RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan bab
encer sejak tadi pagi frekuensi 5x, ampas (-), darah (-), lendir (-).
Demam (+), batuk (-), mual (-), muntah (-), nyeri perut (+), BAK
lancar.
O: N= 89x/menit, P= 24x/menit, S = 38 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (-/-) Wh (-/-)
Abdomen: NT (-) Peristaltik (+) kesan meningkat
Ekstremitas: turgor kulit baik, CRT <2 detik
Diagnosis Hemofilia A
Tindakan Medis Pemasangan infus
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan badan
lebam-lebam, dialami sejak kecil, nyeri (+), demam (-) Riwayat
keluhan yang sama dalam keluarga disangkal
O: N= 92x/menit, P = 24x/menit, S = 36,8 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (-/-) Wh (-/-)
Abdomen: NT (-) Peristaltik (+) kesan normal
Ekstremitas: tampak lebam diseluruh tubuh
Laboratorium: Hb: 13,9 gr/dl; PLT: 245000; WBC: 9800UL
Diagnosis Leukemia
Tindakan Medis Pemasangan infus
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan lemas
dialami sejak beberapa bulan terakhir, badan tampak pucat,
disertai demam 1 minggu terakhir, batuk(-), pilek(-), anak juga
malas makan, selama ini hanya minum susu formula. Riwayat
keluhan yang sama disangkal, riwayat berobat sebelumnya
tidak pernah.
O: N = 100x/menit, P = 24x/menit, S = 38,3 C
Kepala: CA (+/+), SI (-/-)
Thoraks: Rh (-/-) Wh (-/-)
Abdomen: Hepar +3 cm; Lien: DBN, NT (-) Peristaltik (+) kesan
normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 5,6 gr/dl; PLT:45000; WBC: 35000UL;
Neutrofil 65%
Kasus 4
Tanggal 20 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar ibunya dengan keluhan kuning seluruh
badan, dialami sejak 1 ½ bulan setelah lahir. Keluhan disertai
demam (+) perut kembung (+) anak menjadi rewel, malas
makan. Kencing berwarna seperti teh, BAB seperti dempul.
Riwayat lahir normal, dengan berat lahir 2600 gram. Riwayat
berobat sebelumnya disangkal.
O: N = 100x/menit, P = 24x/menit, S = 38,2 C
Kepala: CA (-/-), SI (+/+)
Thoraks: Rh (-/-) Wh (-/-)
Abdomen: Hepar +5cm; Lien: Schufner +3, Peristaltik (+) kesan
normal
Ekstremitas: Ikterus (+)
Laboratorium: Hb: 9,8 gr/dl; PLT: 283000; WBC: 23300UL;
Bilirubin total: 21; Bilirubin direk: 17; SGOT/SGPT: 246/147
USG Abdomen: Gall Bladder sulit dievaluasi, usul CT scan
Catatan dan Data Usulan Dokter Pendamping
Kasus 5
Tanggal 19 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Diagnosis Bronchopneumonia
Tindakan Medis Pemasangan infus
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan demam
sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai batuk (+) sejak 1 minggu
terakhir, lendir (+) sesak (+). Mual (-), muntah (-), BAB biasa,
BAK lancar.
O: N = 1006x/menit, P = 32x/menit, S = 38,6 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (+/+) Wh (-/-)
Abdomen: Dalam batas normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 13,4 gr/dl; PLT: 283000; WBC: 18300UL
Kasus 6
Tanggal 21 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan BAB
encer frekuensi 8x, ampas (-), lendir (+), darah (-) Keluhan
disertai demam (+), mual (-) muntah (+) frekuensi 2x berisi
makanan, batuk (-). Riwayat berobat sebelumnya dengan obat
penurunan panas.
O: N = 100x/menit, P = 23x/menit, S = 38,2 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (-/-) Wh (-/-)
Abdomen: NT (+) Peristaltik (+) kesan meningkat
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 11,4 gr/dl; PLT: 356000; WBC: 12300UL;
Kasus 7
Tanggal 21 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan demam
dialami sejak 2 hari lalu, disertai nyeri seluruh badan, nyeri
kepala (+), riwayat epistaksis (+) 1x, ruam kemerahan seluruh
tubuh (-). Batuk (-), sesak (-), mual (-), muntah (-), BAB biasa,
BAK lancar.
O: N = 112x/menit, P = 18x/menit, S = 39 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (-/-) Wh (-/-)
Abdomen: NT (+) Peristaltik (+) kesan normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 11,4 gr/dl; PLT: 134000; WBC: 7300UL; NS1:
positif
Kasus 8
Tanggal 20 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Diagnosis Epilepsi
Tindakan Medis Pemasangan infus
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan kejang
disertai demam, frekuensi 3x selama 30 detik, dialami sejak 8
jam SMRS, disertai batuk (+) sejak 1 minggu lalu, sesak (+).
Riwayat kejang berulang sebelumnya (+) tanpa didahului
demam. Saat ini anak belum mampu berjalan sendiri, hanya
bisa berdiri sambil berpegangan pada benda.
O: N = 90x/menit, P = 28x/menit, S = 38,9 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (+/+) Wh (-/-)
Abdomen: NT (+) Peristaltik (+) kesan normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 15,4 gr/dl; PLT: 435000; WBC: 15000UL;
Kasus 9
Tanggal 21 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Diagnosis Bronchopneumonia
Tindakan Medis Pemasangan infus
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan batuk (+)
dialami sejak 5 hari lalu, lendir (+) sesak (+) demam (+) mual (-)
muntah (-), BAB biasa, BAK lancar, riwayat kejang (-).
