Anda di halaman 1dari 58

MODUL

PENDIDIKAN PROFESI NERS


KEPERAWATAN GERONTIK

FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS PELITA HARAPAN
TIM PENYUSUN

Yenni Ferawati Sitanggang, BN., MSN-Palliative Care

Ns. Peggy S Tahulending, S.Kep., MM

Yakobus Siswadi, MSN., DNSc

i
KATA PENGANTAR

Pendidikan profesi keperawatan bertujuan untuk menyiapkan peserta didik untuk mampu
melaksanakan fungsi dan peran sebagai ners. Sistim pendidikan ners terintegrasi dengan
pendidikan tahap akademik melalui penerapan model internship (graduate nurse residency)
dengan pola bimbingan preceptorship, serta sistem uji kompetensi bagi peserta didik sebelum
dinyatakan lulus sebagai ners.
Program pendidikan profesi ners merupakan tahapan proses adaptasi profesi untuk dapat
menerima pendelegasian kewenangan secara bertahap dalam melakukan asuhan keperawatan
professional, memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi advokasi pada klien,
membuat keputusan legal dan etik serta menggunakan hasil penelitian terkini yang berkaitan
dengan keperawatan.
Pembelajaran pada pendidikan profesi Ners mengacu pada Kurikulum Operasional Tahun 2020
Program Studi Pendidikan Profesi Ners Fakultas Keperawatan Universitas Pelita Harapan dan
menggunakan berbagai metoda pembelajaran dan evaluasi yang berfokus pada peserta didik
(Student Centered Learning/ SCL). Salah satu persyaratan pelaksanaan praktik profesi adalah
tersedianya modul pada setiap stase pelaksanaan praktik.
Oleh karena itu dengan mengacu pada Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 dan Kurikulum
Operasional Tahun 2020 Program Studi Pendidikan Profesi Ners Fakultas Keperawatan
Universitas Pelita Harapan, modul praktik profesi Ners untuk stase Keperawatan Gerontik ini
disusun sebagai panduan praktik profesi yang akan dijalankan oleh peserta didik, sehingga
diharapkan peserta didik akan menjadi Ners yang kompeten, berbelas kasih, berkomitmen, dan
berkarakter, serta mampu memperlihatkan kinerja yang dapat diakui oleh pihak pengguna.
Semoga Modul Praktik Profesi Ners Keperawatan Gerontik ini bermanfaat bagi peserta didik
dan para pembimbing.

Tangerang, Agustus 2020


Hormat kami

Tim Penyusun

ii
DAFTAR ISI

TIM PENYUSUN ........................................................................................................... i


KATA PENGANTAR ...................................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................................ iii
BAB I ............................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
1.1 Visi Universitas Pelita Harapan ....................................................................... 1
1.2 Visi Program Studi Pendidikan Profesi Ners ................................................... 1
1.3 Misi Program Studi Pendidikan Profesi Ners .................................................. 1
1.4 Tujuan Program Studi Pendidikan Profesi Ners .............................................. 1
BAB II............................................................................................................................ 3
PENJELASAN MATA KULIAH ................................................................................. 3
KEPERAWATAN GERONTIK .................................................................................... 3
2. 1 Deskripsi Mata Kuliah ........................................................................................ 3
2.2 Capaian Pembelajaran Lulusan ............................................................................ 3
2.3 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah ..................................................................... 6
2.4 Ruang Lingkup Pembelajaran .............................................................................. 6
BAB III .......................................................................................................................... 7
PROSES PEMBELAJARAN KLINIK ......................................................................... 7
3.1 Pembelajaran Klinik ............................................................................................. 7
3.2 Evaluasi Pembelajaran ......................................................................................... 7
3.3 Pelaksanaan Praktik Profesi ................................................................................. 8
3.4 Tata Tertib ............................................................................................................ 9
BAB IV ........................................................................................................................ 12
PENUTUP ................................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA MATA KULIAH
LAMPIRAN

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Visi Universitas Pelita Harapan


Menjadi Universitas yang berpusat pada Kristus, yang dibangun dan dikembangkan di atas
dasar pengetahuan sejati, iman dalam Kristus, dan karakter ilahi, dengan tujuan
menghasilkan pemimpin masa depan yang takut akan Tuhan, kompeten, dan 1amper1se111
melalui 1amper1se1 yang unggul, holistis dan transformasional.

1.2 Visi Program Studi Pendidikan Profesi Ners


Visi dari Program Studi Ners UPH adalah menjadi komunitas pembelajar yang berpusat
pada Kristus yang menghasilkan perawat yang kompeten, 1amper1se111 yang dilengkapi
dengan pengetahuan sejati, yang dipandu oleh iman kepada Kristus dan
mendemonstrasikan karakter yang ilahi. Perawat yang dilengkapi dengan kualitas tersebut
akan menjadi perawat yang sangat siap untuk menghadapi kebutuhan keperawatan
1amper1se global yang berubah cepat, baik di tatanan nasional maupun internasional.
Komunitas pembelajar akan dikembangkan melalui 1amper1se1 yang unggul, 1amper1s
dan transformasional.

1.3 Misi Program Studi Pendidikan Profesi Ners


1. Memberikan pembelajaran yang 1amper1s yang secara kuat dibangun atas dasar
kebenaran Alkitab dan memberikan eksplorasi yang kritis dan menyeluruh dari disiplin
keperawatan dan ilmu-ilmu, teori dan praktik terkait.
2. Memberikan kontribusi kepada kemajuan pengetahuan keperawatan dan budaya yang
dipandu oleh pandangan Kristen sesuai dengan Alkitab. Hal ini termasuk partisipasi dalam
penelitian keperawatan, pengembangan ilmu keperawatan, pengabdian masyarakat dan
pertemuan-pertemuan ilmiah.
3. Partisipasi dalam pengembangan individu, keluarga, masyarakat dan 1amper dengan
memberikan pelayanan keperawatan yang 1amper1s yang dituntun oleh cara pandang
Kristiani yang sesuai dengan Alkitab.

1.4 Tujuan Program Studi Pendidikan Profesi Ners


1. Mendemonstrasikan kompetensi professional dengan:

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


1
a. memberikan kontribusi pada pengetahuan keperawatan yang mencakup ilmu
keperawatan, teknologi dan mencakup keunggulan dalam pengajaran/pembelajaran.
b. berpartisipasi dalam penelitian untuk meningkatkan pengetahuan dan budaya.
c. berpartisipasi dalam pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan harkat hidup
individu dan masyarakat sesuai dengan rancangan Tuhan.
d. menyediakan kepemimpinan dalam keperawatan dan bidang 2amper2se lainnya, dan
e. mendemonstrasikan kompetensi budaya, yang mencakup kemampuan untuk
memberikan kompetensi asuhan keperawatan bagi perorangan, keluarga, masyarakat
dan 2amper.
2. Memberikan asuhan keperawatan yang berbelas kasih di berbagai tatanan, termasuk di
komunitas, klinik dan rumah sakit, dengan mendemonstrasikan layanan yang berpusat
pada Kristus dan meneladani kasih Yesus Kristus.
3. Mendemonstrasikan komitmen untuk melayani Yesus Kristus dengan melayani orang
lain dengan sikap melayani, dalam meresponi Kasih Karunia Tuhan.
4. Mendemonstrasikan karakter dan kehidupan yang ilahi dengan tunduk kepada Tuhan
dan mengkomunikasikan kebenaran Tuhan, 2amper2se dan penyembuhan melalui kata-
kata, perbuatan dan sikap. Hal ini termasuk mendemonstrasikan perilaku yang beretika
dalam pengajaran, penelitian, asuhan keperawatan, dan pengabdian kepada masyarakat.

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


2
BAB II
PENJELASAN MATA KULIAH
KEPERAWATAN GERONTIK

2. 1 Deskripsi Mata Kuliah


Praktik profesi keperawatan Gerontik merupakan program yang menghantarkan mahasiswa
dalam adaptasi profesi untuk menerima pendelegasian kewenangan secara bertahap dalam
melakukan asuhan keperawatan yang aman dan efektif, memberikan, menjalankan fungsi
advokasi pada klien, membuat keputusan legal dan etik serta menggunakan hasil penelitian
terkini yang berkaitan dengan keperawatan. Praktik profesi keperawatan Gerontik berfokus
pada klien usia lanjut dengan masalah yang bersifat aktual, risiko dan potensial serta untuk
meningkatkan kualitas hidup klien. Beban studi mata kuliah ini adalah sebesar 2 sks yang setara
dengan 91 jam yang terdiri dari 84 jam klinik, dan 7 jam tinjauan literatur terkait Keperawatan
Gerontik.

2.2 Capaian Pembelajaran Lulusan


Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi yang dibebankan pada Mata Kuliah
Keperawatan Gerontik meliputi:
A. Aspek Sikap
4. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religious.
5. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,
moral, dan etika
6. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
7. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta tanggung jawab pada negara dan bangsa
8. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta
paendapat atau temuan orisinal orang lain
9. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila
10. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat
dan lingkungan
11. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
12. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


3
13. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan
14. Mampu bertanggung gugat terhadap praktik profesional meliputi kemampuan
menerima tanggung gugat terhadap keputusan dan tindakan profesional sesuai
dengan lingkup praktik di bawah tanggung jawabnya, dan hukum/ peraturan
perundangan
15. Mampu melaksanakan praktik keperawatan dengan prisnip etis dan peka budaya
sesuai dengan kode etik perawat Indonesia
16. Memiliki sikap menghormati hak privasi, nilai budaya yang dianut dan martabat
klien, menghormati klien untuk memilih dan menentukan sendiri asuhan
keperawatan dan kesehatan yang diberikan, serta bertanggung jawab atas
kerahasiaan dan keamanan informasi tertulis, verbal dan elektronik yang diperoleh
dalam kapasitas sesuai dengan lingkup tanggung jawabnya.
B. Aspek Ketrampilan Umum
4. Mampu bekerja di bidang keahlian pokok untuk jenis pekerjaan yang spesifik, dan
memiliki kompetensi kerja yang minimal setara dengan standar kompetensi kerja
profesinya
5. Mampu membuat keputusan yang independen dalam menjalankan pekerjaan
profesinya berdasarkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif
6. Mampu menyusun laporan atau kertas kerja atau menghasilkan karya desain di
bidang keahliannya berdasarkan kaidah rancangan dan prosedur baku, serta kode
etik profesinya, yang dapat diakses oleh masyarakat akademik
7. Mampu mengomunikasikan pemikiran/argumen atau karya inovasi yang bermanfaat
bagi pengembangan profesi, dan kewirausahaan, yang dapat
dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan etika profesi, kepada masyarakat
terutama masyarakat profesinya
8. Mampu melakukan evaluasi secara kritis terhadap hasil kerja dan keputusan yang
dibuat dalam melaksanakan pekerjaannya oleh dirinya sendiri dan oleh sejawat
9. Mampu meningkatkan keahlian keprofesiannya pada bidang yang khusus melalui
pelatihan dan pengalaman kerja
10. Mampu meningkatkan mutu sumber daya untuk pengembangan program strategis
organisasi
11. Mampu memimpin suatu tim kerja untuk memecahkan masalah pada bidang
profesinya

