Anda di halaman 1dari 2

NAMA : TEGUH ARI WIBOWO

NIM : 050014922

TUGAS : SISTEM HUKUM INDONESIA

1. argumen Indonesia mengklaim sebagai negara yang berwenang mengadili pelaku


penganiayaan tersebut!. Jawaban anda dikaitkan dengan asas-asas yang terdapat dalam
sistem hukum pidana dan sertakan juga dasar hukum yang mengaturnya.

A. Menurut saya Indonesia berhak mengklaim kejadian nya karena pihak Indonesia yang
paling di rugikan dalam kasus ini karena asas –asas hukum pidana

B. Asas Legalitas, tidak ada suatu perbuatan dapat dipidana kecuali atas kekuatan aturan
pidana dalam Peraturan Perundang-Undangan yang telah ada sebelum perbuatan itu
dilakukan (Pasal 1 Ayat (1) KUHP). Jika sesudah perbuatan dilakukan ada perubahan

dalam Peraturan Perundang-Undangan, maka yang dipakai adalah aturan yang paling
ringan sanksinya bagi terdakwa (Pasal 1 Ayat (2) KUHP) Asas Tiada Pidana Tanpa
Kesalahan (Geen Straf Zonder Schuld). Untuk menjatuhkan pidana kepada orang yang
telah melakukan tindak pidana, harus dilakukan bilamana ada unsur kesalahan pada diri
orang tersebut. Asas teritorial, artinya ketentuan hukum pidana Indonesia berlaku atas
semua peristiwa pidana yang terjadi di daerah yang menjadi wilayah teritorial Negara
Kesatuan Republik Indonesia, termasuk pula kapal berbendera Indonesia, pesawat
terbang Indonesia, dan gedung kedutaan dan konsul Indonesia di negara asing (pasal 2
KUHP). Asas nasionalitas aktif, artinya ketentuan hukum pidana Indonesia berlaku bagi
semua WNI yang melakukan tindak pidana di mana pun ia berada (pasal 5 KUHP). Asas
nasionalitas pasif, artinya ketentuan hukum pidana Indonesia berlaku bagi semua tindak
pidana yang merugikan kepentingan negara (pasal 4 KUHP). Pelaku dapat di pidana oleh
hukum Indonesia karena berdasarkan asas-asas hukum pidana asas territorial karena
kejadian ini berada di dalam pesawat terbang milik Indonesia, dan juga asas nasionalitas
pasif karena negara juga terkena dampak yang buat ini udah ada

2. Apakah hukum pidana Indonesia dapat diberlakukan kepada pelaku tindak pidana
tersebut?, berikan argumentasi anda dengan menggunakan asas yang terdapat dalam
sistem hukum pidana

A. Mengapa bisa seorang hakim melampaui wewenangnya karena dalam memutuskan


sebuah sidang maka suatu Tugas praperadilan di Indonesia bersifat terbatas, berdasarkan
Pasal 78 KUHAP dikaitkan dengan Pasal 77 KUHAP, praperadilan melaksanakan
wewenang Pengadilan Negeri untuk memeriksa dan memutus: (a) sah tidaknya
penangkapan, penahanan, penghentian penyidikan atau penghentian penuntutan; (b) ganti
kerugian dan atau rehabilitasi bagi seorang yang perkara pidananya dihentikan

B. Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 21/PUU-XII/2014 Tentang Pengujian Undang-


Undang (UU) 8/1981 tentang Kitab Hukum Acara Pidana (KUHAP), 28 April lalu.
Putusan itu menyatakan, objek praperadilan tidak hanya yang telah ditentukan oleh Pasal
77 KUHAP yaitu: “a) sah atau tidaknya penangkapan, penahanan, penghentian
penyidikan atau penghentian penuntutan; dan b) ganti kerugian dan atau rehabilitasi bagi
seorang yang perkara pidananya dihentikan pada tingkat penyidikan atau penuntutan”.
Tetapi juga termasuk “penetapan tersangka, penggeledahan, dan penyitaan”. pada tingkat
penyidikan atau penuntutan. Praperadilan dipimpin oleh hakim tunggal yang ditunjuk
oleh Ketua Pengadilan Negeri dan dibantu oleh seorang panitera;

Anda mungkin juga menyukai