ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN ADNEXITIS

Ny. A berusia 40 tahun dirawat di RSD Mangusada ruang Melati tanggal 21 Agustus 2020
dengan keluhan merasakan nyeri hebat di daerah perut bawah serta demam sejak 4 hari yang
lalu, rasa nyeri bertambah keras pada saat melakukan pekerjaan yang berat dan disertai dengan
sakit pinggang dan keputihan yang berlebih dengan bau yang tidak sedap berwarna kekuningan
atau kehijauan. Setelah Ny. A melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital, diperoleh hasil TD :
110/80 mmHg, N : 80 x/menit, RR : 20 x/menit dan S : 37,70 C.

I. PENGKAJIAN :
a) Pengkajian Terhadap Identitas Pasien

Nama : Ny. A

Umur : 40 Tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Hindu

Suku : Bali

Bangsa : Indonesia

Alamat : Jalan Pulau Moyo, Pedungan

Dx Medis : Nyeri Akut

Sumber Biaya : BPJS

Sumber Informasi : Klien, keluarga, dan status rekam medis

No RM : 100110

Tanggal MRS : 21 Agustus 2020

Ruangan : Ruang Melati

b) Identitas Penanggung Jawab Klien (Keluarga)

Nama : Tn. B

Umur : 42 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Agama : Hindu

Suku : Bali

Bangsa : Indonesia

Alamat : Jalan Pulau Moyo, Pedungan

Hubungan dengan Klien : Suami

c) Keluhan Utama

Pasien mengatakan merasakan nyeri hebat di daerah perut bawah serta demam sejak 4 hari yang
lalu, rasa nyeri bertambah keras pada saat melakukan pekerjaan yang berat dan disertai dengan
sakit pinggang dan keputihan yang berlebih dengan bau yang tidak sedap berwarna kekuningan
atau kehijauan.

d) Riwayat Kesehatan
 Riwayat Kesehatan Sekarang

Pasien mengatakan merasakan nyeri hebat di daerah perut bawah serta demam sejak 4 hari yang
lalu, rasa nyeri bertambah keras pada saat melakukan pekerjaan yang berat dan disertai dengan
sakit pinggang dan keputihan yang berlebih dengan bau yang tidak sedap berwarna kekuningan
atau kehijauan.

 Riwayat Kesehatan Dahulu

Pasien mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit serius seperti hipertensi, diabetes militus
dan penyakit jantung. Serta tidak mempunyai penyakit menular seperti TBC, maupun
HIV/AIDS.

 Riwayat Kesehatan Keluarga

Pasien mengatan tidak mempunyai penyakit keturunan seperti hipertensi, diabetes militus,
penyakit jantung, dan lain sebagainya.

e) Pemeriksaan Fisik

Berat Badan : 60 kg

Tekanan darah : 110/80 mmHg

Nadi : 80x/menit

Respirasi : 20x/menit

Suhu : 37,7°C

Keadaan Umum : Wajah terlihat lemah dan pucat.

f) Pola Fungsional Kesehatan

1. Pola Persepsi Dan Manajemen Kesehatan
 Sebelum sakit

Pasien mengatakan merasakan nyeri pada bagian perut bawah dan nyeri pada vagina sejak 3
minggu yang lalu.

 Saat sakit

Pasien dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut

2. Pola Nutrisi – Metabolik

 Sebelum sakit

Pasien mengatakan makan nasi 3x sehari dengan lauk pauk dan sayur. Dengan porsi 1 piring
serta minum air putih

 Saat sakit

Keluarga pasien mengatakan sejak sakit pasien tidak makan secara teratur, pasien hanya makan
sekitar 2 kali sehari, sedikit minum.

3. Pola Eliminasi
 Sebelum sakit
Pasien mengatakan BAB dan BAK normal.

 Saat sakit

Pasien mengatakan BAB dan BAK normal, dengan frekuensi BAK 3 kali sehari dan BAB 3 kali
hari sekali namun saat perlu dibantu oleh keluarga.

