Anda di halaman 1dari 11

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN KELUARGA BERENCANA PADA

NY.” I “ DENGAN METODE KONTRASEPSI AKDR (IMPLANT)


DI RUANG POLI KIA/KB PUSKESMAS KEMARAYA
TANGGAL 17 – 01 – 2012

Nomor register : 001/I/2012


Tanggal Pengkajian : 17 – 01 – 2012.
Tanggal Masuk : 17 – 01 – 2012
Nama pengkaji : Hirmayana Usman

LANGKAH I : IDENTIFIKASI DATA DASAR.


A. Identitas Istri / Suami
Nama : Ny “ I “ / Tn. “ A“.
Umur : 29 thn / 39 thn.
Suku : Jawa / Jawa
Agama : Islam / Islam.
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : IRT / Swasta
Alamat : JL. Bunga kolosua
+
Lama menikah : 5 tahun

B. Data Biologis / Fisiologis


1. Keluhan utama : Tidak ada
2. Riwayat kesehatan yang lalu :
 Ibu mengatakan tidak ada riwayat penyakit menular maupun penyakit
keturunan.
 Ibu mengatakan tidak ada riwayat pembedahan.
 Ibu mengatakan tidak ada riwayat transfusi darah.
 Ibu mengatakan tidak ada riwayat alergi terhadap makanan maupun
obat – obatan.
3. Riwayat keluarga
Tidak ada keluarga yang menderita penyakit keturunan maupun penyakit menular
4. Riwayat reproduksi :
a. Riwayat haid :
 Maenarche : 13 thn
 Siklusi haid : 28 - 30 hari
 Durasi : 6-7 hari
 Perlangsungan haid : normal
b. Riwayat obstetrik
 Riwayat kehamilan , persalinan & nifas :
KEHAMILA
PERSALINAN NIFAS
N
No
Jnis Jnis KU
Thn UK Penolong BB/PB Laktasi
Persalinan Kelamin Ibu/Bayi
1. 2008 aterm Spontan, Bidan 2900gra Laki – laki Baik +
LBK m/48cm

2. 2011 aterm Spontan Bidan 2800gra Perempuan Baik +


LBK m/49cm

 Riwayat Ginekologi :
o Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit neoplasma,
infertilitas atau infeksi alat reproduksi.
 Riwayat Keluarga Berencana yang Lalu :
o Jenis kontrasepsi yang dipakai : kontrasepsi suntikan depo provera
o Lama pemakaian 1 tahun
o Keluhan yang dirasakan selama menggunakan alat kontrasepsi : tidak
haid.
5. Riwayat Pemenuhan Kebutuhan Dasar.
a. Kebutuhan Nutrisi :
 Kebiasaan :
O Pola makan ibu baik.
O Frekuensi makan 3 kali sehari.

O Kebutuhan minum/cairan : 6 – 8 gelas/hari.

 Perubahan setelah ber-KB : tidak ada.


b. Kebutuhan Eliminasi :
 Kebiasaan :
O Frekuensi BAK : 3-4 kali/hari.

O Warna / bau : kuning/khas amoniok.

O Tidak ada gangguan eliminasi BAK.

O Frekuensi BAB : 1 – 2 kali/hari.

O Warna / konsistensi : kuning/lunak.

O Tidak ada gangguan eliminasi BAB.

 Perubahan setelah ber-KB tidak ada.


c. Kebutuhan Personal Hygine :
 Kebiasaan :
o Kebersihan rambut :
Rambut dikeramas 4 kali seminggu dengan menggunakan shampo.
o Kebersihan badan :
Ibu mandi 2 kali sehari dengan menggunakan sabun mandi.
o Kebersihan mulut/gigi :
Ibu menggosok gigi sehabis makan, habis mandi dan sebelum tidur.
o Kebersihan genitalia :
Dibersihkan pada saat mandi dan setiap kali BAK/BAB.
o Kebersihan kuku tangan/kaki :
Kuku dipotong setiap kali panjang.
 Perubuhan setelah ber-KB : tidak ada.
d. Kebutuhan istirahat/tidur :
 Kebiasaan:
o Istirahat/tidur siang : 2 jam (14.00 – 16.00 WITA).
o Istirahat/tidur malam : 8 jam (20.00 – 05.00 WITA).
 Perubahan setelah ber-KB: tidak ada.
6. Pemeriksaan Fisik.
 Pemeriksaan fisik umum :
 Keadaan umum ibu baik.
 Kesadaran composmentis.
 Tanda – tanda vital :
o Tekanan darah : 110/80 mmHg.
o Nadi : 80 x/menit.
o Pernapasan : 20 x/menit.
Suhu : 36 °C
o BB/TB : 46 kg/154cm
 Inspeksi palpasi :
o Kepala/rambut :
Rambut hitam lurus, bersih dan tidak berketombe.
o Wajah/muka :
Ekspresio wajah ceria, tidak pucat dan tidak ada udem.
o Mata :
Simetris kiri dan kanan, tampak bersih dan tidak ada secret.
o Hidung :
Simetris kiri dan kanan tampak bersih dan tidak ada secret.
o Gigi/mulut :
Mukosa bibir lembab, gigi dan mulut bersih, tidak ada caries.
o Telinga :
Simetris kiri dan kanan tidak ada pembengkakan.
o Leher :
Simetris kiri dan kanan, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
jugularis maupun arteri coratis.
o Payudara :
Simetris kiri dan kanan, putting susu menonjol, aerola mammae
hitam kecoklatan dan tidak ada benjolan, payudara tampak bersih.

