Anda di halaman 1dari 11

FAKTOR PENYEBAB

ABNORMALITAS

Dayne Trikora Wardhani


Semester Genap T.A. 2018/2019
 MENURUT TAHAP BERFUNGSINYA
● Penyebab Primer ( Primary Cause )
Penyebab primer adalah kondisi yang tanpa kehadirannya
suatu gangguan tidak akan muncul. Misalnya infeksi sipilis
yang menyerang system syaraf pada kasus paresis general
yaitu sejenis psikosis yang disertai paralysis atau
kelumpuhan yang bersifat progresif atau berkembang
secara bertahap sampai akhirnya penderita mengalami
kelumpuhan total. Tanpa infeksi sipilis gangguan ini tidak
mungkin menyerang seseorang.
● Penyebab yang Menyiapkan ( Predisposing Cause )
Kondisi yang mendahului dan membuka jalan bagi
kemungkinan terjadinya gangguan tertentu dalam kondisi –
kondisi tertentu di masa mendatang. Misalnya anak yang
ditolak oleh orang tuanya (rejected child) mungkin menjadi
lebih rentan dengan tekanan hidup sesudah dewasa
dibandingkan dengan orang – orang yang memiliki dasar
rasa aman yang lebih baik.
Lanjut…
● Penyebab Pencetus ( Preciptating Cause )
Penyebab pencetus adalah setiap kondisi yang tak
tertahankan bagi individu dan mencetuskan gangguan.
Misalnya seorang wanita muda yang menjadi terganggu
sesudah mengalami kekecewaan berat ditinggalkan oleh
tunangannya. Contoh lain seorang pria setengah baya yang
menjadi terganggu karena kecewa berat sesudah bisnis
pakaiannya bangkrut.

● Penyebab Yang Menguatkan ( Reinforcing Cause )


Kondisi yang cenderung mempertahankan atau memperteguh
tingkah laku maladaptif yang sudah terjadi. Misalnya
perhatian yang berlebihan pada seorang gadis yang ”sedang
sakit” justru dapat menyebabkan yang bersangkutan kurang
bertanggungjawab atas dirinya, dan menunda
kesembuhannya.
Lanjut…
● Sirkulasi Faktor – Faktor Penyebab
Dalam kenyataan, suatu gangguan perilaku jarang
disebabkan oleh satu penyebab tunggal. Serangkaian faktor
penyebab yang kompleks, bukan sebagai hubungan sebab
akibat sederhana melainkan saling mempengaruhi sebagai
lingkaran setan, sering menadi sumber penyebab sebagai
abnormalitas .
Misalnya sepasang suami istri menjalani konseling untuk
mengatasi problem dalam hubungan perkawinan mereka.
Sang suami menuduh istrinya senang berfoya – foya
sedangkan sang suami hanya asyik dengan dirinya dan tidak
memperhatikannya. Menurut versi sang suami dia jengkel
kepada istrinya karena suka berfoya – foya bersama teman –
temannya. Jadi tidak lagi jelas mana sebab mana akibat.
MENURUT SUMBER ASALNYA

1. Faktor Biologis
Adalah berbagai keadaan biologis atau jasmani
yang dapat menghambat perkembangan ataupun
fungsi sang pribadi dalam kehidupan sehari – hari
seperti kelainan gen, kurang gizi, penyakit dsb.
Pengaruh – pengaruh faktor biologis lazimnya
bersifa menyeluruh. Artinya mempengaruhi seluruh
aspek tingkah laku, mulai dari kecerdasan sampai
daya tahan terhadap stress.

  
2.  Faktor – faktor Psikososial
a. Trauma Di Masa Kanak – Kanak
Trauma Psikologis adalah pengalaman yang
menghancurkan rasa aman, rasa mampu, dan harga diri
sehingga menimbulkan luka psikologis yang sulit
disembuhkan sepenuhnya. Trauma psikologis yang dialami
pada masa kanak – kanak cenderung akan terus dibawa
sampai ke masa dewasa.

b. Deprivasi Parental
Tiadanya kesempatan untuk mendapatka rangsangan
emosi dari orang tua, berupa kehangatan, kontak
fisik,rangsangan intelektual, emosional dan social. Ada
beberapa kemungkinan sebab misalnya :
1. Dipisahkan dari orang tua dan dititipkan di panti asuhan,
2. Kurangnya perhatian dari pihak orang tua kendati tinggal
bersama orang tua di rumah.
Lanjut…

c. Hubungan orang tua – anak yang patogenik


Hubungan patogenik adalah hubungan yang tidak
serasi, dalam hal ini hubungan antara orang tua
dan anak yang berakibat menimbulkan masalah
atau gangguan tertentu pada anak.
Lanjut…
d. Struktur keluarga yang patogenik
Struktur keluarga sangat menentukan corak
komunikasi yang berlangsung diantara para
anggotanya. Struktur keluarga tertentu
melahirkan pola komunikasi yang kurang sehat
dan selanjutnya muncul pola gangguan perilaku
pada sebagian anggotanya.
Lanjut…
Ada empat struktur keluarga yang melahirkan gangguan
pada para anggotanya:
● Keluarga yang tidak mampu mengatasi masalah sehari-
hari. Kehidupan keluarga karena berbagai macam sebab
seperti tidak memiliki cukup sumber atau karena orang tua
tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan
secukupnya .
● Keluarga yang antisosial
 Keluarga yang menganut nilai – nilai yang bertentangan
dengan masyarakat luas
● Keluarga yang tidak akur dan keluarga yang bermasalah
● Keluarga yang tidak utuh
Keluarga dimana ayah / ibu yang tidak ada di rumah, entah
karena sudah meninggal atau sebab lain seperti perceraian,
ayah memiliki dua istri dll.
Lanjut…
e. Stress berat
Stress adalah keadaan yang menekan khususnya
secara psikologis. Keadaan ini dapat ditimbulkan
oleh berbagai sebab, seperti :
1) Frustasi yang menyebabkan hilangnya harga diri
2) Konflik nilai
3) Tekanan kehidupan modern
3. Faktor – Faktor Sosiokultural
Lanjut…

Meliputi keadaan obyektif dalam masyarakat atau


tuntutan dari masyarakat yang dapat berakibat
menimbulkan tekanan dalam individu dan selanjutnya
melahirkan berbagai bentuk gangguan seperti :
a.Suasana perang dan suasana kehidupan yang diliputi
oleh kekerasan,
b.Terpaksa menjalani peran social yang berpotensi
menimbulkan gangguan, seperti menjadi tentara yang dalam
peperangan harus membunuh.
c.Menjadi korban prasangka dan diskriminasi berdasarkan
penggolongan tertentu seperti berdasarkan agama, ras, suku
dll

Anda mungkin juga menyukai