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


4
12. Mampu bekerja sama dengan profesi lain yang sebidang dalam menyelesaikan
masalah pekerjaan bidang profesinya
13. Mampu mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan masyarakat profesi
dan kliennya
14. Bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang profesinya sesuai dengan kode etik
profesinya
15. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri
16. Mampu berkontribusi dalam evaluasi atau pengembangan kebijakan nasional dalam
rangka peningkatan mutu pendidikan profesi atau pengembangan kebijakan nasional
pada bidang profesinya
17. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit, mengamankan, dan
menemukan kembali data dan informasi untuk keperluan pengembangan hasil kerja
profesinya.
C. Aspek Ketrampilan Khusus
4. Mampu mendemonstrasikan asuhan keperawatan yang holistis dan aman sesuai
standar asuhan keperawatan dalam semua area keperawatan (keperawatan
maternitas, keperawatan anak, keperawatan medical bedah, keperawatan Dasar
Profesi, keperawatan jiwa, keperawatan gerontik, keperawatan palliative, dan
keperawatan keluarga serta komunitas) dengan delegasi dari Perawat
5. Mampu mengintegrasikan sensitivitas budaya, kepedulian dan empati dalam
melaksanakan intervensi keperawatan (observasional, mandiri, kolaborasi, dan
edukasi) sesuai dengan standar asuhan keperawatan dan kode etik keperawatan
6. Mampu mendemonstrasikan asuhan keperawatan dalam upaya penanganan bencana
sesuai dengan standar prosedur operasional sesuai dengan peran dan
tanggungjawabnya
7. Mampu mengelola sistim pelayanan perawatan pasien dan/atau ruang perawatan
pasien dalam lingkup tanggungjawabnya
8. Mampu menerapkan kolaborasi secara interprofessional dalam memberikan
pelayanan keperawatan yang berkualitas
9. Mampu melaksanakan penelitian dalam bidang keperawatan dan berpartisipasi aktif
dalam pengembangan professional dan penjaminan mutu serta pembelajaran
sepanjang hayat.
D. Aspek Pengetahuan
4. Menguasai teori keperawatan

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


5
5. Menguasai komunikasi terapeutik
6. Menguasai konsep, prinsip, dan tehnik penyuluhan kesehatan sebagai bagian dari
upaya pencegahan penularan penyakit pada level primer, sekunder, dan tertier
7. Menguasai tehnik, prinsip dan prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan
yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok, pada bidang keilmuan
keperawatan dasar, keperawatan medical bedah, keperawatan anak, keperawatan
maternitas, keperawatan jiwa, keperawatan Dasar Profesi, keperawatan paliatif dan
keperawatan keluarga-komunitas

2.3 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah


Setelah mengikuti praktik profesi Keperawatan Gerontik, peserta didik mampu:
1. Melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian asuhan keperawatan pada klien
usia lajut
2. Menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim
3. Menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan masalah klien usia lanjut
4. Menggunakan langkah-langkah pengambilan keptusan etis dan legal
5. Memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai etnik, agama atau factor lain dari
setiap klien usia lanjut yang unik
6. Mengolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan klien usia lanjut
7. Mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam mengembangkan asuhan
keperawatan usia lanjut
8. Memberikan asuhan yang berkualitas secara holistic, kontinyu dan konsisten
9. Mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten
10. Mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif

2.4 Ruang Lingkup Pembelajaran

1. Konsep Menua
Manusia secara global hidup lebih panjang. Ditahun 2050 diprediksikan bahwa usia
diatas 60 tahun dan lebih berjumlah sekitar 2 milyar orang dan sekitar 80% usia lanjut
hidup di negara dengan pendapatan rendah ke sedang (WHO, 2018). Usia tua juga
ditandai dengan munculnya beberapa kondisi kesehatan kompleks yang cenderung
terjadi dikemudian hari dan tidak termasuk dalam kategori penyakit yang berbeda.
Teori menua didasari oleh beberapa teori seperti Physical theory, sociological theory,
psychological theory dan biological theory. Penjelasan lebih lanjut (Mauk, 2006).
Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020
6
2. Pengkajian pada Lanjut Usia
Dasar dari rencana keperawatan pad alanjut usia adalah pengkajian komprehensif.
Pengkajian dideskripsikan menjadi landasan dari keperawatan gerontologi dan
bertujuan untuk melakukan pengkajian yang berintegrasi serta sistematik.
Adapun beberapa pengkajian lanjut usia antara lain (Mauk, 2006):
a. Pengkajian Kegiatan sehari-hari (Activity Daily Life [ADl’s])
Pengkajian kegitaan sehari hari dapat dilakukan menggungakan pengkajian yang
dikembangkan oleh Katz, Ford, Mokowitz, Jackson & JAffee (1963) yaitu The
Katz Index of ADL yang mengkaji kemandirian lanjut usia dalam melakukan
kegiatan sehari-hari seperti mandi, berpakaian, toilet, berkemih. Adapun
pengkajian lain yang dapat digunakan untuk mengkaji kemampuan lansia dalam
melakukan kegiatan harian adalah the Barthel index (Mahoney & Barthel, 1965).
Pengkajian ini mengkaji atau mengukur fungsi dari perawatan diri dan mobilitas
seeperti makan, kekamar mandi, pergi ke toilet, berjalan, menaiki anak tangga dan
berkemih.
b. Pengkajian fisik
Pengkajian yang dilakukan dapat merupakan pengkajian berdasarkan sistem
tubuh dengan terlebih dahulu melakukan wawancara dna selanjutnya pemeriksaan
fisik. Adapun pengkajian berdasarkan sistem seperti: fungsi sirkulasi, fungsi
gastrointestinal, fungsi pernafasan, fungsi gentalia, fungsi seksual, fungsi saraf,
fungsi sensori dan fungsi muskuloskeletal, fungsi hematologi dna fungsi endokrin.
c. Pengkajian kognitf
Perubahan fungsi kognitif pada lansia sangat beragam dan sulit untuk dipisahkan
dari komorbiditas. Pengkajian fungsi kognitif meliputi atensi/perhatian,
inagtan/memori, dan keahlian visuospatial. Pengkajian yang umum digunakan
adalah Mini Mental State Examination (MMSE). MMSE digunakan untuk
mengkaji perubahan / penurunan kognitif, akan tetapi tidak bisa dijadikan alat
diagnostik. Hal lainnya adalah pengkajian menggunakan Diagnostik and
Saatistical Manual of Mental disorders (DSM-IV) untuk melakukan pengkajian
pada pasien dementia.
d. Pengkajian Psikososial
Pengkajian psikososial meliputi pengkajian kualitas hidup yang berkaitan dengan
kesejahteraan (Wellbeing). Kualitas hidup pada lansia merupakan hal yang sangat
subjektif dan memiliki ruang lingkup yang multidimensi. Kaulitas hidup pada

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


7
lansia adalah bagaimana menjadi lansia yang sukses/successful aging. Hal ini
berarti memiliki kesehatan fisik, kemandirian, kemampuan fungsi yang baik dan
umur panjang. Hal lainnya dalam pengkajian psikososial adlah pengkajian status
depresi. Depresi merupakan masalah kesehatan jiwa yang umum terjadi pada
lanjut usia dan jarang sekali terdeteksi akibat dokter seringkali menghubungkan
gejala depresi dengan usia, penyakit kronis maupun efek samping pengobatan.
Pengkajian depresi bisa menggunakan GDS (Geriatric Depression Scale) yang
berisi 30 pertanyaan.
e. Pengkajian sosial dan spiritual
Fungsi sosial memengaruhi kesehatan dan kesehatan memengaruhi kemampuan
seseorang untuk bersosialisasi dan berinteraksi dengan orang lain. Seiring berjalan
nya usia, lanjut usia, hubungan sosial menjadi sangat kecil dan bisa berdampak
pada resiko lanjutan. Pengkajian sosial bisa meliputi mengumpulkan informasi
yang berkaitan dengan adanya jejaring osial, hubungan dengan ornag lain seperti
tetangga atau keluarga dna komunitas sekitar. Pengkajian sosial yang dapat
digunakan adalah the Lubben Social Network Scale yang berisi 10 pertanyaan
(Kane, 1995). Sedangkan pengkajian spiritual dapat idpakai adlaah pengkajian
oleh Stoll (1979) berisi pertanyaan yang terkait dengan agama dan spiritualitas.

3. Konsep Asuhan Keperawatan Gerontik

Pengertian
Keperawatan gerontic merupakan suatu bentuk pelayanan professional yang
ditujukan kepada klien lanjut usia baik sehat maupun sakit pada tingkat individu,
keluarga, kelompok dan masyarakat yang didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan
yang komprehensif terdiri dari bio-psiko-sosio-spiritual dan kultural yang holistic
(UU RI no.38 tahun 2014). Keperawatan gerontic adalah spesialisasi keperawatan
lanjut usia yang dapat menjalankan peranya pada setiap tatanan pelayanan (Nugroho,
2016)

Fokus Keperawatan Gerontik


4. Peningkatan Kesehatan
Upaya menjaga perilaku sehat dengan terus memeliharan kesehatan dan
mengoptimalkan kondisi lansia. Upaya meliputi pendidikan kesehatan tentang

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


8
gizi seimbang, pola hidup bersih sehat, aktifitas dan istirahat.
5. Pencegahan penyakit
Lansia rentan untuk terkena penyakit karena proses penuaan. Upaya pencegahan
dilakukan dengan cara mendeteksi penyakit secara dini melalui pemeriksaan
kesehatan secara berkala
6. Mengoptimalkan fungsi mental
Pendampingan dan bimbingan rohani dapat diberikan termasuk juga aktifitas
kelompok
7. Mengoptimalkan gangguan kesehatan yang umum
Kerjasama tim kesehatan perlu dijaga dalam pengobatan dan perawatan penyakit
yang diderita lansia.

Ruang lingkup pembelajaran Keperawatan Gerontik meliputi:

1. Praktik profesi keperawatan gerontik berfokus pada klien usia lanjut dengan
masalah kesehatan yang bersifat aktual akibat proses penuaan dan atau penyakit
2. Klien usia lanjut dengan masalah kesehatan yang risiko

3. Klien usia lanjut dengan masalah kesehatan yang potensial serta untuk
meningkatkan kualitas hidup klien.

4. Peran dan Fungsi Praktik Keperawatan Gerontik:

a. Care provider atau pemberi asuhan keperawatan

Pemberi asuhan keperawatan kepada klien secara langsung dengan menggunakan


pendekatan proses keperawatan: pengkajian, penentuan diagnosis keperawatan,,
menyusun intervensi, melakukan tindakan dan evaluasi. Fokus pemberi asuhan
keperawatan yaitu membantu meningkatkan kemandirian pasien dalam pemenuhan
kebutuhan secara holistic. Mahasiswa menyusun rencana asuhan keperawatan dan
memberikan perawatan secara langsung serta memantau perkembangan dalam
bentuk dokumentasi keperawatan.

b. Educator atau pendidik

Memberikan pengetahuan untuk meningkatkan kemampuan klien dan keluarga


dalam memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan. Peningkatan pengetahuan
akan meningkatkan kemampuan klien dan keluarga dalam mengelola kesehatan.
Mahasiswa menyusun rencana penyuluhan berdasarkan masalah yang dihadapi oleh
Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020
9
klien dan langsung memberikan penyuluhan.

c. Counselor atau pemberi bimbingan

Konseling diberikan kepada klien atau keluarga untuk menyelesaikan masalah


yang dihadapi. Ketrampilan komunikasi efektif dan pendengar yang aktif menjadi
salah satu kunci keberhasilan peran konselor.

d. Coordinator

Keperawatan sebagai tenaga kesehatan terbanyak dan selalu ada disamping pasien
selama 24 jam memegang peranan penting dalam mengkoordinasikan tim
kesehatan yang terlibat dalam perawatan pasien

e. Advocate

Perawat harus mampu sebagai penghubung antara klien dengan tenaga kesehatan
lainya dan memastikan bahwa hak-hak klien terpenuhi. Perawat berperan
memberikan masukan secara proporsional kepada klien dan keluarga sehingga
mereka bisa mengambil keputusan yang tepat.

