruh terhadap pertumbuhan demokrasi. Partai politik
juga mendapatkan dana dari negara, namun dibatasi dengan undang-undang berlaku. Hal
ini dilakukan Agar kualitas demokrasi di dalam proses politik bisa semakin baik kedepan
nya.”

Tesis 4 :
“ Partai Politik memiliki beberapa fungsi, yaitu sebagai sarana pendidikan politik,
artikulasi politik, komunikasi politik, sosialisasi politik, agregasi politik, dan rekrutmen.
sehingga partai politik mempengaruhi sistem politik untuk mencapai negara yang
demokratis dan warga negara masyarakat akan memiliki kesadaran dalam kehidupan
berpolitik. partai politik juga sebagai sarana untuk menghimpun aspirasi, artikulasi, dan
agregasi kepentingan yang dilakukan kepada masyarakat untuk mencapai tujuan yang
diinginkan.”
Tesis 5 :
“ Setiap Partai Politik pasti mengalami proses yang namanya Demokratisasi. Proses ini
disebut sebagai demokrasi internal. Yang mana setiap Partai Politik harus terbentuk
Kepemimpinan. Demokratisasi internal juga melakukan dialog terubuka dalam proses
pembentukan kebijakan partai politik. Domokrasi internal juga memungkin kan adanya
pemilu khusus dalam suatu partai, yang mana terdapat pergantian atau perubahan anggota
(Kader) secara adil dan dapat di pertanggung jawab kan.”

Tesis 6 :
“ Partai politik sebagai contoh struktur sosial dan politik dalam suatu masyarakat. Partai
politik juga dapat mewakili rakyatnya dalam penyelesaian konflik atau masalah bagi
masyarakat. terjadinya rekahan tersebut seperti konflik antara pekerja dengan bos,
konflik antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah, masalah di bidang agama,
pertanian, dan antar industri. Ada pihak yang sama yang mewakili kepentingan pekerja,
ada juga yang berpihak ke pemilik modal.”

Tesis 7 :
“ Demokrasi libertarian merupakan demokrasi yang menganut kebebasan individu.
Artinya warga negara tersebut mempunyai kebebasan yang luas untuk bertindak, asal
tidak melanggar hukum. Sedangkan Demokrasi sosial merupakan demokrasi yang
mengutamakan kebebasan umum. yang artinya warga negaranya menganut aturan sesuai
dengan undang-undang yang berlaku. Suatu sistem bisa dianggap cacat atau tidak
berfungsi sebagaimana mestinya apabila kedua perbedaan demokrasi tersebut tidak
ditempatkan di sistem kepartaian.”

Tesis 8 :
“ Partai politik lebih cenderung untuk menutupi kepentingan dan kebijakannya dan
berharap dapat meningkatkan dukungan dari masyarakat. Masyarakat madani itu
melakukan interaksi secara terus-menerus dengan partai politik agar berpengaruh
terhadap proses pembuatan kebijakan partai.”

Tesis 9 :
“ Masyarakat diminta agar suara atau pilihannya itu harus sesuai dan benar dalam
memilih. Dibantu dengan para aktivis politik yang menghimpun partai politik dengan
kepentingan yang sama. Dalam mendirikan partai baru harus mempertimbangkan
kebijakan dan kepentingan nya, agar berbeda dari partai politik yang sudah ada sebelim
nya.”

Anda mungkin juga menyukai