DISUSUN OLEH :
NAMA ANGGOTA
A. Pengkajian
1. Identitas
a. Nama: Tn. S
b. Kelamin: laki-laki
c. Umur: 38 tahun
2. Data dasar :
a. Pasien tidak sadar.
b. TD 80/50mmhg,
c. Nadi lemah frekuensi 134x/mnt,
d. Pernapasan dyspneu,
e. SpO2 85%,
f. BB 70 kg
3. Riwayat kesehatan saat ini :
Pasien mengalami kecelakaan lalu lintas dan dibawa ke IGD oleh polisi dan
didiagnosa mengalami fraktur femur terbuka. Terdapat sisa muntahan
didalam mulut pasien dan terdapat jejas pada daerah perut.
4. Riwayat penyakit :
Epilepsi
5. Pemeriksaan penunjang
a. Pemeriksaan laboratorium
1) hb 8 gr%,
2) Leucocit 8.400/mm3,
3) Ht 37 %
4) Thrombocit 199.000/mm3
b. Pemeriksaan radiologi
1) Ro Thoraks: Normal
2) Chest ECG sinus Rhythm
5 Resiko Infeksi Setelah dilakukan tindakan kepenataan 1. Monitor tanda dan gejalainfeksi
anestesi, diharapkan masalah hipotermi 2. Monitor tanda-tanda vital (suhu)
dapat diatasi dengan Kriteria hasil : 3. Lakukanperawatanlukadengan Teknik septik dan
1. Tandagejalainfeksitidakterjadi (kalor, aseptic
dolor, rubor, tumor, fungsiolesa) 4. Ajarkan pasien untuk menjaga lukanya agar tetap
2. lukabersihtidaklembab dan tidakkotor bersih
3. Suhutubuhpasiendalambatas normal 5. Kolaborasidalampemberiananitibiotiksesuaiindikasi
S : 36,5-37,5oC)
4. Hasil pemeriksaan lab post
operasidalambatas normal
5. WBC 3.0-11.0
6. HCT 35-55%
7. Trombosit 150.000–400.000/mL
A: Masalah Teratasi.
P: Pertahankan Kondisi Pasien.