S Pasien datang sadar mengeluh nyeri pada siku kiri setelah terjatuh dari skateboard kurang
lebih 30 menit SMRS. Riwayat pingsan (-), mual (-), muntah (-), nyeri pada area tubuh lain (-)
MOI : pasien sedang bermain skateboard kemudian terjatuh ke arah kiri
RPD : -
RPO : -
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 130/80
N : 80x/menit
RR : 28x/menit
S : 36,40C
BB : 20
SpO2 : 99% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 4 (Cubiti sinistra)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
Status lokalis regio Elbow Sinistra :
L : deformitas (+)
F : nyeri tekan (+)
M : ROM terbatas nyeri
S Pasien datang sadar mengeluh nyeri pada lengan bawah kiri setelah terjatuh dari sepeda motor.
Keluhan nyeri kepala (-), mual (-), muntah (-), kepala terbentur (-), sesak (-). MOI : pasien
pengendara sepeda motor datang dari arah belakang menabrak motor di depan yang hendak
belok kanan
RPD : -
RPO : -
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD :
N : 73 x/menit
RR : 20x/menit
S : 36,50C
BB : 61
SpO2 : 99% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 3 (Antebrachii sinistra)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+, multiple excoriatum pedis sinistra
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
Status lokalis regio Elbow Sinistra :
L : deformitas (-)
F : teraba hangat, AVN (+)
M : ROM terbatas nyeri
Penunjang : X-ray antebrachii sinistra
A Contusio Musculorum
P Na Diclofenac tab 50 mg (1x1 selama 3 hari)
Parasetamol tab 3x500mg
KIE RICE bila masih ada keluhan kontrol poli orto
Elastic Bandage
dr. Gung Bayu
S Pasien datang sadar dengan keluhan sesak sejak jam 01.00 pagi, pasien sempat ke puskesmas
untuk dilakukan nebul, kemudian sesak kembali muncul sekitar pukul 08.00 pagi, lalu pasien
kontrol ke poli paru. Saat ini pasien masih mengeluh sesak (+), mual (+), muntah 1x, nyeri
dada (-), batuk pilek (-), demam (-). BAB dan BAK dikatakan normal. Pasien dikatakan tidak
mau makan sejak keluhan sesak timbul
RPD : sesak dan riwayat jantung (sudah tidak konsumsi obat jantung sejak bulan september
2022)
RPO : pasien sempat ke puskesmas jam 1 pagi untuk di nebul sebanyak 2x. Kontrol poli paru :
metilprednisolon tab 16mg + salbutamol tab 4mg + teotilin 300mg tab SR (2x1), omeprazole
kapsul 2x20mg, salmeterol flutikason 500mg (2 x sehari 1 puff) --> terakhir diminum pukul
13.30 WITA
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 140/80
N : 93x/menit
RR : 40x/menit
S : 36,10C
BB : -
SpO2 : 99% via sungkup 2 lpm
Pengkajian Nyeri
VAS : -
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
S Pasien datang sadar dengan keluhan sesak 1 hari yang lalu, keluhan disertai batuk, mual (+),
muntah (-), demam (-). Keluhan nyeri dada disangkal, pasien lebih nyaman dalam posisi
duduk atau menggunakan bantal tinggi
RPD : riwayat jantung
RPO : bisoprolol 1x2,5mg, furosemid 1x40mg, klopidogrel 1x75mg, amlodipin 1x5mt,
simvastatin 1x20mg, kandesartan 1x8mg, spironolakton 1x25mg
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 155/98
N : 112x/menit
RR : 32x/menit
S : 36,70C
BB : -
SpO2 : 99% via NK 2 lpm
Pengkajian Nyeri
VAS : -
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
S Pasien datang sadar dengan keluhan bengkak pada tangan kanan setelah digigit binatang 1 jam
SMRS, pasien tidak tahu jenis binatangnya, awalnya bengkak hanya dijari tengah dan
menyebar keseleruh tangan, keluhan sesak (-), demam (-). BAB dan BAK normal
