A. DATA KLINIS
Nama : Tn. A
No. RM :
Usia : 51 Tahun
Tinggi badan : 173 Cm BB : 63 Kg
(Aktual/Perkiraan)
IMT : 21,3 LILA : 30
Suhu : 36,8°C
Nadi : 68x/menitKuat : Lemah :
Teratur : Tak teratur :
TD :100/70mmHg Lengan kanan : Lengan kiri
:
Duduk : Berbaring :
Tanggal masuk RS : 16 Mei 2017 Waktu kedatangan : 00.20 WIB
Orang yang dihubungi : Ny. U Telepon :
Catatan kedatangan : Kursi roda : Ambulans :
Brankar :
Tanggal pengkajian : 20 Mei 2017 hari rawatan ke 5
Diagnosa medis : Asma Bronkial
B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Alasan masuk/ dirawat di RS :
Pasien mengatakan sesak nafas sudah 2 hari, batuk berdahak dan dahak susah keluar
b. Penyakit keturunan :
Pasien mengatakan tidak ada penyakit menurun dalam keluarganya seperti
DM, hipertensi, asma, jantung dan lain-lain.
- - -
-
Genogram
Ayah Ibu
: laki- laki
: perempuan
: pasien
: serumah
b. Penggunaan:
Tembakau
Tidak : Berhenti (Tgl) :
Pipa : Cerutu :
<1 bks/hari : 1-2 bks/hari :
>2 bks/hari : Riwayat bks/tahun :
Alkohol
Tidak :
Jenis :
Jumlah : /Hari /minggu /bulan
Obat lain
Tidak : Ya :
Jenis : Penggunaan :
Alergi (obat-obatan, makanan, plester, zat warna) :
Reaksi :
Obat-obatan herbal/tanpa resep dokter :
2. Pola Nutrisi/Metabolisme
a. Diet / suplemen khusus : - Kalori : - Bentuk : -
c. Nafsu makan :
Normal : Meningkat : Menurun :
Penurunan sensasi kecap :
Mual : Muntah : Stomatitis :
Perubahan berat badan 6 bulan terakhir :
Tak ada : Peningkatan : Penurunan :
e. Gigi
Atas : (Parsial : Lengkap : )
Bawah : (Parsial : Lengkap : )
3. Pola Eliminasi
a. Kebiasaan defekasi :
Defekasi/hari : 1x/ 2 hari
Teratur : Tidak teratur :
Tgl defekasi terakhir : 19 Mei
Bentuk :Lunak Bau : Warna : Kuning
Konstipasi : Diare :
b. Ostomi :
Ada : Tidak :
Jenis : Karakter stoma :
c. Kebiasaan berkemih :
Frekuensi : 5x/hari Warna : bening
Disuria : Nokturia : Hematuria :
d. Inkontinensia :
Tidak : Ya :
Total : Siang Hari : Malam Hari :
Kadang-kadang :
Kesulitan menahan berkemih :
Kesulitan mencapai toilet :
Alat bantu : Ada : Tidak :
Kateterisasi intermitten :
Kateter indwelling :
Keteter eksternal :
Jenis implantasi penis :
e. Balance cairan :
Intake : 2300 cc
Output : 2100 cc
Balance : +200 cc
Lain-lain :
b. Alat bantu :
Ada : Tidak ada :
Kruk : Pispot ditempat tidur :
Walker : Belat/mitela :
Tongkat : Kursi roda :
b. Jumlah tidur :
Malam : 8 jam
Siang : 1 jam
Sore : - jam
d. Masalah tidur :
Tidak ada : Ada :
Terbangun : Terbangun dini :
Insomnia : Mimpi buruk :
Lain - lain :
b. Bicara :
Normal : Tak Jelas :
Gagap : Afasia ekspresif :
c. Bahasa sehari-hari :
Indonesia : Daerah : Lain - lain :
d. Kemampuan membaca bahasa Indonesia :
Ya : Tidak :
e. Kemampuan berkomunikasi :
Ya : Tidak :
g. Tingkat ansietas :
Ringan : Sedang : Berat : Panik :
h. Keterampilan interaksi :
Tepat : Lain - lain :
i. Pendengaran :
Terganggu : Tidak :
Keluar cairan : (Kanan : Kiri : )
Tuli : (Kanan : Kiri : )
Alat bantu dengar : Tinnitus :
j. Penglihatan :
Terganggu : Tidak :
Kacamata : Lensa kontak :
Kerusakan : Kanan : Kiri :
Buta : Kanan : Kiri :
Katarak : Kanan : Kiri :
Glaukoma : Kanan : Kiri :
Protesis : Ya : Tidak :
k. Vertigo:
Ketidaknyamanan/nyeri : Ada : Tidak ada :
Akut : Kronik :
Deskripsi:
P :-
Q :-
R :-
S :-
T :-
Penatalaksanaan nyeri :
Lain – lain :