5. Prinsip Etik Pada Keperawatan Gerontik:

6. Autonomy

Klien mempunyai hak untuk menentukan nasibnya dan mengemukankan


keinginanya sendiri. Hak tersebut mempunyai keterbatasan terutama dalam gerontic
berdasarkan keadaan, apakah lansia bisa membuat keputusan secara mandiri dan
bebas

7. Beneficence

Pelayanan pada lansia selalu didasarkan pada keharusan untuk mengerjakan yang
baik atau miliki nilai manfaat yang lebih besar dibandingkan masalah yang bisa
ditimbulkan.

8. Justice

Pelayanan kepada lansia harus memberikan perlakuan yang sama bagi semua.
Kewajiban perawat untuk memperlakukan seseorang klien secara wajar dan tidak
mengadakan perbedaan atas dasar karakteristik yang tidak relevan dan proposional

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


10
9. Non maleficence

Pelayanan atau tidakan yang diberikan kepada klien harus menghindari tindakan
yang dapat menambah penderitaan (harm).

6. Konsep Asuhan Keperawatan Gerontik


1. Pengkajian Keperawatan Gerontik
Pengkajian keperawatan merupakan suatu tindakan pengumpulan data untuk
menentukan kondisi atau situasi klien sebagai respon terhadap penyakit yang
diderita. Data-data mencakup data subyektif yang berasal dari pasien atau
keluarga dan data objektif berdasarkan hasil pengkajian fisik atupun pemeriksaan
penunjang. Data-data yang dikumpulkan meliputi perubahan fisik, psikososial,
kultural dan spiritual
Elemen Dasar Data Keperawatan ( Stenley & Beare, 2006)
a. Tingkat Kemandirian Aktivitas Kehidupan Sehari-hari (AKS) sebelumnya.
AKS Fungsional (makan, mandi, berpakaian, kontinensia, toileting,
ambulasi)
Aktivitas Instrumental Kehidupan Sehari-hari (AIKS) berupa transportasi,
berbelanja, menyiapkan makanan, penggunaan telepon, membersihkan
rumah, mencuci pakaian)
b. Riwayat Nutrisi dan Hidrasi
Penambahan atau penurunan berat badan pada saat ini, kesulitan menelan,
kesehatan mulut, pola makanan (makanan yang dikonsumsi, dengan siapa,
dimana dan berapa banyak)
c. Kebiasan menggunakan obat-obatan
d. Kondisi kognitif sekarang dan sebelumnya
e. Kesejahteraan emosional dan riwayat kehilangan pada masa sekarang
f. Keluhan tentang gejala-gejala baru yang tidak jelas
g. Metode yang digunakan untuk mengatasi kondisi-kondisi kronis
h. Harapan terhadap system pelayanan kesehatan
2. Diagnosis Keperawatan Gerontik
a. Penuaan pada system sensoris
Perubahan Fungsi sensori/persepsi : pendengaran/penglihatan
b. Penuaan pada system Integumen
Resiko tinggi kerusakan integritas kulit yang berhubungan dengan imobilitas
Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020
11
c. Penuaan Pada system muslulosketal (Osteoporosis, osteoarthritis, Fraktur)
d. Penuaan pada Sistem Neurologi (Stroke, Parkinson)
Resiko tinggi gangguan bersihan jalan nafas berhubungan dengan
ketidakefektifan menelan akibat CVA/stroke
e. Penuaan pada system kardiovaskular (Aterosklerosis, gagal jantung kongesif,
disritmia,Hiperlipidemia)
Gangguan curah : penurunan
f. Penuaan pada system kardiovaskular (Infeksi saluran pernapasan, kanker
paru, pneumonia)
Gangguan pertukaran gas, ketidakefektifan bersihan jalan napas,
ketidakefektofan pola nafas
g. Penuaan pada system endokrin (Diabetes melitus). Ketidakstabilan gula darah
h. Penuaan pada system renal dan urianria (Gagal ginjal, Inkontinensia)
Gangguan keseimbangan cairan, inkontonensia urin
i. Penuaan system gastrointestinal. Kebutuhan nutrisi kurang dari
j. Penuaan system reproduksi. Gangguan rasa nyaman
3. Perencanaan Keperawatan Gerontik
a. Pasien mampu mendengar percakapan
b. Kuli tetap utuh, memiliki hidrasi yang baik
c. Kecepatan dan irama jantung teratur, TTV dalam batas normal, denyut nadi
perifer teraba
d. Mengalami pertukaran oksigen yang adekuat, mempertahankan patensi jalan
napas, menggunakan pola nafas efektif
4. Pelaksanaan Keperawatan Gerontik
a. Memandikan klien, lakukan perawatan perineal, gunakan lotion kulit, kaji
kulit setiap shift, evaluasi pengkajian resiko, evaluasi kebutuhan tambahan
b. Memposisikan dan latihan fisik, rehabilitasi stroke, dukungan psikologis
c. Seimbangkan istirahat dan aktivitas, berikan oksigen tambahan
d. Berikan aliran O2 aliran rendah dengan kecepatan sesuai, pertahankan
kelembapan udara
5. Evaluasi Keperawatan Gerontik

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


12
BAB III
PROSES PEMBELAJARAN KLINIK

3.1 Pembelajaran Klinik


Metode pembelajaran klinik yang digunakan adalah supervisi klinik oleh preseptor dan
pembimbing klinik, penugasan tertulis, dan pendelegasian kewenangan bertahap. Level
supervisi yang diberikan kepada peserta didik adalah pada level 3 (dibantu) dan level 4
(disupervisi).
Tabel 1. Level peserta didik dalam praktik klinik

Tingkat dari bantuan yang


Skala label Skor Standar prosedur Kualitas Penampilan
dibutuhkan
• Aman,
• Akurat, • Mahir
• Percaya diri • Tidak butuh bantuan atau
Independen 5 • Mencapai semua hasil yang dukungan
diharapkan, • Bijaksana
• Perilaku sesuai dengan konteks
• Aman,
• Akurat, • Mahir
Disupervisi 4 • Percaya diri • Sesekali membutuhkan
• Mencapai semua hasil yang bantuan atau dukungan
diharapkan, • Cukup bijaksana
• Perilaku sesuai dengan konteks
• Aman,
• Akurat, • Sering membutuhkan
bantuan secara verbal
• Mencapai 7amper semua hasil • Cukup mahir jika
Dibantu 3 yang diharapkan dibantu
dan sesekali
membutuhkan bantuan
• Hasil perilaku umumnya sesuai secara fisik
dengan konteks
• Aman hanya dengan • Membutuhkan bantuan
• bimbingan secara verbal terus
• Tidak terampil
Marginal 2 • Tidak sepenuhnya akurat menerus dan sering
• Tidak efisien membutuhkan bantuan
• Pencapaian hasil yang
diharapkan tidak lengkap secara fisik
• Tidak aman
• Tidak terampil
• Tidak dapat menunjukkan
• Membutuhkan bantuan
perilaku yang diharapkan • Tidak dapat untuk
Dependen 1 mendemonstrasikan secara verbal dan fisik
• Kurangnya kesadaran akan
perilaku atau terus menerus
perilaku yang sesuai dengan prosedur
konteks
X 0 • Tidak menampilkan perilaku
sesuai yang diharapkan
(Referensi: Bondy K. N. (1983). Criterion-referenced definitions for rating scales in clinical evaluation. Journal of Nursing
Education, 22(9), 376-382.)

3.2 Evaluasi Pembelajaran

Batas nilai kelulusan untuk Pendidikan Profesi Ners adalah 75, atau dengan nilai mutu B atau
bobot nilai 3,00. Target pencapaian dan aspek penilaian selama praktik klinik Keperawatan
Gerontik adalah sebagai berikut:

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


13
Tabel 2. Target dan evaluasi pencapaian praktik klinik
No Jenis Tugas Bobot Jumlah Due Penilai
1 Laporan 10% 1 buah Hari Pertama Preseptor cek dan
Pendahuluan praktek menandatangani
Akan dinilai oleh
Pembimbing Fakultas
2 Laporan Kasus 25% 1 buah Setelah 42 jam Pembimbing Fakultas
Lengkap praktek berakhir
3 Penilaian Sikap 10% 1 buah Sebelum 84 Jam Pembimbing Fakultas
praktek berakhir
4 Presentasi 15% 1 buah Hari jumat minggu Perceptor
Kelompok dan pembimbing Fakultas
ke dua
EBCP
5 Laporan EBCP 20% 1 buah Sebelum 84 jam Pembimbing Fakultas
berakhir
6 Post test Online 10% 1 buah Sebelum 84 jam Pembimbing Fakultas
berakhir
7 Reflective 10% 1 buah Sebelum 84 jam Pembimbing Fakultas
Jurnal berakhir

3.3 Pelaksanaan Praktik Profesi


Kegiatan praktik profesi Keperawatan Gerontik berlangsung di area perawatan dewasa dalam
rumah sakit selama kurang lebih 2 minggu. Total jam praktik adalah 91 jam yang terdiri dari
84 jam klinik dan disertai 7 jam belajar mandiri diluar jam praktek. Peserta didik praktik di
ruangan selama 42 jam per minggu. Jadwal praktik diatur oleh Unit dan mengikuti jam kerja
perawat di Unit terkait. Waktu istirahat selama 30 menit (tidak termasuk jam praktik).
1. Membuat Laporan Pendahuluan
a. Membuat LP Konsep yang memaparkan tentang latar belakang definisi gerontologi,
geriatrik dan gerontik, karakteristik lansia, teori menua, teori perkembangan lanjut
usia, perubahan-perubahan yang terjadi pada lanjut usia. Hardcopy dibawa
keruangan untuk diperiksa oleh perseptor dan ditandatangani, kemudian
dikumpulkan ke pembimbing Fakultas.
b. Membuat LP terkait diagnosa medis klien berisi definisi, etiologi, tanda gejala,
patofisiologi sampai dengan masalah keperawatan yang mungkin muncul.
2. Menerapkan Asuhan keperawatan pada 1 kasus lansia dengan minimal 3 hari
perawatan. Dokumentasi asuhan keperawatan dilaporkan secara lengkap dalam

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


14
pendekatan proses keperawatan (template sesuai lampiran). Kaasus kelolaan dilakukan
pada minggu pertama dan dikumpul pada akhir minggu pertama.
3. Mencari artikel Evidence based Clinical Practice (EBCP): Tugas Kelompok
a. Mencari artikel EBCP minimal 3 artikel berdasarkan fenomena/ topik yang sedang
update terkait perawatan pada lanjut usia. EBCP akan diaplikasikan langsung
kepada lanjut usia di ruangan berdasarkan karakteristik yang sesuai dari artikel yang
dirujuk. Setelah EBCP diaplikasikan kepada lanjut usia, kelompok menuliskan
laporan lengkap dan dipresentasikan diruangan.
b. Melakukan presentasi tentang hasil implementasi EBCP.
c. Mengumpulkan Laporan pelaksanaan ECBP pada hari terakhir praktik dihari Jumat
(minggu kedua).