O: N = 98x/menit, P = 35x/menit, S = 38,5 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (+/+) Wh (-/-)
Abdomen: NT (+) Peristaltik (+) kesan normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 12,4 gr/dl; PLT: 178000; WBC: 18700UL;
Kasus 10
Tanggal 18 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Diagnosis Gastroenteritis
Tindakan Medis Pemasangan infus
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan BAB
encer frekuensi > 5x, ampas (-), lendir (+), darah (-) Keluhan
disertai demam (+), mual (-) muntah (+) frekuensi 2x berisi
makanan, batuk (-). Riwayat berobat sebelumnya dengan obat
penurunan panas.
Kasus 11
Tanggal 18 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Diagnosis Epilepsi
Tindakan Medis Pemasangan infus
Data Penatalaksanaan IVFD D 5 % 400 cc + benutrion 100 cc/ ganti cairan kec.
42cc/jam
02 via NRM 16 lpm
Paracetamol 100mg/6 jam/IV
Fenitoin 100mg dalam 20cc NaCl 0,9% habis dalam 20 menit,
setelah 12 jam bila tidak kejang maintenance dose 25mg/ 12
jam dalam 20 cc Nacl habis dalam 20 menit
Ceftriaxone 800mg/24 jam/drips
Dexamethasone 1,5mg/ 8 jam/ iv
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan kejang
disertai demam, frekuensi 2x selama >5 menit, batuk (+), sesak
(+). Riwayat kejang berulang sebelumnya (+) tanpa didahului
demam. Saat ini anak belum mampu berjalan sendiri, hanya
bisa berdiri sambil berpegangan pada benda.
O: N = 96x/menit, P = 28x/menit, S = 39,2 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (+/+) Wh (-/-)
Abdomen: NT (-) Peristaltik (+) kesan normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 13,7 gr/dl; PLT: 181.000; WBC: 16.500UL;
Kasus 12
Tanggal 24 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan muntah
– muntah sejak 7 jam sebelum masuk RS, frekueensi > 10x isi
cairan. Demam (+) sejak tadi pagi. Batuk (-), sesak (-), BAB biasa,
BAK lancar.
O: N = 120x/menit, P = 26x/menit, S = 38,1 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (-/-) Wh (-/-)
Abdomen: NT (+) Peristaltik (+) kesan normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 13,7 gr/dl; PLT: 155000; WBC: 8300UL
Kasus 13
Tanggal 24 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Kasus 14
Tanggal 26 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Diagnosis GERD
Tindakan Medis Pemasangan infus
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan nyeri ulu
hati dialami sejak 2 hari yang lalu, nyeri dirasakan tembus ke
belakang disertai rasa terbakar di dada. Mual (+), muntah (+)
frek. >3x isi makanan. BAK lancer, BAB biasa.
O: N = 86x/menit, P =18x/menit, S = 36,5 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (-/-) Wh (-/-)
Abdomen: NTE (+) Peristaltik (+) kesan normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 13,6 gr/dl; PLT: 282000; WBC: 12100UL;
Kasus 15
Tanggal 22 Februari 2020
Kode Kegiatan Medik
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan kejang ±
30 menit sebelum masuk RS, frek. 1x durasi >5 menit, kejang
seluruh badan. Demam (+) sejak 1 hari yang lalu. Batuk
(+),sesak (+), mual (-), muntah (-). BAB biasa, BAK lancar.
O: N = 96x/menit, P =38x/menit, S = 39,6 C
Kepala: CA (-/-), SI (-/-)
Thoraks: Rh (+/+) Wh (-/-)
Abdomen: NT (-) Peristaltik (+) normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 10,9 gr/dl; PLT: 318000; WBC: 15700UL
Ro. Thorax : Bronchopneumonia
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan kejang ±
1 jam sebelum masuk RS, frek. 1x durasi <5 menit. Demam (+)
sejak 1 hari yang lalu. Batuk (+),sesak (+), mual (-), muntah (+).
BAB encer frek. 3x, darah (-), lendir (-), BAK lancar.
O: N = 96x/menit, P =38x/menit, S = 39,6 C
Kepala: CA (+/+), SI (-/-)
Thoraks: Rh (+/+) Wh (+/+)
Abdomen: NT (-) Peristaltik (+) normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 5,9 gr/dl; PLT: 740000; WBC: 24700UL
RIngkasan Penyakit S: Pasien datang diantar orang tuanya dengan keluhan demam
sejak 4 hari terus menerus. Riwayat mimisan 1x. Nyeri – nyeri
pada sendi (-). Batuk (-), sesak (-), mual (-), muntah (-), BAB
biasa, BAK lancar.
O: N = 120x/menit, P = 26x/menit, S = 38,1 C
Kepala: CA (+/+), SI (-/-)
Thoraks: Rh (-/-) Wh (-/-)
Abdomen: NT (-) Peristaltik (+) kesan normal
Ekstremitas: dalam batas normal
Laboratorium: Hb: 7,9 gr/dl; PLT: 139000; WBC: 3200UL
Dengue IgG/IgM = negatif