b. Sistem Pendukung
Pasangan :
Tetangga/teman :
Tidak ada :
Keluarga serumah :
Keluarga tinggal berjauhan :
d. Kegiatan sosial :
Klien biasanya ikut dalam musyawarah atau rapat di balai desa klien
tinggal
e. Lain-lain:
f. Lain-lain :
f. Lain-lain :-
b. Pantangan Keagamaan:
Tidak :
Ya (Uraikan) :
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Diagnostik
Pemeriksaan foto thorax : Insiltrat peri bronchial di pulmo
bilateral Kedua diagfragma dan sinus C F normal CTR terukur
normal
Sistema tukang intake
Kesan :Bronchitis
Besar cor dalam batas normal
2. Laboratorium
3. Tabel 4.5 Hasil Pemeriksaan Laboratorium
Jenis Hasil Satuan Nilai Rujukan
Pemeriksaan
(tanggal 16 Mei 2017)
HEMATOLOGI
RUTIN
Darah Rutin
Hemoglobin 12,4 g/dl 12,0-16,0
Hematokrit 38,1 % 37,0-52,0
Leukosit 20,5 Ribu/ul 4,8-10,8
Trombosit 350 Ribu/ul 150-450
Eritrosit 4,87 Juta/ul 4,40-5,50
MCV 78,3 Fl 80,0-99,0
MCH 25,6 fL 27-31
MCHC 32,6 fL 33,0-37,0
Diff Count
Neutrofil 93,8 50-70
Limfosit 2,6 20-40
MXD 3,6 1,0-12,0
RDW 20,2 10,0-15,0
E. PEMERIKSAAN FISIK
Ritme Teratur
PMI
Abdomen Inspeksi : Tidak ada jejas
Palpasi : Bising usus terdengar 15 kali/menit
Perkusi : Kuadran I pekak, kuadran II III IV tympani
Auskultasi : Tidak ada nyeri tekan
Muskuloskeletal/Sendi -
Neurologi :
Status Mental/GCS
Saraf Kranial
Motoris
Sensoris
DTR
Lainnya
Ekstremitas Atas
Kekuatan otot ka/ki : 5/5
ROM ka/ki CRT : Aktif < 2 detik
Perubahan bentuk tulang : Tidak ada
Bawah
F. PERENCANAAN PEMULANGAN
Rencana Tindak Lanjut:
ANALISA DATA
Data Objektif :
- Pasien tampak susah bernafas
- Inspirasi memendek, ekspirasi
memanjang,
- Pernapasan cuping hidung
- Penggunaan otot bantu pernapasan
- Nafas dangkal, tarikan otot
intercosta, SPO2 96%
- Tanda-tanda Vital:
TD : 100/70 mmHg
HR : 68 kali/menit
RR : 30 kali/menit
Suhu : 36,8o C
Data Subjektif :
Pasien mengatakan batuk berdahak Ketidakefektifan Mukus berlebih dan
2
tetapi dahak tidak bisa keluar bersihan jalan spasme bronkus
nafas
Data Objektif :
- Jalan nafas terdapatsekret
dan terdengar suara Wheezing
- Tanda-tanda Vital
TD : 100/70 mmHg
HR : 68 kali/menit
RR : 30 kali/menit
Suhu : 36,8o C
3 Data Subjektif :
Pasien mengatakan penyakit asmanya Intoleransi aktifitas Imobilitas
kambuh saat terlalu banyak aktifitas
dan kecapekan
Data Objektif :
- Pasien tampa
lemas
- Tanda-tanda Vital
:
TD : 100/70 mmHg
HR : 68 kali/menit
RR : 30 kali/menit
Suhu : 36,8o C
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Ketidakefektifan pola
napas berhubungan
dengan hiperventilasi
2
1. Ukur tanda-tanda
vital
2. Observasi respirasi
dan SPO2
Setelah dilakukan tindakan 3. Monitor stasus
keperawatan diharapkan pernafasan dan
pola nafas menjadi efektif oksigenasi
dengan kriteria hasil : 4. Posisikan semi
1. Pasien tidak kesusahan fowler
bernafas 5. Motivasi pasien
2. Sesak nafas berkurang untuk bernafas
3. Tidak menggunakan otot pelan dan dalam
bantu nafas 6. Kolaborasi dengan
4. Tidak ada retraksi dokter dalam
dinding dada pemberian oksigen
5. Tidak ada pernafasan
cuping hidung
6. Fase inspirasi dan
ekspirasi dengan
perbandingan 1:2
7. Tidak terpasang oksigen,
8. Tanda–tanda vital dalam
rentang normal : TD :
120/80 mmHg
HR : 60-100 kali/menit
RR:16-24 kali/menit
Suhu : 36,5-37,5o C
FORMAT
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN