Dosen Pengampu :
Disusun oleh :
SEMESTER V
X
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga Kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul “Moderisasi Dan Kehidupan Keluarga” ini tepat pada waktunya.
Kami mengucapkan terima kasih kepada ibu selaku dosen pengampu mata
kuliah ini yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah
pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang Kami tekuni.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga Kami dapat menyelesaikan
makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang Kami tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan Kami
nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Pemakalah
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................ii
DAFTAR ISI....................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................1
A. LATAR BELAKANG.........................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH....................................................................1
C. TUJUAN MASALAH.........................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................3
A. PENGERTIAN MODERNISASI........................................................3
B. PENGERTIAN KELUARGA.............................................................4
C. TIPE ATAU BENTUK KELUARGA................................................5
D. PERANAN DAN TUGAS KELUARGA...........................................7
E. SRUKTUR DAN FUNGSI KELUARGA...........................................8
A. KESIMPULAN...................................................................................10
B. SARAN...............................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Bagi masyarakat modern, proses sekularisasi yang ditandai dengan
industrialisasi sebagai proses yang berdampak pada perubahan sosial dan
budaya, menjadi tidak terelakkan. Modernisasi juga merupakan salah satu
model kehidupan manusia yang memiliki ciri tertentu, yang ditandai dengan
pesatnya kebutuhan manusia terhadap materi, bahkan dapat menjadi ajang
persaingan kepentingan manusia. Modernisasi ditandai dengan kemajuan
teknologi, industrialisasi, individualisasi, sekularisasi, diferensiasi kultur serta
tersentralkannya arus wacana kepada kepentingan dominasi informasi1 .
Namun sisi positifnya adalah memberikan kemudahan-kemudahan pada
manusia dalam segala aspeknya.
Memang dengan prinsip dan logika kebendaan sebagai dasar
paradigma kemodernan, maka manusia dapat meraih kemewahan sesuai
dengan yang diinginkannya. Namun kemewahan tersebut justru sering
menghilangkan orientasi hidup manusia sebagai makhluk sosial yang akan
mengakibatkan kejenuhan dalam menghadapi kehidupan ini, bahkan manusia
malah kehilangan kesyahduan hidup, seni menghormati hidup dan kehidupan
makhluk lain dan krisis identitas diri.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa Pengertian Modernisasi?
2. Apa Pengertian Keluarga?
3. Apa Tipe Atau Bentuk Keluarga?
4. Bagaimana Peranan Dan Tugas Keluarga?
5. Apa Struktur Dan Fungsi Keluarga?
1
2
C. TUJUAN MASALAH
1. Untuk Mengetahui Pengertian Modernisasi
2. Untuk Mengetahui Pengertian Keluarga
3. Untuk Mengetahui Tipe Atau Bentuk Keluarga
4. Untuk Mengetahui Peranan Dan Tugas Keluarga
5. Untuk Mengetahui Struktur Dan Fungsi Keluarga
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN MODERNISASI
Modernisasi adalah suatu proses transformasi dari suatu perubahan ke
arah yang lebih maju atau meningkat di berbagai aspek dalam kehidupan
masyarakat. Secara sederhana, dapat dikatakan bahwa modernisasi adalah
proses perubahan dari cara-cara tradisional ke cara-cara baru yang lebih maju
dalam rangka untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat.1
Menurut Wilbert E Moore modernisasi mencakup suatu transformasi
total kehidupan bersama yang tradisional atau pra modern dalam arti teknologi
serta organisasi sosial ke arah pola-pola ekonomi dan politis yang menjadi ciri
negara-negara barat yang stabil. Syarat-syarat Modernisasi pada hakikatnya
mancakup bidang-bidang yang sangat banyak. Syarat-syarat suatu modernisasi
adalah sebagai berikut:2
Dalam modernisasi harus memiliki cara berpikir yang ilmiah, dimana
melembaga dalam kelas penguasa maupun dalam masyarakat. Hal ini
menghendaki agar suatu sistem pendidikan dan pengajaran terencana dan baik.
1. Dalam modernisasi harus memiliki sistem administrasi negara yang
baik, benar-benar mewujudkan birokrasi.
2. Dalam modernisasi adanya sistem pengumpulan data yang baik, teratur
dan terpusat pada suatu lembgai atau badan tertentu. Hal ini
memerlukan penelitian yang berlangsung secara terus-menerus, agar
data yang dimiliki tidak tertinggal.
3. Tingkat organisasi yang tinggi dalam modernisasi menyebabkan di
satu pihak berarti disiplin, sedangkan di lain pihak berarti pengurangan
kemerdekaan.
4. Dalam modernisasi harus memiliki sentralisasi wewenang dalam
pelaksanaan perencanaan sosial. Apabila itu tidak dilakukan, maka
1
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Karya, Bandung, 2007, hal. 198.
2
Marzuki, Metodologi Riset, BPFE – UII, Yogyakarta, 2004. hal. 62
3
4
B. PENGERTIAN KELUARGA
Keluarga yang merupakan bagian dari masyarakat sesungguhnya
mempunyai peranan yang sangat penting dalam membentuk budaya dan
perilaku sehat. Dari keluargalah pendidikan kepada individu dimulai, tatanan
masyarakat yang baik diciptakan, budaya dan perilaku sehat dapat lebih dini
ditanamkan. Oleh karena itu, keluarga mempunyai posisi yang strategis untuk
dijadikan sebagai unit pelayanan kesehatan karena masalah kesehatan dalam
keluarga saling berkaitan dan saling mempengaruhi antar anggota keluarga,
yang pada akhirnya juga akan mempengaruhi juga keluarga dan masyarakat
yang ada disekitarnya.3
Banyak ahli menguraikan pengertian keluarga sesuai dengan
perkembangan sosial masyarakat. Berikut ini definisi keluarga menurut
beberapa ahli dalam (Jhonson R, 2010):
1. Raisner
Keluarga adalah sebuah kelompok yang terdiri dan dua orang
atau lebih masing-masing mempunyai hubungan kekerabatan yang
terdiri dari bapak, ibu, kakak, dan nenek.
2. Duval
Menguraikan bahwa keluarga adalah sekumpulan orang
dengan ikatan perkawinan, kelahiran dan adopsi yang bertujuan untuk
menciptakan, mempertahankan budaya dan meningkatkan
perkembangan fisik, mental, emosional serta sosial dari setiap anggota
keluarga.
3
Iskandar, Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial (kuantutatif dan Kualitatif) GP Press.
Jakarta, 2008. hal. 56
5
1. Terdiri dari dua atau lebih individu yang diikat oleh hubungan
darah, perkawinan atau adopsi.
2. Anggota keluarga biasanya hidup bersama atau jika terpisah
mereka tetap memperhatikan satu sama lain.
3. Anggota keluarga berinteraksi satu sama lain dan masing-masing
mempunyai peran sosial yaitu suami, istri, anak, kakak dan adik.
4. Mempunyai tujuan yaitu menciptakan dan mempertahankan
budaya, meningkatkan perkembangan fisik, psikologis, dan sosial
anggota.
4
Ibid., hal.12.
8
2. Tugas Keluarga
Pada dasarnya ada tujuh tugas pokok keluarga, yaitu sebagai berikut:
a. Pemeliharaan sumber-sumber daya yang ada dalam keluarga.
5
Fahyuni, Eni Fariyatul. Istikomah.Psikologi Belajar & Mengajar, (Sidoarjo: Nizamia
Learning Center, 2016.
9
6
Lubis, Namora Lumongga. Memahami Dasar-Dasar Konseling Dalam Teori dan Praktek,
( Medan : KENCANA PRENADA MEDIA GROUP, 2011).
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Modernisasi adalah suatu proses transformasi dari suatu perubahan ke arah
yang lebih maju atau meningkat di berbagai aspek dalam kehidupan
masyarakat.
2. Keluarga yang merupakan bagian dari masyarakat sesungguhnya
mempunyai peranan yang sangat penting dalam membentuk budaya dan
perilaku sehat.
3. Tipe Atau Bentuk Keluarga
a. Pengelompokkan secara Tradisional
b. Pengelompokkan secara Modern
4. Peranan Dan Tugas Keluarga
a. Peranan keluarga menggambarkan seperangkat perilaku antar pribadi,
sifat, kegiatan yang berhubungan dengan pribadi dalam posisi dan
situasi tertentu. Tugas Keluarga
b. Tugas Keluarga
Pada dasarnya ada tujuh tugas pokok keluarga, yaitu sebagai
berikut:
Pemeliharaan sumber-sumber daya yang ada dalam keluarga.
5. Struktur Dan Fungsi Keluarga
a. Sruktur Keluarga Struktur sebuah keluarga memberikan gambaran
tentang bagaimana suatu keluarga itu melaksanakan fungsinya dalam
masyarakat.7 Adapun macam- macam Struktur Keluarga diantaranya
adalah :
7
Fahyuni, Eni Fariyatul. Istikomah.Psikologi Belajar & Mengajar, (Sidoarjo: Nizamia
Learning Center, 2016.
10
11
b. Fungsi Keluarga
Fungsi afektif, yaitu fungsi keluarga yang utama adalah untuk
mengajarkan segala sesuatu untuk mempersiapkan anggota
keluarganya dalam berhubungan dengan orang lain.
Fungsi sosialisasi, yaitu fungsi mengembangkan dan sebagai
tempat melatih anak untuk berkehidupan sosial
B. SARAN
Corey, Geral. Teori dan Praktek Konseling & Psikoterapi, (Bandung: Rafika
Aditama, 2013).
12
13