RPD : asma (+)
RPO : acetylsistein 3x200mg, seretide diskus 250mg 2 dd 1 puff
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 140/90
N : 67 x/menit
RR : 18 x/menit
S : 36,10C
BB : -
SpO2 : 99% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 3 (Manus dextra)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
A Reaksi hipersensitivitas ec insect bite
P Inj Dexametason IV
Inj Dipenhidramin IV
Loading NS 200 cc lanjut 20 tpm karena TD 98/57
Setelah loading TD 100/80
Cetirizine 1x10mg
Dexametason 3x0,5mg
Parasetamol 3x500mg
Dr.Gadis
S Pasien datang sadar dengan keluhan penuh di daerah dada dan penuh di ulu hati sejak 2 hari
yang lalu. Sesak sejak hari ini
RPD : -
RPO : ke puskesmas sudah membaik lalu sesak lagi
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 120/80
N : 80x/menit
RR : 20x/menit
S : 36,10C
BB : -
SpO2 : 99% via NK 2 lpm
Pengkajian Nyeri
VAS : 3 (epigastrium)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (+)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
S Pasien datang sadar dengan nyeri kepala sejak 3 hari yang lalu disertai mual (+), muntah (-),
demam (-). Pasien mengatakan saat ini keluhan nyeri kepala terkadang disertai pusing berputar
dan lebih nyaman saat menutup mata. BAB dikatakan agak encer, BAK sering. Nafsu makan
dan minum baik
RPD : DM
RPO : metformin 2x500mg, ondansentron 3x1, betahistine 3x1, chlorperamine maleate 3x1,
parasetamol 3x500mg, lansoprazole 2x1, sucralfate syr 3x1cth
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 126/80
N : 83x/menit
RR : 20x/menit
S : 36,00C
BB : -
SpO2 : 99% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 2 (epigastrium)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (+)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
S Pasien datang sadar dengan keluhan muncul ruam kemerahan diseluruh badan sejak 2 hari
yang lalu. Awalnya ruam muncul dikedua siku dan lutut saat sore hari. Setelah ruam muncul,
pasien mengatakan demam. Kemudian dibawa ke klinik dokter umum, pasien diberikan obat
puyer yang berisi obat demam dan obat alergi. Setelah minum obat, ruam kemerahan makin
meluas dan edema palpebra. Terakhir minum obat jam 10 malam kemarin. Makan minum dbn.
BAB BAK dbn. Terakhir ganti popok sore hari kemarin saat mandi, dikatakan volume BAK
banyak. Keluhan batuk, pilek, diare disangkal. Ibu pasien mengatakan jika pasien demam,
biasanya diberi obat Sanmol. Sebelumnya tidak pernah mengeluh keluhan seperti ini
RPD : -
RPO : obat puyer demam + alergi
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : -
N : 116x/menit
RR : -
S : 38,10C
BB : 12 kg
SpO2 : 98% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : -
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (+)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : urtikaria menyebar diseluruh badan
A Reaksi alergi dd urtikaria
P Cetirizine syr 1xcth I (pkl 00.30)
Puyer Dexamethasone 0.15 mg (pkl 00.30)
Paracetamol syr 3xcth I (02.00)
IVFD D5 1/2 NS 12 tpm
Inj. Dexamethasone 0.8 mg (pkl 03.00)
A/P dr.Ananta,Sp.A
Inf. D5 1/2 Ns 12 tpm
Inj. Cefotaxime 3x300mg
Inj. Difenhidramin 10mg
Inj. Dexametasone 3x2.5mg
Oral : Ibuprofen syr 3x5ml (bila demam)
A/P dr.Amrita,Sp.KK
CETIRIZIN syrup 1x 5 mL
RANITIDIN 1x 1/4 tablet (puyer)
Bedak salisil
Antibiotik mengikuti TS Pediatri
Dr.Wulan
S Pasien datang sadar dengan keluhan luka pada jari ketiga kaki kiri kurang lebih 1 jam SMRS.