3.4 Tata Tertib

1. Selama melakukan praktik klinik profesi, peserta didik berada dibawah pengawasan
seorang pembimbing klinik atau preseptor.
2. Peserta didik wajib datang tepat waktu. Jika peserta didik terlambat dalam rentang 1 –
15 menit, maka peserta didik wajib memperpanjang jam praktik selama 1 jam.
Keterlambatan rentang 15 – 30 menit, peserta didik wajib memperpanjang jam praktik
selama 2 jam. Keterlambatan lebih dari 30 menit, peserta didik tidak diperkenankan
praktik dan dianggap absen. Sanksi absen (poin 11 C) akan berlaku. Jika mengulangi
keterlambatan kembali, maka peserta didik akan mendapatkan Surat Peringatan (SP)
berjenjang dari Fakultas.
3. JADWAL DINAS disusun oleh UNIT rumah sakit terkait dan jam dinas mengikuti
aturan yang berada di Unit rumah sakit masing-masing. Shift pagi/ siang masing-
masing 7 jam dan shift malam 10,5 jam diluar jam istirahat.
4. Istirahat: 30 menit (untuk shift pagi/ siang) dan 60 menit (untuk shift malam) diantara
jam praktik dan bukan diakhir praktik. Jam istirahat sesuai kondisi ruangan dan
koordinasi dengan Preseptor/ Incharge Nurse.
5. Pergantian Jadwal Praktik WAJIB SEIZIN Head Nurse, CNE & Koordinator Mata
Kuliah terkait. Pelanggaran akan mendapatkan Peringatan Verbal s.d Tertulis.
6. Peserta didik dilarang meninggalkan ruang praktik klinik untuk alasan apapun tanpa
pemberitahuan terlebih dahulu kepada pembimbing klinik atau preceptor.
7. Peserta didik wajib tampil bersih dan rapi, mengenakan baju praktik klinik. Untuk
meminimalkan risiko penyebaran infeksi, baju praktik klinik wajib dikenakan di
Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020
15
wahana praktik (tidak dari rumah) dan menggantinya kembali sebelum meninggalkan
wahana praktik. Kuku harus bersih, pendek dan tidak menggunakan pewarna kuku.
Peserta didik harus mengenakan sepatu hitam tertutup serta memakai kaos kaki
berwarna hitam.
8. Peserta didik laki-laki wajib berambut pendek (dipotong dengan gaya standar) dan
diatas batas kerah baju, tidak berkumis, tidak berjambang dan tidak berjenggot.
9. Peserta didik perempuan wajib berambut rapi; bagi yang berambut panjang harus
mengikat rambutnya dan mengenakan hairnet, poni dijepit dengan menggunakan jepit
rambut berwarna hitam. Rambut harus berwarna asli.
10. Peserta didik wajib hadir 100%. Peserta didik yang berhalangan hadir karena sakit
atau kedukaan anggota keluarga inti wajib memberitahukan kepada CNE, HN dan
Preseptor serta Koordinator Stase pada hari yang sama, dan wajib mengganti hari
praktik sesuai ketentuan. Izin diluar kedukaan keluarga inti harus melalui dan
dengan persetujuan oleh Head of Profession.
11. Peserta didik wajib mengganti shift praktik sesuai dengan jumlah shift yang
ditinggalkan di hari yang lain dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Sakit: wajib mengganti 1 (satu) kali jumlah shift yang ditinggalkan
b. Izin: Untuk kedukaan (hanya keluarga inti: orang tua, suami/ istri/ anak dan saudara
kandung) wajib menggantikan 1 (satu) kali jumlah shift yang ditinggalkan. Izin lainnya
dengan persetujuan fakultas, wajib mengganti 2 (dua) kali jumlah hari yang
ditinggalkan.
c. Absen (tidak hadir tanpa keterangan): wajib menggantikan 3 (tiga) kali jumlah shift yang
ditinggalkan.
12. Peserta didik yang tidak hadir karena sakit harus memberikan Surat Keterangan Sakit
dari Dokter.
13. Peserta didik diharuskan memiliki nomor telepon pembimbing klinik dan koordinator
mata kuliah.
14. Peserta didik wajib mematuhi peraturan dan kebijakan yang berlaku dan mengikuti
Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku di wahana praktik terkait.
15. Bersikap profesional dan melakukan komunikasi dengan baik pada pasien, teman
sejawat, tenaga kesehatan lainnya atau pembimbing.
16. Peserta didik wajib mengikuti pertemuan klinik sesuai dengan kesepakatan yang
ditetapkan oleh pembimbing klinik masing-masing dan memenuhi semua target
kompetensi dan tugas sesuai ketetapan masing-masing mata kuliah.

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


16
17. Peserta didik wajib menyerahkan tugas ke pembimbing akademik tepat waktu.
Keterlambatan penyerahan tugas memiliki konsekuensi pemotongan nilai untuk tugas.
18. Plagiat adalah sesuatu perilaku akademik yang terlarang. Apabila peserta didik
teridentifikasi melakukan tindakan plagiat, maka peserta didik akan dikenakan sanksi
sesuai dengan aturan yang berlaku.
19. Peserta didik diberikan kesempatan untuk mendiskusikan permasalahan dan hambatan
proses pembelajaran klinik dengan Pembimbing FON dan preseptor.
20. Peserta didik dapat menyampaikan ide-ide melalui Pembimbing FON dan preseptor
untuk tujuan kemajuan akademik.
21. Ketentuan sanksi sesuai buku panduan akademik Fakultas Keperawatan UPH, dapat
berupa teguran, pengurangan nilai, tidak lulus mata kuliah sampai dengan dihentikan
dari Pendidikan Profesi Ners.

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


17
BAB IV
PENUTUP

Demikian modul untuk tahap pendidikan profesi Ners untuk mata kuliah Keperawatan
Gerontik ini disusun, sebagai acuan pembelajaran bagi peserta didik, pembimbing/ preseptor
dan semua pihak yang terkait. Hal-hal yang bersifat teknis dan belum tercantum dalam buku
ini, akan ditentukan kemudian atau didiskusikan pada waktu pelaksanaan proses pembelajaran
melalui mekanisme yang berlaku di Fakultas Keperawatan Universitas Pelita Harapan.

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


18
DAFTAR PUSTAKA MATA KULIAH

Kazer, M. W. (2007). Essentials of gerontological nursing. Nursing and Health


Studies Faculty Book Gallery, 65.
https://digitalcommons.fairfield.edu/nursing-books/65
Mauk, K. L., Lange, J. W., & Grossman, S. (2006). Gerontological nursing:
Competencies for care. Nursing and Health Studies Faculty Book Gallery.
21. https://digitalcommons.fairfield.edu/nursing-books/21
Stanley, M., & Beare, P. G. (2006). Buku ajar keperawatan gerontik. EGC.
Artikel penelitian dan evidence-based practices dari berbagai jurnal dan website.

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


13
LAMPIRAN

1. Form Evaluasi Laporan Pendahuluan


2. Form Evaluasi Asuhan Keperawatan Lansia
3. Form Evaluasi Evidence Based Clinical Practice
4. Form Penilaian Presentasi Kelompok
5. Format Jurnal Refleksi
6. Form Penilaian Sikap
7. Form Pengkajian Perawatan Lanjut Usia
8. Daftar Hadir Praktik Profesi Ners
9. Daftar Peserta Didik dan Wahana Praktik Profesi Ners Tahun Akademik 2020/2021

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


14
Lampiran

Lampiran 1
FORM EVALUASI LAPORAN
PENDAHULUAN

FAKULTAS KEPERAWATAN UPH


GER/FRM-01/REV-01

Nama Praktikan Program Profesi :


NIM :

No Kriteria Penilaian Bobot Nilai


1 Menjelaskan latar belakang (Narasi) 10
• Definisi gerontologi, geriatrik & gerontik
• Klasifikasi lansia

2 Menjelaskan secara ringkas dalam bentuk mind map tentang


konsep lansia (konsep menua/aging process)
• Teori proses Menua (Aging process)/penuaan 10
• Perubahan-perubahan yang sering terjadi pada lansia 10
• Teori perkembangan lansia 10
• Masalah masalah yang mungkin 10
muncul pada lansia (penyakit /masalah
psikososiospiritual)
3 Menjelaskan konsep teori dari pengkajian sampai dengan
evaluasi yang sesuai dalam Keperawatan Geriatri secara
teori (secara narasi) 10
Pengkajian 10
Rencana Perawatan 20
Asuhan Keperawatan

4 Menyampaikan referensi (minimal 3 referensi) yang dirujuk 10


secara lengkap dan up to date (minimal 10 tahun terakhir)
Jumlah 100

Dosen Pembimbing

( )

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


15
Lampiran 2

Tanggal:
Nama Praktikan Program Profesi :

FORM EVALUASI ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA


(INDIVIDU/KELOLAAN) FAKULTAS
KEPERAWATAN UPH
GER/FRM-02/REV-00

NO KEMAMPUAN BOBOT NILAI


1 Menyusun pengkajian data dasar yang lengkap 25
disertai analisa data
2 Menegakkan diagnosis keperawatan 15
3 Menyusun prioritas keperawatan 5
4 Menyusun perencanaan keperawatan 25
- Merumuskan tujuan: SMART
1. Spesifik
2. Dapat diukur
3. Dapat dicapai
4. Relevan
5. Batas waktu
- sasaran dan tujuan diarahkan pada
pencapaian kemandirian
- mengidentifikasi intervensi keperawatan yang
sesuai
5 Melakukan Implementasi sesuai dengan masalah 15
yang ada
6 Evaluasi 15
- Menguraikan proses evaluasi
- Mengidentifikasi hasil asuhan
- Menggunakan SOAP
Jumlah 100

Dosen Pembimbing

( )

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


16
Lampiran 3
FORM EVALUASI EVIDENCE BASED CLINICAL PRACTICE
FAKULTAS KEPERAWATAN

Nama Praktikan Program Profesi :

NO Penilaian Bobot Nilai

1 BAB I. Pendahuluan 20
Menyajikan latar belakang (urgensi dan novelty,
rumusan masalah, tujuan, manfaat dilakukannya
EBCP
2 BAB II. Desain EBP 15
Menggambarkan metode, strategi pengumpulan
data, etika, pelaksanaan EBCP analisa berdasarkan
artikel
yang dirujuk (minimal 3 artikel)

3 BAB III. Laporan EBP 10


Menggambarkan hasil serta analisis berdasarkan dari
artikel/ literature yang dirujuk

4 BAB IV. Pembahasan 35


Penjelasan tentang pelaksanaan/tindakan yang
dilakukan oleh mahasiswa kepada pasien dan
memaparkan hasil yang didapatkan dari pelaksanaan
tersebut
*Paparkan jika ada hal yang tidak sesuai dengan
artikel rujukan
5 BAB V. Kesimpulan dan Rekomendasi 20
Ringkasan laporan dan rekomenasi kelompok untuk
evidence based practice selanjutnya
Jumlah 100

Tanggal : Nama Pembimbing

( )

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


17
Lampiran 4

FAKULTAS KEPERAWATAN UPH


Format Penilaian Presentasi Kelompok

Praktik Profesi: Ruangan:


Tanggal: Topik :
Nama :
1. 3.
2. 4.
No Kriteria Bobot Nilai
1 Persiapan Proses presentasi 20
a. Penggunaan Media yang kreatif dan menarik
b. Lingkungan kondusif
c. Alokasi waktu tepat
d. Kelengkapan anggota
2 Presentasi 40
a. Pemaparan materi jelas dan menarik
b. Materi dipaparkan secara detail, lengkap dan dalam
c. Kelompok mampu menjawa pertanyaan yang diberikan
d. Kelompok berpartisipasi dengan baik
e. Kelompok menunjukkan sikap yang bak, sopan dan
beretika saat presentasi berlangsung
f. Kelompok menguasai materi
3 Substansi materi/makalah 25
a. Topik menarik, sesuai dengan trend dan issue
b. Memiliki referensi (Min. 3 artikel berdasarkan jurnal)
c. Sistematika penulisan sesu
d. ai dengan penulisan akademik
4 Materi berkualitas 10
5 Kerjasama dalam kelompok baik 5
Total 100

…………….., ………………

Pembimbing

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020 18


Lampiran 5

JURNAL REFLEKSI

Nama : ……………………………………………………….
NIM : ……………………………………………………
Ruangan : ……………………………………………………

a. Deskripsikan secara lengkap kejadian/ fakta yang anda temukan diruangan berkaitan atau
berhubungan dengan perawatan gerontic/ pada pasien lansia

b. Apa perasaan atau pemikiran anda? Jelaskan

c. Apakah pengalaman itu baik atau buruk? Jelaskan pendapat anda secara pribadi

d. Apa yang anda pelajari dari peristiwa tersebut? Ceritakan hal yang membangun dari peristiwa
tersebut?

e. Apa yang anda lakukan berbeda sebagai perawat geriatrik jika menemukan situasi yang sama
disaat mendatang

f. Bagaimana anda melakukan komunikasi efektif pada pasien di ruangan? Adakah hal yang sulit
yang ditemukan dalam berkomuikasi dengan pasien? Apa yang anda lakukan berbeda untuk
meningkatkan komunikasi efektif terhadap pasien lansia

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020 19


Lampiran 6

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


20
Lampiran 7

FORM PENGKAJIAN PERAWATAN PASIEN LANJUT USIA


FAKULTAS KEPERAWATAN UPH

GER/FRM-08/REV-00

Nama Peserta didik:


Tempat Praktik :
IDENTITAS DIRI KLIEN
Tanggal masuk/ no registrasi :
Tanggal pengkajian :
Nama :
Umur :
Jenis Kelamin :
Status perkawinan :
Agama :
Suku :
Pendidikan Terakhir :
Pekerjaan :
Sumber Informasi :
Keluarga yang dapat dihubungi :
Diagnosis medis (bila ada) :
RIWAYAT KESEHATAN
Riwayat Kesehatan Sekarang
1. Keluhan Utama :

2. Kronologi Keluhan
a. Faktor Pencetus/ penyebab :
b. Timbulnya Keluhan : ( ) Mendadak ( ) Bertahap

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


21
c. Lamanya :
3. Alasan masuk STW/ RS :
4. Tanggal masuk STW/ RS :
5. Obat-obatan:

Nama Obat Dosis Frekuensi Alasan


diberikan

RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU


1. Riwayat Imunisasi :
2. Riwayat Alergi :
3. Riwayat Kecelakaaan :
4. Riwayat dirawat di Rumah Sakit :
5. Riwayat pemakaian obat :
6. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA
Riwayat Psikososial dan spiritual
1. Orang terdekat dengan klien :
2. Masalah yang memengaruhi klien :
3. Mekanisme koping terhadapa stress :

( ) Pemecahan masalah ( ) Minum obat ( ) Tidur


( ) Makan ( ) Cari pertolongan ( ) Lain-lain, sebutkan
4. Persepsi klien tentang penyakitnya
a. Hal yang sangat dipikirkan saat ini :

b. Harapan setelah menjalani pembinaan di STW/ perawatan di RS :

c. Perubahan yang dirasakan setelah masuk STW/RS:

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


22
5. Sistem nilai kepercayaan
a. Aktivitas agama/kepercayaan yang dilakukan ( macam & frekuensi) :
b. Kegiatan agama/ kepercayaan yang ingin dilakukan selama dipanti :
c. Percaya adanya kematian :
POLA KEBIASAAN SEHARI-HARI
Jika di RS (maka kebiasaan sehari2 dirumah), jika di STW maka kebiasaan sehari-hari di
STW
Nutrisi
a. Frekuensi makan :
b. Nafsu makan :
c. Jenis makanan :
d. Makanan yang tidak disukai :
e. Alergi makanan/ pantangan :
f. Kebiasaan sebelum makan :
g. Berat badan / tinggi badan :
Eliminasi
h. Berkemih
1. Frekuensi : 3. Warna :
2. Keluhan yang berhubungan dengan BAK:
i. Defekasi
1. Frekuensi : 6. Warna :
2. Waktu 7. Bau :
3. Konsistensi :
4. Keluhan yang berhubungan dengan defekasi :
5. Pengalaman memakai laksatif :

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


23
Hygiene personal
j. Mandi
1. Frekuensi : 2. Pemakaian sabun (ya/tidak) :
k. Kebersihan mulut
1. Frekuensi : 2. Waktu :
l. Cuci rambut
1. Frekuensi : 2. Penggunaan sampo (ya/tidak):
m. Gunting kuku
1. Frekuensi :
n. Istirahat dan tidur
1. Lamanya tidur (jam/hari) : b. tidur siang (ya/tidak) :
2. Keluhan yang berhubungan dengan tidur
Aktivitas dan latihan
o. Olahraga (ya/tidak) : ( ) ya ( ) tidak
Jenis dan frekuensi :
p. Kegiatan waktu luang
q. Keluhan waktu beraktivitas :
( ) Pergerakan tubuh ( ) Mengenakan pakaian
( ) Bersolek ( ) Mandi
( ) Sesak nafas setelah beraktivitas ( ) Lain –lain
Kebiasaan
r. Merokok ( ya/ tidak)
Frekuensi/ jumlah/ lama pakai:
s. Minuman keras (ya/ tidak)

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


24
Frekuensi/ jumlah/ lama pakai :
t. Ketergantungan obat (ya/ tidak)
Jenis/ frekuensi/ lama pakai :

PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum (tanda vital) :
2. Kepala :
3. Mata :
4. Hidung :
5. Telinga :
6. Mulut dan bibir :
7. Leher :
8. Dada :
9. Abdomen :
10. Genitalia :
11. Ekstremitas :

PENGKAJIAN STATUS MENTAL


1. Daya orientasi (waktu, orang, tempat)
2. Daya Ingat
3. Kontak Mata
4. Afek
5. Psikosis
Delusi: Halusinasi: Agitasi:
Paranoia/Kecurigaan: Lain-lain:

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


25
PENGKAJIAN STATUS FUNGSIONAL

Pengkajian status fungsional adalah suatu bentuk pengukuran kemampuan seseorang untuk
melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari secara mandiri. Pengkajian ini menggunakan Indeks
Kemandirian Katz untuk aktivitas kehidupan sehari-hari yang berdasarkan pada evaluasi fungsi
mandiri atau tergantung dari klien dalam hal makan, kontinen(defekasi/berkemih), berpindah, ke
kamar kecil, berpakaian dan mandi.

Aktivitas Kemandirian Ketergantungan Hasil


Mandi 1 poin 0 Poin
Poin: Bantuan hanya pada satu bagian Bantuan mandi lebih dari satu
(seperti punggung, genitalia atau bagian tubuh, bantuan masuk
ekstremitas yang tidak mampu) atau dan keluar dari bak mandi,
mandi sendiri sepenuhnya membutuhkan bantuan total
saat mandi
Berpakaian 1 poin 0 Poin
Poin: Mengambil baju dari lemari, Butuh bantuan dengan
memakai pakaian, melepaskan berpakaian atau dipakaikan
pakaian, mengancing/atau mengikat baju
pakaian. Mungkin membutuhkan
bantuan dalam mengikat tali sepatu
Ke kamar 1 poin 0 poin
kecil
Masuk dan keluar kamar kecil, Menerima bantuan untuk
Poin: membuka baju, membersihkan masuk kekamar kecil,
genitalia sendiri tanpa bantuan membersihkan diri dan
menggunakan pispot
Berpindah 1 poin 0 Poin
Poin: Berpindah ke dan dari tempat tidur Bantuan dalam naik atau turun
atau bangku, Penggunaan alat bantu dari tempat tidur atau kursi
mekanik diterima/termasuk atau membutuhkan total
bantuan dalam berpindah
Kontinen 1 Poin 0 Poin
Poin: Berkemih dan defekasi seluruhnya Inkontinensia parsial atau
dikontrol sendiri total; penggunaan kateter,
pispot, enema,
pembalut/diapers

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


26
Makan 1 Poin 0 Poin
Poin: Mengambil makanan dari piring dan Bantuan sebagian dalam hal
menyuapi sendiri tanpa bantuan. mengambil makanan dari
Persiapan makanan mungkin piring dan menyuapinya, atau
dilakukan oleh oranglain Makan parenteral/enteral
Total poin:
6= High (Pasien Mandiri) 0= Low (Pasien tergantung)
Adapted from Mary Shelkey, PhD, ARNP, Virginia Mason Medical Center, and Meredith Wallace,
PhD, APRN, BC, Fairfield University School of Nursing

Mandiri : berarti tanpa pengawasan, pengarahan atau bantuan aktif dari orang lain kecuali spesifik
akan digambarkan dibawah ini.

Pengkajian ini didasarkan pada kondisi aktual klien dan bukan pada kemampuan. Artinya jika klien
menolak untuk melakukan suatu fungsi, diangap sebagai tidak melakukan fungsi meskipun ia
sebenarnya mampu.

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


27
PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL

Pengkajian ini menggunakan Skala Depresi Geriatrik bentuk singkat dari Yesavage (1983) yang
instrumennya disusun secara khusus digunakan pada lanjut usia untuk memeriksa depresi.

Jawaban pertanyaan sesuai indikasi dinilai 1. Nilai 5 atau lebih dapat menandakan depresi.

1. Apakah pada dasarnya anda puas dengan kehidupan anda? (Ya /Tidak)

2. Sudahkah anda meninggalkan banyak dari aktivitas dan minat anda? (Ya/ Tidak)

3. Apakah anda merasa bahwa hidup anda kosong? (Ya / Tidak)

4. Apakah anda sering merasa bosan? (Ya / Tidak)

5. Apakah anda mempunyai semangat yang baik setiap waktu? (Ya/ Tidak)

6. Apakah anda takut sesuatu yang buruk akan terjadi pada anda? (Ya / Tidak)

7. Apakah anda merasa bahagia di setiap waktu? (Ya/ Tidak)

8. Apakah anda sering merasa putus asa/Tidak berdaya? (Ya / Tidak)

9. Apakah anda lebih suka tinggal di rumah pada malam hari daripada pergi keluar dan
melakukan sesuatu yang baru? (Ya / Tidak)

10. Apakah anda merasa bahwa anda mempunyai lebih banyak masalah dengan ingatan
anda daripada yang lainnya? (Ya / Tidak)
11. Apakah anda berpikir hidup sekarang ini sangat menyenangkan? (Ya / Tidak)

12. Apakah anda merasa sangat tidak berharga dalam keadaan anda sekarang? (Ya / Tidak)

13. Apakah anda merasa penuh semangat/bersemangat? (Ya / Tidak)

14. Apakah anda berpikir bahwa situasi anda tak ada harapan? (Ya / Tidak)

15. Apakah anda berpikir bahwa banyak orang yang lebih baik daripada anda? (Ya / Tidak)

Skor 1 poin untuk setiap jawaban sama dengan jawaban yang dibold

Interpretasi:

Skor 10 -15 : Depresi Berat Skor 6 – 9 : Depresi Sedang Skor 0 – 5 : Depresi Ringan

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


28
SHORT PORTABLE MENTAL STATUS QUESTIONNAIRE (SPMSQ)

Tujuan: Penilaian defisit otak organik di klien lansia.