o Abdomen :
Tidak ada luka bekas operasi, tidak ada nyeri tekan pada perut.
o Tungkai bawah :
Simetris kiri dan kanan, tidak ada udem dan varises.
C. Data Psikologi.
 Ekspresi wajah ibu nampak ceriah.

D. Data Sosial.
 Hubungan ibu dengan suami, anak, keluarga dan tetangga baik.
 Suami mendukung alat kontrasepsi yang digunakan.
E. Data Spritual.
 Ibu merasa tidak melakukan hal yang dilarang oleh agamanya.
 Ibu meyakini bahwa memakai kontrasepsi tidak dilarang oleh agamanya.

LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL.


Aseptor KB susuk / Implant tanpa masalah
Dasar:
DS :
 Ibu mengatakan sudah memakai KB suntik depo propera selama 1 tahun dan ingin
mengganti alat kontrasepsi dan memasang susuk/implant
DO :
 Ibu dipasangkan susuk / implant.
Analisa dan interprestasi :
Pemasangan alat kontrasepsi implant/susuk jenis kontrasepsi yang mengandung 75 mili
gram levonor gastrel terdiri dari 2 batang putih lentur dengan panjang kira-kira 40
milimeter dan diameter 2 milimeter dengan cara pemasangan dilengan bagian dalam dan
dipasang dengan insersi dibawah kulit, kontrasepsi implant/susuk sangat cocok pada ibu
dan efektif.pencegahan kehamilannya jangka panjang efek sampingnya tidak
mengganggu aktifitas ibu.Cara kerjanya yaitu mencegah ovulasi,mengeluarkan lender
serviks sehingga menurunkan kemampuan penetrasi sperma, menjadikan selaput lender
rahim tipis, menghambat transportasi gamet tuba.Dapat terjadi efek samping seperti
peningkatan berat badan, amenorrhea,perdarahan bercak/spooting ringan ekspulsi dan
infeksi pada daerah insersi. ( Arum Olyah noviyati setya dan Sujiadin.Panduan lengkap
pelayanan KB 2008).

LANGKAH III : IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL.


Tidak ada data yang mendukung terjadinya masalah potensial.

LANGKAH IV : TINDAKAN SEGERA DAN KOLABORASI.


Tidak ada data yang mendukung untuk dilakukannya tindakan segera/kolaborasi.

LANGKAH V. RENCANA ASUHAN.


Tanggal 17-01-2012
1. Tujuan :
 Kondisi akseptor dalam keadaan normal/baik
 Mencegah terjadinya kehamilan / menjarangkan kehamilan
 Ibu mengerti dan bersedia kunjungan ulang pada waktu yang telah ditentukan
yaitu pada tahun 2015 mendatang.
2. Kriteria Keberhasilan :
 Keadaan umum ibu baik
 U terhadap yang telah didiskusikan
 Ibu mengerti dan memahami tentang penggunaan alat kontrasepsi susuk/implant