4. Pola Aktivitas dan Latihan

- Aktivitas

Kemampuan 0 1 2 3 4
Perawatan
Diri
Makan dan √
minum
Mandi √
Toilet √
Berpakaian √
Berpindah √

0 = mandiri

1= alat bantu

2= dibantu orang lain

3= dibantu orang lain tanpa alat

4= tergantung total

- Latihan
 Sebelum sakit:

Pola gerak : Bisa bergerak dengan normal

Pola aktivitas : Dapat beraktivitas dengan normal

 Saat sakit :

Pola gerak : terbatas bergerak karena harus bed rest

Pola aktivitas : hanya bisa melakukan aktivitas diatas tempat tidur

5. Pola Kognitif Dan Persepsi

Pasien dan keluarga pasien mengatakan, mereka kurang mengetahui tentang cara meredakan rasa
nyeri yang dirasakan oleh pasien

6. Pola Persepsi – Konsep Diri

 Sebelum sakit :

Harga diri : Tidak bermasalah

Body image : Tidak bermasalah

Ideal diri : Tidak bermasalah

Peran : Tidak bermasalah

Identitas diri : Tidak bermasalah

 Saat sakit :

Harga diri : Bermasalah

Body image : Bermasalah

Ideal diri : Bermasalah

Peran : Bermasalah

Identitas diri : Bermasalah

7. Pola Tidur Dan Istirahat

 Sebelum sakit

Pasien mengatakan setiap hari tidur dengan rentang 6-8 jam tidur malam pukul 22.00, bangun
pagi pukul 07.00

 Saat sakit
Pasien mengatakan susah tidur dan sedikit terganggu karena merasa sakit serta nyeri hebat
dibagian bawah perut.

8. Pola Peran – Hubungan

 Sebelum sakit

Pasien mengatakan dapat berkomunikasi dengan baik

 Saat sakit

Pasien mengatakan dapat berkomunikasi dengan baik

9. Pola Seksual – Reproduksi

Pasien mengatakan sudah menikah.

10. Pola Toleransi Stress – Koping

 Sebelum sakit

Pasien mengatakan tidak mengalami stress ataupun masalah

 Saat sakit

Pasien mengatakan merasa cemas akibat rasa nyeri yang diderita.

11. Pola Nilai – Keperawatan

 Sebelum sakit

Pasien menganut agama hindu dan melakukan persembahyangan 3x sehari

 Saat sakit

Pasien tidak bisa melakukan persembahyangan dan hanya bisa berada ditempat tidur.

II. ANALISA DATA

Nama Pasien : Ny. A

Ruang : Melati

No RM : 100110

No Data Fokus Etiologi Masalah

1 Data Subyektif: Infeksi yang menyebar dari Nyeri Akut
- Pasien mengatakan merasakan vagina ke organ reproduksi
nyeri hebat di daerah perut lebih dalam
bawah serta demam sejak 4 hari
yang lalu
- Pasien mengatakan merasa nyeri Merasa tidak nyaman pada
bertambah keras pada saat organ reproduksi
melakukan pekerjaan yang berat
dan disertai dengan sakit
pinggang Keputihan berlebihan
- Pasien mengatakan mengalami
keputihan yang berlebih dengan
bau yang tidak sedap berwarna Sakit pinggang
kekuningan atau kehijauan.

Data Obyektif: Nyeri akut

- Pasien tampak cemas
- Pasien tampak lemah
- Pasien tampak gelisah
- Dari pemeriksaan fisik diperoleh
hasil:
TD : 110/80 mmHg
Nadi : 80x/ menit
RR : 20x/ menit
Suhu : 37,7 C
DIAGNOSA KEPERAWATAN :

Nyeri akut b.d agen pencedera fisiologis (mis. inflamasi, iskemia, neoplasma) d.d mengeluh
nyeri, tampak meringis, gelisah, sulit tidur, proses berfikir terganggu, nafsu makan berubah dan
menarik diri.