Ingat: Ini adalah status kuesioner mental umum dan memiliki pertanyaan yang dapat cenderung
memiliki, budaya, dan usia bias pendidikan.
Ajukan pertanyaan 1-10 dalam daftar ini dan mencatat semua jawaban.
1. Tanggal berapa hari ini?

2. Hari apa hari ini?

3. Apa nama tempat ini?

4. Berapakah nomor telepon anda? (Jika mereka memiliki telepon). Jika tidak Tanyakan alamat
nama jalan tempat dia tinggal (rumah)
5. Berapa umur anda?

6. Kapan anda lahir?

7. Siapa Presiden Indonesia sekarang?

8. Siapa nama Presiden Indonesia sebelum yang sekarang?

9. Siapa nama ibu anda (Last name/ surname/ Nama akhir)?

10. Kurangi 3 dari 20 dan tetap mengurangkan 3 dari setiap nomor baru, semua jalan ke bawah.

Jumlah kesalahan =

Scoring:

1. 0 - 2 Kesalahan utuh Intelektual Berfungsi

2. 3 - 4 Kesalahan Penurunan Intelektual Mild


3. 5 - 7 Kesalahan Penurunan Intelektual Moderat

4. 8 - 10 Kesalahan Penurunan Intelektual Parah


Izinkan satu kesalahan (Kurangi 1 kesalahan) jika subjeknya hanya memiliki pendidikan SD/ SMP.

Tambahkan 1 kesalahan jika subjek telah memiliki pendidikan tinggi/ SMA

* Source: Pfeiffer, E. (1975). A short portable mental status questionnaire for the assessment of
organic brain deficit in elderly patients. Journal of American Geriatrics Society, 23, 433-41.
Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020
29
MINI MENTAL STATUS EXAMINATION (MMSE)

Maximum Patient’s Questions


Score Score
5 Tahun berapa sekarang? Hari? Tanggal? Bulan? Musim?
5 Kita ada dimana? Kota? Negara? Rumah sakit/ panti? Lantai?
3 Penguji menyebutkan 3 nama objek yang tidak saling berhubungan
secara jelas dan pelan. Kemudian Penguji meminta pasien untuk
mengulangi kembali ketiga objek tersebut. Respon pasien digunakan
untuk skoring. Penguji mengulangi sampai pasien mempelajari
semua objek tersebut, jika mungkin
5 “Saya mau anda untuk menghitung mundur dari 100 dikurangi
tujuh” (Misal: 93, 86, 79 dst.) Alternative: Mengeja mundur DUNIA
(A-I-N-U-D)
3 “Tadi saya menyebutkan 3 nama objek. Bisakah bapak/ Ibu
mengulanginya?
2 Tunjukkan kepada pasien dua objek seperti jam tangan dan
ballpoint, tanyakan kepada pasien apa nama benda tersebut
1 Lansia diminta mengulangi kata-kata perawat “ Jika, dan , Tetapi”.
3 Lansia mengikuti instruksi “ Ambil kertas dengan tangan kanan
anda, lipat menjadi dua, letakkan dilantai”. (Penguji memberikan
kertas kepada pasien)
1 Lansia diminta membaca dan melakukan perintahnya Misal:
Pejamkan mata anda
1 Lansia diminta memikirkan kalimat da menuliskan nya (apa saja),
berisi kalimat lengkap
1 Lansia diminta menggambar sesuai degan yang ada didalam lembar
pengkajia. Penguji memberikan kertas kosong. Semua angle harus
digambar dengan benar

30 TOTAL

*Untuk soal terakhir, gambar seharusnya dengan garis utuh (Penuh)

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


30
Interpretasi:

Metode Skor Interpretasi

Single cut off < 24 Abnormal


Range (Jarak) < 21 Meningkatnya kemungkinan demensia
> 25 Menurunnya kemungkinan demensia
Education 21 Abnormal untuk pendidikan kelas 8
(Pendidikan) < 23 Abnormal untuk pendidikan SMA
< 24 Abnormal untuk pendidikan perguruan tinggi
Severity (Kerasnya) 24-30 Tidak ada gangguan kognitif
18-23 Kerusakan kognitif ringan
0-17 Kerusakan kognitif berat

Interpretasi Skor MMSE

Skor Derajat Penilaian Psikometri Berfungsi Sehari-hari


Penurunan Nilai Formal
25-30 Cukup Signifikan Jika tanda klinis adanya Mungkin secara klinis signifikan
gangguan kognitif ada, namun defisit ringan.
penilaian kognisi formal Kemungkinan hanya
mungkin bermanfaat. mempengaruhi aktivitas sehari-
hari yang paling menuntut.

20-25 Ringan Penilaian formal dapat Efek signifikan. Mungkin


membantu menentukan memerlukan pengawasan,
pola dan tingkat defisit dukungan dan bantuan.
yang lebih baik
10-20 Moderate Penilaian formal dapat Gangguan yang jelas. Mungkin
membantu jika ada memerlukan pengawasan 24 jam.
indikasi klinis yang
spesifik.
0-10 Berat Pasien tidak mungkin bisa Penurunan nilai. Kemungkinan
diuji. membutuhkan pengawasan 24
jam dan bantuan dengan ADL.

Sumber: Folstein M. F., Folstein, S., E., McHugh, P., R. (1975). Mini-mental state: A practical method for grading
the cognitive state of patients for the clinician. J Psychiatr Res, 12, 189-198

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


31
HENDRICH II FALL RISK MODEL

Nama Pasien:
Usia:
Panti/RS:
Tanggal:

FAKTOR RESIKO POINT SKOR

Confusion/Disorientation/Impulsivity 4
Bingung/Diorientasi/bertindak secara tiba-tiba
Symptomatic depression 2
Depresi Simptomatik
Altered elimination 1
Perubahan eliminasi
Dizziness/Vertigo 1
Pusing/Vertigo
Gender/(Male) 1
Jenis Kelamin/ (Laki-laki)
Any Administered Antiepileptics (Anticonvulsants): 2
(Carbamazepine, Divalproex Sodium, Ethotoin, Ethosuximide, Felbamate,
Fosphenytoin, Gabapentin, Lamotrigine, Mephenytoin, Methsuximide,
Phenobarbital, Phenytoin, Primidone, Topiramate, Trimethadione,
Valproic Acid) Obat Antiepileptik (Anti Konvulsan): Seperti contoh obat2
diatas
Any Administered Benzodiazepines: 1
(Alprazolam, Chloridiazepoxide, Clonazepam, Clorazepate Dipotassium,
Diazepam, Flurazepam, Halazepam, Lorazepam, Midazolam, Oxazepam,
Temazepam, Triazolam)
Get up and Go Test: “Rising from a chair”
If unable to assess, monitor for change in activity level, assess other risk factors, document both
on patient chart with date and time.
Bangun dan Uji Coba: Berdiri dari bangku/kursi

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


32
Jika Tidak bisa dikaji, monitor perubahan dalam level aktivitas, kaji resiko factor yang lain,
dokumentasikan dari catatan pasien ddenagn waktu dan tanggal

Ability to rise in single movement-No loss of balance with steps 0


Pushes up, successful in one attempt 1
Multiple attempts but successful 3
Unable to rise without assistance during test If unable to assess, 4
document this on the patient chart with the date and time.
(A score of 5 or greater = High Risk) Total Score
© 2013 AHI of Indiana, Inc. All rights reserved. United States Patent No. 7,282,031 and U.S.
Patent No. 7,682,308. Reproduction of copyright and patented materials without authorization is
a violation of federal law.

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


33
Analisa Data

Tanggal Data Subjektif Data Objektif Masalah Keperawatan

Rumusan Diagnosa Keperawatan dan Prioritas

1.
2.
RENCANA KEPERAWATAN

NOMOR DIAGNOSIS TUJUAN KRITERIA HASIL INTERVENSI RASIONAL


(SMART) KEPERAWATAN
KEPERAWATAN

CATATAN PERKEMBANGAN (SOAP)

NO. DP HARI/TGL JAM IMPLEMENTASI SOAP PARAF &


NAMA

Seluruh implementasi keperawatan harus disertai jam pelaksanaan tindakan dan respon pasien dari
masing-masing implementasi yang diberikan. SOAP dituliskan diakhir dinas setiap harinya, sertai
jam nya Setiap Catatan perkembangan dibuat per hari dan perdiagnosa keperawatan

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


34
DAFTAR HADIR PRAKTIK PROFESI NERS
FAKULTAS KEPERAWATAN UPH
Nama : STASE:
NIM : Ruangan Praktek:

Praktik Klinik Hari Tanggal Jam Datang Jam Pulang Total Jam Tanda Tangan Tanda Tangan Preseptor/
Shift: Pagi/Sore/Malam & Menit Mahasiswa HN/ Incharge

TOTAL ( JAM + MENIT)

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


35
PEMBAGIAN GRUP PESERTA DIDIK PROFESI NERS BATCH 14 – FON UPH

MRCCC SILOAM SEMANGGI


No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 AGNES WIGATININGTYAS F
2 2 ANGEL ALVARO M
3 3 ANITA HERAWATI SITANGGANG F
4 4 ANTONIA ANDINI MARUS F
5 5 ARDIAN ANUGRAH MIGE M
6 6 ARINA MANULLANG F
7 A 7 ASTERMIN HALAWA F
8 8 CIFANELDA DEBORAH F
9 9 CLARA LUSIANA MEIWATI F
10 10 DELVHY LITANI SIAGIAN F
11 11 ELIZABETH RUT KAWET F
12 12 PUTRI ROHMA NASRANI NDRAHA F PIC
13 13 Ester Panjaitan (CC) F
14 1 EXADINA ROMAITO HUTASOIT F
15 2 FILIA PRADIPTANINDYASARI F
16 3 GRACE MONICA F
17 4 GRACEMAN PASKAH ZEGA M PIC
18 5 IAN BERKAT PUTERA NOTATEMA ZEGA M
19 6 JONATHAN PURBA M
20 B 7 JULIANA G. MANURUNG F
21 8 JUNITA PADANDI F
22 9 KRIS DWI JAYANTI F
23 10 LARAS YANTI F PIC
24 11 LAURA FLORENSIA APRIDA HUTAPEA F
25 12 MARSELA SILALAHI F
26 1 NONA KIREINA HANA LARATI WARUWU F
27 2 OKTAVIA DIAN ANGGRAENI F
28 3 OTNIEL NATANAEL SINAMBELA M
29 4 ELVIRA VIRIYA HAKIM F
30 5 RACHEL ANJELI F
31 6 ROTUA INDAH SARI F
32 C 7 SENDY DENOVIA F
33 8 TRI VENA ANA SETIANI F
34 9 TUPA LOURENSIUS HASUDUNGAN SIHOMBING M
35 10 VANIA MARGARETHA F
36 11 VENESIA RUT GLORIA SIMANJUNTAK F PIC
37 12 Afri Aryoto (CC) M