Rencana Tindakan :
1. Senyum, sapa dan salam pada ibu.
Rasional :
Agar dapat terjalin hubungan baik sehingga ibu mau menerima keberadaan kita.
2. Beri penjelasan yang akurat pada ibu tentang kontrasepsi yang digunakan.
Rasional :
Dapat membuat ibu mengetahui, memahami dan mengerti sehingga tidak merasa
khawatir dengan kontrasepsi yang digunakan.
3. Beri supportdan dukungan moril pada ibu
Rasional :
Support dan dukunan moril pada ibu dapat memantapkan keyakinan diri ibu dalam
menggunakan suatu alat kontrasepsi
4. Beri penjelasan tentang efek samping dari metode kontrasepsi yang akan digunakan
Rasional :
Penjelasan tentang efek samping dari metode kentrasepsi susuk/implant dapat
membantu ibu agar nantinya ibu tidak panic terhadap apa yang dialami setelah
menggunakan susuk/implant.
5. Siapkan alat pemasangan implant
Rasional :
untuk memudahkan dalam bekerja
6. Lihat pemasangan susuk/ implant pada ibu pada lengan bagian dalam dan lihat
pemasangan insisi dibawah kulit pada tanggal 21-04-2012.
Rasional :
- mencegah kematangan dan lepasnya sel telur dari indung telur wanita
- mengentalkan lender mulut rahim,sehingga spermatozoa tidak dapat masuk
kedalam rahim
- menipiskan endometrium sehingga tidak siap untuk kehamilan
7. Beri penjelasan dan anjurkan ibu untuk dating pada tanggal kunjungan yang telah
ditentukan
Rasional :
dengan penjelasan tentang kunjungan ulang permasalahan/kesulitan yang dialami
ibu dapat segera diketahui dan ibu dapat diberikan pelayanan membuka dan
memasang kembali susuk/implant.
LANGKAH VI. IMPLEMENTASI.
Tanggal 17 –01 – 2012
1. Senyum, sapa dan salam pada ibu.
2. Memberi penjelasan tentang hasil pemeriksaan pada
ibu
Hasil : Tekanan darah : 110/80
Nadi : 82x/menit
Pernapasan : 20x/ menit
Suhu : 36°C
3. Memberi support dan dukungan moril pada ibu dapat
memantapkan keyakinan diri ibu dalam menggunakan suatu alat kontrasepsi.
4. Memberi penjelasan tentang efek samping dari
metode kontrasepsi yang akan digunakan dapat membantu ibu agar nantinya ibu
tidak panik terhadap apa yang telah dialami setelah menggunakan kontrasepsi.
5. Mempersiapkan alat pemasangan implant yaitu trokart
1 pasang, implant,arteri klem,kassa steril,bisturi,lidicain,nierbekken,plester,dan spoit
2,5 cc.
6. Melihat pemasangan susuk/implant pada ibu pada
lengan bagian dalam dan melihat pemasangan dengan insisi dibawah kulit pada
tanggal 21-04-2012.
7. Memberi penjelasan dan menganjurkan ibu untuk
dating pada tanggal kunjungan berikutnya yang telah ditentukan

LANGKAH VII. EVALUASI.


Tanggal 21 – 4 – 2012
1. Kondisi akseptor dalam keadaan normal/baik
2. Ibu mengerti dan memahami penggunaan kontrasepsi susuk/implant menjarangkan
Kehamilan dan menekan ovulasi.
3. Ibu mengerti tentang penjelasan dan anjuran yang diberikan dan ibu bersedia untuk
kunjungan ulang pada tahun 2015 mendatang.

PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN


TANGGAL 17 – 01 – 2012
(S O A P)

IDENTITAS ISTRI/SUAMI
Nama : Ny “ I “ / Tn. “ A“
Umur : 29 thn / 39 thn.
Suku : Jawa / Jawa
Agama : Islam / Islam.
Pendidikan : SMA / SMA.
Pekerjaan : IRT / swasta.
Alamat : JL. Bunga kolosua
Lama menikah : 5 Tahun

SUBYEKTIF ( S )
 Ibu mengatakan sudah menjadi akseptor KB suntik depo propera selama 1 tahun dan
berpindah kontrasepsi susuk / implant
 Ibu mengatakan ingin melanjutkan pemakaian kontrasepsi susuk/implant
 Ibu mengatakan tidak mendapatkan haid pada saat menggunakan KB suntik

.OBYEKTIF (O)
 Keadaan umum ibu baik.
 Ekspresi wajah tampak tenang dan ceria
 Tanda-Tanda Vital :
Tekanan darah = 110/80 mmHg.
Nadi = 80 x/menit.
Pernapasan = 20 x/menit.
Suhu = 36°C.
 Pada pemeriksaan fisik tidak Ada ditemukan kelaina
ASSESMENT (A).
Aseptor kontrasepsi susuk / implant tanpa masalah

PLANNING (P).
1. Senyum salam dan sapa pada ibu.
2. Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu
Tanda-Tanda Vital
o Tekanan darah = 110/70 mmHg.
o Pernapasan = 20 x/menit.
o Nadi = 80 x/menit.
Suhu = 36°C.
3. Memberi support dan dukungan moril pada ibu dapat memantapkan keyakinan diri ibu
dalam menggunakan suatu alat kontrasepsi.
4. Memberikan penjelasan tentang efek samping dari metodekontrasepsi yang akan
digunakan akan membantu ibu agar nantinya ibu tidak panik terhadap apa yang telah
dialami setelah menggunakan alat kontrasepsi susuk/implant
5. Mempersiapkan alat pemasangan implant
6. Melihat pemasangan susuk/implant pada ibu pada lengan bagian dalam dan melihat
pemasangan dengan insisi dibawah kulit pada tanggal 21-04-2012.
7. Memberi penjelasan dan menganjurkan ibu untuk datang pada tanggal kunjungan
berikutnya yang telah ditentukan yaitu pada tahun 2015 beriktnya.

Anda mungkin juga menyukai