RIngkasan Penyakit S :Pasien datang dengan keluhan benjolan pada paha kiri sejak
± 3 minggu yang lalu. Benjolan dirasakan semakin membesar.
Nyeri (-).
O : Compos mentis, GCS 15 (E4M6V5). TD = 110/80 mmHg, N =
78x/i, RR = 20x/i, S = 36,5 C.
Mata : CA (-/-), SI (-/-)
THT : T1-T1
Thorax : Rh(-/-), Wh (-/-)
Abdomen : NT (-), peristaltik (+) kesan normal.
Ekstremitas : Edema (-)
Status Lokalis : Tampak benjolan pada paha kiri, berukuran ± 4
cm, teraba padat kenyal, mobile, tidak terfiksir, nyeri tekan (-).
Laboratorium : Leukosit = 6.500/uL, Hb = 11,0 mg/Dl, Trombosit
= 266.000/uL, GDS = 98 gr/dL
Kasus 6
Tanggal 29 November 2019
Kode Kegiatan Bedah
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Kasus 7
Tanggal 06 Desember 2019
Kode Kegiatan Bedah
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Kasus 8
Tanggal 03 Desember 2019
Kode Kegiatan Bedah
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Kasus 9
Tanggal 20 November 2019
Kode Kegiatan Bedah
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Diagnosis Cystitis
Tindakan Medis -
Kasus 10
Tanggal 19 November 2019
Kode Kegiatan Bedah
(Medik/Bedah/Kegawatdaruratan/Kebidana
n Perinatologi/Kejiwaan Medikolegal)
Diagnosis BPH
Tindakan Medis -
RIngkasan Penyakit S: Seorang pasien datang dengan tidak bisa bak sejak tadi pagi.
Awalnya pasien merasakan kencingnya terputus-putus
terkadang pasien harus mengedan agar kencingnya bisa keluar.
Pasien juga sering terbangun 2-3x di malam hari untuk bak. Bak
campur darah (-), nyeri saat bak (-). Demam (-).
O : Compos mentis, GCS 15 (E4M6V5). TD = 110/70 mmHg, N =
80x/i, RR = 20x/i, S = 36,5 C.
Mata : CA (-/-), SI (-/-)
THT : T1-T1
Thorax : Rh(-/-), Wh (-/-)
Abdomen : peristaltik (+) kesan normal.
Ekstremitas : Edema (-)
RT : batas atas prostat tidak dapat diraba
USG : prostat hiperplasia
Laboratorium : Leukosit = 6.300/uL, Hb = 12,1 mg/dL,
Trombosit = 303.000/uL, GDS = 77 gr/dL
Catatan dan Data Usulan Dokter Pendamping