MOI : Saat pasien akan menutup tokonya, pasien menarik pintu rolling door. Posisi pasien
berdiri diatas kursi kecil. Tiba-tiba pasien tidak seimbang lalu terjatuh. Kaki kiri pasien
terkena besi pintu
RPD : -
RPO : -
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 112/80
N : 92x/menit
RR : 20x/menit
S : 36,00C
BB : -
SpO2 : 99% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 5 (Digiti II Pedis Sinistra)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (-)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
Status Lokalis : Digiti II Pedis Sinistra
Look : vulnus appertum berukuran 2cmx1cm, dasar luka jaringan dan tulang, kuku hilang,
perdarahan aktif (+)
Feel : hangat , nyeri tekan (+), pulsasi arteri radialis (+)
Move : ROM aktif dan pasif terbatas karena nyeri
A Vulnus Appertum Digiti II Pedis Sinistra
P A/P dr.Yuris,Sp.OT
Stumplasty debridement
Inj tetagam IM
Ceftriaxone 1x2gr
Paracetamol fl 1 gr
Dr.Wulan
S Pasien datang sadar dengan keluhan kesemutan pada tangan kiri sejak kemarin disertai suara
pelo. Kesemutan dikatakan tidak menjalar. Riwayat kelemahan separuh badan (-), mual (-),
muntah menyemprot (-), nyeri kepala (-), nyeri dada kiri (-) BAB dan BAK normal. Makan
minum dbn
RPD : Stroke 1 tahun yang lalu MRS di RSDM , HT (+)
RPO : Amlodipin 10 mg tadi pagi, clobazam, aspilet, furosemid (obat hanya diminum jika ada
keluhan)
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 226/88
N : 89x/menit
RR : 18x/menit
S : 36,00C
BB : -
SpO2 : 98% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : -
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (-)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
Status Neurologis
Motorik 555/555
555/555
Sensorik N/N
N/N
Refleks babinski (-/-)
Paresis CN VII (-)
Paresis CN IX (-)
A SNH berulang ec Trombus
TIA
P IVFD NS 20 tpm
O2 NK 2 lpm
Paracetamol flash 1 gram iv
Captopril 25 mg — pukul 22.50
A/P dr.Gunarsa,Sp.JP
Observasi nadi
Masuk SA 2 ampul (0.5 mg bila HR <40 bpm)
A/P dr.Mahasena,Sp.N
Gabapentin 2*100mg io
Amlodipin 1*10 io
Ramipril 1*10 io
Furosemide 1*40 io
Asetosal 320 lanjut 1*80
Citicolin 2*500 iv
Omeprazole 1*40
Dr.Wulan
S Pasien rujukan Puskesmas Mengwi I datang sadar dengan keluhan demam sejak hari Rabu
(01/03/23) naik turun. Pasien juga mengatakan terdapat keluhan mual (+) dan muntah (+).
Keluhan sesak (-), gusi berdarah (-), mimisan (-), tanda pendarahan spontan disangkal. BAB
dan BAK dikatakan normal. Nafsu makan dan minum menurun sedikit
RPD : -
RPO : Paracetamol pk 10.00 WITA
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 90/60
N : 892x/menit, kuat angkat
RR : 20x/menit
S : 38,30C
BB : -
SpO2 : 98% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 2 (epigastrium)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (+)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
S Pasien rujukan Puskesmas Mengwi I datang sadar dengan keluhan diare sejak 3 hari yang lalu.
Diare dikatakan 5x dengan konsistensi cair + ampas tanpa darah. Pasien juga mengeluh
demam sejak 3 hari yang lalu, mual dan nyeri ulu hati. Nyeri dirasa seperti ditusuk, tidak
menjalar. Pasien mengatakan sudah 1 bulan batuk berdahak berwarna putih. Pasien post MRS
4 hari yang lalu dengan diagnosa anemia + ditransfusi darah 2 kolf. Nafsu makan dan minum
menurun
RPD : -
RPO : ambroxol 3x30mg, suplemen makanan, IVFD RL, Inj ketorolac
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 118/80
N : 87x/menit, kuat angkat
RR : 20x/menit
S : 38,80C
BB : -
SpO2 : 98% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 2 (epigastrium)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-, ikterik -/-, stomatitis angularis (+), candidiasis
oral (+)
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) meningkat, NT epigastrium (+)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
S Pasien datang sadar dengan keluhan nyeri pada bahu kanan, dada sebelah kanan, dan kaki
kanan setelah tertabrak sepeda motor. Saat ini ada keluhan mual sedikit, muntah (-), nyeri
kepala (-), pusing (-), sesak (-). MOI : pasien pengendara sepeda motor menggunakan helm
ditabrak oleh pengendara motor lain
RPD : -
RPO : -
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 120/80
N : 83x/menit, kuat angkat
RR : 20x/menit
S : 36,20C
BB : -
SpO2 : 98% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 4 (pedis dextra, shoulder dextra)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-, ikterik -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (+)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