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


36
RSUS
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 ADELINA SITOHANG F
2 2 ALDA SHEMA ROSETIA F
3 3 AMELIA WATTIMURY F
4 4 ANA SILVIA MALAU F PIC
5 5 APFIA REGINA F
6
7
A 6
7
ARTHA YULIANA SIALLAGAN
ASRIL SYAMRIO TINAMBUNAN
F
M
8 8 BRIGITA HENI LESTARI F
9 9 BULAN MELISA SABOLA F
10 10 ANTONIUS NANDA ALDIYANTO M
11 11 Betty Rinanti Mulyono Putri (CC) F
12 1 CEVIND JULIANTO FOURTEENTIMAN LAOLI M PIC
13 2 DEBORA GRATIA NAIBAHO F
14 3 DESTY EKI KRISNILAWATI F
15 4 ELFA YUSRIANI HAREFA F
16 5 INAMBER INSEREN BETLEHEM WOMSIWOR F
17
18
B 6
7
JENNY MARSALIN MUSURESIK
LIVOINA GITA KASIH TINAMBUNAN
F
F
19 8 MARIANO GOWA MIMO M
20 9 MARINA SULISTYO PUSPANINGRUM F
21 10 MILA SECHREEN GRACILIA REHATTA F
22 11 Sri Kartini Ningsih (CC) F
23 1 MORALISA BR BANGUN F PIC
24 2 RASKITA TARIGAN M
25 3 ROHANA MEVIS MOMOTSAN F
26 4 SARAH VANESSA MELIANA F
27 5 SELVIA MERRY KUSUMA DEWI F
28 6 SEPTIANI SIMANULLANG F
29 C 7 STEVEN ALFRED B SAPA M
30 8 TEH INTAN TEDJA KUSUMA F
31 9 VINDA PUTRI ELFANIA JENIFER TINGGOGOY F
32 10 MARCELLA NISA PURNAMA PUTRI F
33 11 WILLY AYU PARDEDE F
34 12 RONALDO KRISTIAN APRIANTO M

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


37
SH BALIKPAPAN (SHBP)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 ADE SETIAWAN M
2 2 ANISA ELSAN BIRING F
3 3 ASRIANI LIDO F
4 4 CHINDY PERMATA F PIC
5 5 CHRISTIN NATALIA TUTUPARY F
6 A 6 FEBRIKA YUSETA F
7 7 FRISCA CLARITA TUHUMENA F
8 8 GUSTI WAWAN M
9 9 HERLIN ALBERTHINA TINGLIOY F
10 10 IRAMEIDIANTI GOLDENTIA F
11 1 IRENE ELIZABETH REFORMITA F
12 2 JEANETTE FRILIA YULISA LATUMAHINA F
13 3 JEMSON SIPAHUTAR M
14 4 JENIFER PRICILIA F
15 5 KAISY MILENIA SEPTANI YD F
16 B 6 LUSI SIHOTANG F
17 7 CORNELIUS M
18 8 MAXELYA CLAUDYA HUWAE F
19 9 MAYA ARISKA F PIC
20 10 MEIVIE CINDY MAULANY F
21 1 MELIANA F
22 2 MIKA TRISHA SINAGA F PIC
23 3 PATRICIA JULIANA YERITA PUTRI F
24 4 RIFKA AYU SEPTIANA F
25 5 RINI RITNINGSIH F
26 C 6 RUTH SULISTYANINGSIH F
27 7 SERI HARMIDA F
28 8 SUKARDI M
29 9 TRAJUDIN M
30 10 YENI KUSITA F

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


38
SH SEPANJANG JAYA BEKASI (SHBS)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 ANGELINA FEBRIANS A F
2 2 STILL RICARDO PEEA M
3 A 3 DESY NATASARI BR TAMBUNAN F PIC
4 4 NOVITA LAMRIANTI SIBUEA F
5 1 JUNUS FRANGKI BISAY M
6 2 MIRA AFI ARYANTI F
7 B 3 NATALIA PATTINASARANY F
8 4 NINDY KANDIRA BR TARIGAN F
9 1 NIVEA PRICILYA NANLOHY F
10 2 EROL PRATAMA DURU M
11 C 3 PRISKA SINGKERY F
12 4 RENY NOVITA SARI SIMBOLON F

SH BEKASI TIMUR (SHBT)


No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 ARLITA JULIA PASIMAK F
2 2 CHITIKA ANNA M SEDUBUN F
3 A 3 IRENE F PIC
4 4 NOVI SHELF CRISMENDI MICHAEL PIETERSZ M
5 1 MELKIAS ANTONIUS DJABUMONA M
6 2 MERSIANI ADELIA RAGA RATU F
7 B 3 MEYLIANA MEGAWATI HARTONO F
8 4 MONICA JULIANA GIRSANG F
9 1 MOUREN LIOVENIA HUKOM F
10 2 NAOMI ANGELIA PERANGIN ANGIN F
11 C 3 NATANAEL AWISTHA YOGATAMA M
12 4 MARYATI OCTAFIA SIMATUPANG F

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


39
SH DENPASAR (SHDP)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 YOVIN AZRIELLA TAKAENDENGAN F PIC
2 2 ADITYA JUNIOR GULO F
3 3 ADVENT BRYAN IZAAC M
4 4 AGGATA DWI LARASATI F
5 5 ALFARO CHRISTIAN TAMELAN M
6 A 6 ANNI OKTAVIA MARBUN F
7 7 AURELIA MANDUAPESSY F
8 8 CONY ADELA F
9 9 CRISNAYANTI SEPTIAMBAR BATLAJAR F
10 10 JOAN ADESANDRA PELLA F
11 1 EKA OKTAVIA F
12 2 ELISABETH DWI ARIANTI ABON B F
13 3 ERICK DAHULIC DAHOKLORY M
14 4 EVENTFULL OCTO MARTHIN ZILIWU M PIC
15 5 FINA ROSITA F
16 B 6 FRANSISKA AYU CHRISDEWANTI F
17 7 HANIDYA FEMER RAJAGUKGUK F
18 8 IMANUELLA SEPTIANA F
19 9 IUSTITIA ELIDA ANTIKA CRISTY F
20 10 KRISTIANGGUN PUTRI KINASIH F
21 1 SINTHIA OCTAVIA GA DIRI F
22 2 MARIA PUJI KRIS NATALIA F
23 3 MARIA YOHANA PATRICIA BENEDIKTUS CESAR DA SILVA F
24 4 MICHELLA IRTAULI ROINTAN F
25 5 MISHEL NELCI ANONE F
26 C 6 VIKTOR SUANTO M
27 7 YOHANA MELANI SARI F
28 8 ADELYA OCTAVIA LIMBONG F
29 9 YUNI CANTIKA YULISTIYANI SOMBU F
30 10 Ni Kadeq Sasmitha Dewi (CC-SHMataram) F

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


40
SH KEBUN JERUK (SHKJ)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 BUFON RASI JOSHUA SIMBOLON M
2 2 DAMAI SEJAHTERA NAPITUPULU F
3 3 DELTA OMEGA PUTRI ZENDRATO F
4 4 DEVI SARYANI DAMANIK F
5 A 5 DWI SRI WIDIYANI F PIC
6 6 VALENTINE AMELIA LIDYA THEODORA SIHOMBING F
7 7 FRITANIA LAWOLO F
8 8 Yanti Yosepha Carolin (CC) F
9 1 RIZKY FURI AGUSTINE F
10 2 RUSNIATI PAKERENG F
11 3 SANTA MONIKA SINURAT F
12 B 4 SHELVIA F
13 5 ULINTA LUMBANTORUAN F
14 6 ELLYCE TABITA S F PIC
15 7 Dita Larasati (CC) F
16 1 VERONICA EIRENE MALANI F
17 2 WIDHA GEMALA F
18 3 YANUAR SEBASTIAN LUDJI M
19 4 YOHANA RISMAULI. S F
20 C 5 YOLANDA APRILIZA SURYANINGSIH F
21 6 YULIANA F
22 7 YUNENDA MILNA MAHRWANI KATTA F
23 8 Gita Amelia (CC) F

SH KUPANG (SHKP)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 AGRESION JUVIANI WIE LAWA F
2 2 ALMALONA FEBRIYANI SCHILVIA KAFOLAMAU F
3 3 DANIEL YUNIHARDI PRATAMA M
4 A 4 GLORIA NARWASTI KIHA F
5 5 HENI MARISA TANIA PAH F
6 6 JESSICA ELGA MARYSKENARA F
7 1 YULIANA LODO PE F
8 2 JULYANO ZEVARANO BAITANU M
9 B 3 IVONNY SHERLY SITANAYA F PIC
10 4 MAGDALENA YULIANA NGGOEK F
11 5 MARLIN RUTH BUNGA KOREH F
12 1 PRILI KURNIATI AMALO F
13 2 ZUNITA RUT RABECHA BLEGUR F
14 C 3 SELMA FICTORIA ZACHARIAS F
15 4 FERAWATI LOPO F
Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020
16 5 WINI RANI AMANDA DURI 41 F
SH LABUAN BAJO (SHLB)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 ALMITA ROSA LITAN F
2 2 BONY YUNARIA TANU F
3 A 3 BRIAN VAUSTINO ASPRILA MANABUNG M
4 4 DERWINTO SAKOIKOI M
5 1 FEBRINA RUHULESSIN F PIC
6 2 MARSELA SUSANTI PANDANGO F
7 B 3 ROBYNSON RICHARD JUNINTO MANISA M
8 4 SARINA MAHARANI F
9 1 NOVITA HELMIA PUTU BONLAE F
10 2 SUCHY APRINI ANTONETA JUANED KRESTANTY F
11 C 3 YEDIJA DANIEL ADE SAPUTRA M
12 4 STEVEN MBARADITA M
13 5 Yusup Junaidi (CC) M

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


42
SH LIPPO CIKARANG (SHLC)

No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET


1 1 ABIGAEL LESTARI HANDAYANI F PIC
2 2 ANGGUN SEPTIKA SARI F
3 3 ANITA IRIANTI ATIAMERU F
4 4 IMANUEL M
5 5 ISAK JAMES AWOITAUW M
6 6 CHRISTINA YOLANDA PUTRI EKLESIA F
7 A 7 DAMELIA ROSANA WARUWU F
8 8 DESINTA ADITIYA ROSANDA F
9 9 DEVI EKASARI F
10 10 DIANI DAMAYANTI F
11 11 ELIZABETH CHRISTINA YUNITA SARI F
12 12 ELSA ANGGITA F
13 13 Riska Yulia Pujiati (CC) F
14 1 ENDA PUTRI SINURAYA F
15 2 FELISHA ZAMMARA KRISTIANTO F
16 3 GABRIELLA TIARMA ANGELIKA F
17 4 APRILIA RISTI NOLA F
18 5 ARHYANI KUMBUN PALI F
19 6 JERRY JEREMIA PESIK M
20 B 7 JOSUA ARIANDO SIDABALOK M
21 8 LEVANNA FEBREEZE VIORENKA F
22 9 MARIA CHRISHANTA MARGARETA F
23 10 MEISA KARISMA BR BABO F PIC
24 11 NANDA CHATY SALAWANGI F
25 12 NELVY SABRINA PURBA F
26 1 NOVANDRA NATASHA WEMAY F
27 2 PRISKILA SITUMORANG F
28 3 RAMA INDAH PURBA F
29 4 SORTHA ULI PANJAITAN F
30 5 TETTY SARITUA MARBUN F
31 6 THERESIA ANGELINE F
32 C 7 TIUR EUNIKE WANA F
33 8 TONNY FERNANDO CARDELLA M
34 9 YAYANG NUNGKI LESTARI F PIC
35 10 YUNAS ADHI NUGROHO M PIC
36 11 ZOYA VIOLA KAPARANG F
37 12 Dody Mulyadi (CC) M