S Pasien datang sadar dengan keluhan nyeri pada kaki kanan, bokong, pundak, punggung kanan
setelah terjatuh dari motor jam 2 pagi. Keluhan nyeri kepala (-), mual (-), muntah (-), sesak (-),
demam (-)
RPD : -
RPO : paracetamol pk 11.00 WITA
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 120/80
N : 80x/menit, kuat angkat
RR : 20x/menit
S : 36,50C
BB : -
SpO2 : 98% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 4 (tubuh kanan)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-, ikterik -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (-)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
A Multiple excoriatum
P WT
Amoxicilin tab 3x500mg
Paracetamol tab 3x500mg
Dr.Me Lina
Pengkajian Nyeri
VAS : 2 (epigastrium)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-, ikterik -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (+)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
S Pasien datang sadar dengan keluhan pusing setelah terjatuh dari motor. Riwayat pingsan (-),
mual (-), muntah (-), sesak (-). MOI : pasien pengendara sepeda motor menggunakan helm
menabrak mobil, pasien ingat kejadian
RPD : -
RPO : -
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 127/90
N : 89x/menit, kuat angkat
RR : 20x/menit
S : 36,30C
BB : -
SpO2 : 98% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 2 (frontal )
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-, ikterik -/-, vulnus excoriatum frontal
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (-)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
A Multiple excoriatum
P WT
Paracetamol tab 1000mg
Gentamisin salf mata sue
Dr.Gadis
S Pasien datang sadar dengan keluhan nyeri pada wajah dan kaki kiri. Nyeri wajah disertai luka
pada bibir atas dan bawah. Pasien sulit membuka mulut, nyeri pada kaki kiri disertai luka
lecet. Mual (-), muntah (-), kepala terbentur (-). MOI : pasien mengendarai sepeda motor
terjatuh sendiri karena terpeleset kearah depan kiri
RPD : -
RPO : -
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 122/88
N : 89x/menit, kuat angkat
RR : 20x/menit
S : 36,10C
BB : -
SpO2 : 98% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 5 (wajah dan kaki)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-, ikterik -/-, facial hematome (+) sinistra, jejas
(+) bibir atas dan bawah
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (-)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
Status lokalisfacial
L : hematom (+) zygoma S, jejas (+) bibir atas dan bawah
F : nyeri (+)
M : ROM terbatas nyeri
Status lokalis cruris
L : multiple excoriatum
F : nyeri (+)
M : ROM dalam batas normal
A Multiple excoriatum + hematome
P WT
Amoxicilin tab 3x500mg
Inj ketorolac IV
Inj ranitidine IV
Konsul dr.Natasha, Sp.BP
CT-scan
MRS
Paracetamol flash 3x1 gr k/p
Dr.Me Lina
S Pasien datang sadar dengan keluhan nyeri pnyeri pada pinggang setelah terjatuh dari motor.
Riwayat kepala terbentur (-), mual (-), muntah (-), pusing (-), kesemutan pada kaki (-), kebas
pada kaki (-)
RPD : -
RPO : -
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 120/80
N : 80x/menit, kuat angkat
RR : 20x/menit
S : 36,50C
BB : -
SpO2 : 98% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 3 (pinggang)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-, ikterik -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (-)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
A Trauma lumbosacral dd contusion musculorum
P Asam mefenamat 3x500mg
Metilprednisolon 3x1
RO lumbosacral
Dr.Me Lina
S Pasien datang sadar dengan keluhan nyeri pada tengkuk sejak 3 hari yang lalu disertai pusing
cenat cenut. Mual (-), muntah (-), demam (-)
RPD : DM terkontrol
RPO : insulin
O Kesadaran
GCS : E4V5M6
TTV dan Keadaan Umum
TD : 133/111
N : 99x/menit, kuat angkat
RR : 20x/menit
S : 36,50C
BB : -
SpO2 : 98% room air
Pengkajian Nyeri
VAS : 3 (colli)
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Normocephali, konjungtiva anemis -/-, ikterik -/-
Leher : T1/T1
Thorax : S1S2 tunggal regular, murmur (-), vesikuler +/+, wh -/-. rh -/-
Abdomen : BU (+) normal, NT epigastrium (-)
Ekstremitas atas dan bawah : akral hangat +/+
Genitalia : dalam batas normal
Integumen : dalam batas normal
A HT dengan cephalgia
P Inj ketorolac IV
Inj ranitidin IV
Dr.Me Lina
20.
21.
22. X
23. X
24. X
25. X
26. X
27. X
28. x