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


43
SH LIPPO VILLAGE (SHLV)

No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET


1 1 AFRAH MONIRAH ZEBUA F
2 2 AGUS RIYAN M
3 3 APRILIANTINO YUDISTIRA SOLEMAN M
4 4 MEI MELYSA MARDIYONO F
5 5 CANTATA CATTLEYA F PIC
6 6 CHABELITA SITANGGANG F
7 A 7 DEBORA DELIKA MEYLANDARI F
8 8 DEBORA PUTRI INDAH NILAM SARI F
9 9 HENDRAWATI TELAUMBANUA F
10 10 IRLANA DUWITA DESISKA AWOM F
11 11 Susi Widawati (CC) F
12 12 Jouse Sylvia Martina J (CC) F
13 1 JUAN ANTONIO FERNANDO SINAGA M PIC
14 2 KEZIA VANESIA MASELA F
15 3 LEONI ESTER MANUKILEY F
16 4 LIFIA SOPACUA (DC) F
17 5 MARIA FRANSISKA IDJE F
18 6 BONIFATHIUS FARREL GINARSA SETIAWAN M
19 B 7 NADA SURAYA BR BARUS F
20 8 NOVENA MARIA RIUPASSA PASA F
21 9 OLIVIA AMANDA SUCI F
22 10 RANI THALIA F
23 11 Ahmad Taufan (CC) M
24 12 Adiyat Rachmawati (CC) F
25 1 RATNA TAMA SAMOSIR F
26 2 RAYNALDI OSVALDO BAMBUTA M
27 3 SATRIANIS SARUMAHA F
28 4 SATWIKA LORENSIA LEXIO DE VI F PIC
29 5 SENTIMA MAHULAE F
30 6 SOFELY CHAROLINA SINAGA F
31 C 7 STEFANI SINURAT F
32 8 SIMRAN DU SANTOS HAMSULONO M
33 9 TESALONIKA BR GINTING F
34 10 VOPPY SELVIA SIMORANGKIR F
35 11 Kristiari Wigati (CC) F
36 12 Tiurma Romida Verawati Naibaho (CC) F

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


44
SH MEDAN (SHMD)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 ALUI DAMAI SARO TELAMBANUA M
2 2 ANGEL MUTIARA DEWI SINAGA F
3 3 ARNETTECAROLINE PURBA F
4 4 ASIMA F
5 5 BERNADETTARIA SIMBOLON F
6 A 6 DIANA KRISTI BR BUKIT F PIC
7 7 ERFIN SYUKUR GRACE ZEBUA M
8 8 ESRA SIMAMORA F
9 9 SILVIA CAROLINA LASE F
10 10 Nursinta Dame Manullang (CC) F
11 1 GILBERT OTODOGO HAREFA M
12 2 HOSEA MENDROFA M PIC
13 3 WELISDA NAZARA F
14 4 KRISTINA NAINGGOLAN F
15 B 5 LAURA NAOMI SIAGIAN F
16 6 LYDIA CHRISTINE SINAGA F
17 7 MARIA WIWIN PANDIANGAN F
18 8 MARINA LUMBAN GAOL F
19 9 MELYNA MANURUNG F
20 1 MURNI SADARHATI CITRA WARUWU F
21 2 PINTA ULINA BR SEMBIRING F
22 3 PUTRI TIARTA LIMBONG F PIC
23 4 RINA MERSIANI WARUWU F
24 5 FELIX IRIANTO NENOHAIFETO M
25 C 6 SISKA REVINNA GINTING F
26 7 STEFFANI PUTRI LASE F
27 8 TIRTA RINASIH BUULOLO F
28 9 IMAN ABRAHAM HOWU HOWU MENDROFA M
29 10 YOHANA PURBA F

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


45
SH MANADO (SHMN)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 ANJELI HEYDI K ROBOT F
2 2 CHRISTIAN FEDRO DOALY M
3 3 ELISABETH GLORYA MANANGGIL F
4 4 EVA BRIGYTTA PRICCILIA SAERANG F
5 A 5 FILNIA KATRINA MONGKAU F
6 6 GABRIELLE AMELIA PETRONELA POLII F
7 7 GERRY BRYAN PANDEIROT M
8 8 Finne Pangkey (CC) F
9 1 GRACE ANGEL LALENOH F PIC
10 2 IRINA FABIOLA DIAMANTI F
11 3 JEREMIA MEGAWE M
12 B 4 JULIA SINTHYA ANSAR F
13 5 LILIAN DANIELA RUSTAN F
14 6 MAYLAND SAROINSONG F
15 7 Natalia Toliu (CC) F
16 1 MEGALEA RUT HARIKATANG F
17 2 MELYANA GRACE OHY F
18 3 MICHAEL MOMUAT M PIC
19 C 4 NURYANI SASELAH F
20 5 PRILI ANGGRAINI EDAM F
21 6 VIOLETA LEDRIZIA YUNI MAMESAH F
22 7 VIRGINIA F SASAUW F

SH MAKASSAR (SHMK)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 VINNY FLORENSIA KALESARAN F PIC
2 2 APRILIA ENJELINA SUAYONG F
3 3 CHARLES TRI CAHAYA MANGKUHARJA M
4 A 4 MELISSA NANDA TOGAS F
5 5 CINDY TIARA PULUNG F
6 6 EIRENE IVANA BEE F
7 7 RUDI ARDIANO M PIC
8 1 LIDIA TARUK LA'BI F
9 2 LILI JUNIAR F
10 3 MARIA DAMAYANTI SIMARMATA F
11 4 CHRISWAN SETIAWAN LAMPALIU M
12 B 5 NATALIA TANDI PAU F
13 6 NOVIA SURYANI ZAI F
14 7 LIDIA MICHELLA F PIC
15 8 Dhiaz Feby Elsatriya (CC- SHButon) M
16 1 GRACE AZARYA SIRENDEN F
17 2 PUTRI SILVANA PANGALILA F
18 3 RAYMON WATULINGAS M PIC
19 C 4 SURYATI NOVA PRATAMI SUKUIMAN F
20 5 VIKA SAPTARIA F
21 6 ANNA CHANGE SANDA TODING F
22 7 VIOLIN AGNESYA SAPIALA F

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


46
SH PALEMBANG (SHPL)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 ANANDA EKA PUSPITASARI F
2 2 CATHERINE YOSEPHINE ADRIANE KAINDE F
3 A 3 DESNIATY MARIANTA MAGDALENA TOGATOROP F
4 4 DEVI TARIDA ULI SIAGIAN F
5 5 EFRAIM CONDIA GINTING M
6 1 EMA YUNANTI F
7 2 GRACE TRIMAY ELVIRA HIA F
8 B 3 IRADAT SEPTIANI ZENDRATO F
9 4 JESSY DELANOF NAOMY GLORIA BR PAKPAHAN F PIC
10 5 JIMMY PRIMA NUGRAHA HAREFA M
11 1 MARCEL A SIHITE M
12 2 MEISY FEBIOLA NATASIA LAOLI F
13 3 MONIKA KRISTIN ARITONANG F
14 C 4 SINDI MONALISA PANJAITAN F
15 5 WINDY TRI WAHYUNI F
16 6 Heri Purwoko (CC - SHJambi) M

SH PURWAKARTA (SHPW)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 WINNING GUSTINI DAELI F PIC
2 2 DEBORA LILIAN POLSIARY F
3 3 RAJA SIMANGUNGSONG M
4 4 EPIVANIA BR PANDIANGAN F
5 5 ERVI NOVITA SARI F
6 A 6 ESTER NOVITASARI F
7 7 EVA SRI LESTARI TINAMBUNAN F
8 8 EVI VANYES MUNGKUR F
9 9 FEBRI YANTO LUMELE M
10 10 FENI VITRIANI LAOLI F
11 11 Gilar Wira Dwitama (CC) M
12 1 GARNIS TRI KURNIAWATI F
13 2 GITA PRAMESWARI F
14 3 GRACE KRISDAYANTI LAIA F
15 4 GRESTELINA CHRISTHALIA MOSSE F
16 5 IGNATIA THASSYA YOLANDA F
17 B 6 IMELDA GRACIA F
18 7 INDAH DESSY PUTRI RATNASARI ZEGA F
19 8 INDAH PERMATASARI MEHA F
20 9 IRAWATY SIMANJORANG F PIC
21 10 JUNIVER PIETER SOUMAHU M
22 11 Randy Jian Onsoe (CC) M
23 1 LAMPOS PURBA M
24 2 MARIA NESPITA SIRAIT F
25 3 MARIA SELVIN YOVITA GAA F
26 4 MARINTAN MONIKA SIHOMBING F
27 5 MARTHA YULIANTI KALAMI F
28 C 6 MEIVI WIDARNI LASE F
Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020
29 7 EGA ADELINGE TRISUS F
47
30 8 SOLAGRATIA GEMACHRISTY LATUMAERISSA F
31 9 THEOFILUS PRASETYA TEJA KHRISNA M PIC
32 10 AYU NITA NGALO F
SH SENTOSA (SHST)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 ANGRI STIVER PORMES M
2 2 INGGRID FEBE YUNI F PIC
3 3 IRENE TAMMY GRACIA MONONIMBAR F
4 A 4 JESSICA FABI ELLA F
5 5 JESSYCA VINENSIA LEIWAKABESSY F
6 6 JULIA RHEGIENA MATONDANG F
7 7 KHARISMA DHEA BR PURBA F
8 1 KIREY SIANIPAR F
9 2 KRISTIN GRACE MONIKA NOVITASARI PATA F
10 3 PASCALINO NAZARETH PATTIWAELLAPIA M
11 B 4 LESTARI TAMBA F
12 5 LEYGITA EMASARI F
13 6 LIDIA CHRISTIAN THANY F
14 1 MARGARETHA YAWA F
15 2 MARNITA NDRAHA F PIC
16 3 LEDIDEA MASIHIN F
17 C 4 REYNHARD BENARDON FREDO HALOHO M
18 5 ROWINDA TASIA APRILIA LUMBANRAJA F
19 6 SANTIKA DEWI F
20 7 SANTO ANTONIUS LEFRAND M

SH SURABAYA(SHSB)
No GROUP No Nama Mahasiswa GENDER KET
1 1 ADIEL SEBASTIAN LANGKAHAN M
2 2 AGNES EVA VERENTIKA F
3 A 3 ANASTASIA GERALDINE SAGITADEWI F PIC
4 4 EKA PRASETYANINGSIH F
5 5 EKLESIUS MISERICORDIAS DOMINI M
6 1 GILANG KURNIAWAN M
7 2 ISMA MANDASARI LORENSIA BR BARUS F
8 B 3 LYDIA PUTRI SEPTIANDANI F
9 4 NIA RAHMAWATI F
10 5 ONIDYA WANDA NATALIE F
11 1 RAGIL CAHYA APRILIA F
12 2 TAMARISKA RHEMA PALILI NUGRAHA F
13 C 3 TIRZA RIMBA ARAS F
14 4 YOKEBET ARIDYANINGRUM F
15 5 YOSUA DENIS VERGIAWAN M

Berdasarkan Kurikulum Operasional Progdi Pendidikan Profesi Ners 2020


48

Anda mungkin juga menyukai