Anda di halaman 1dari 19

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA NY.

S DENGAN
PARATHESIA

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Praktikum Klinik Stase Gerontik

Disusun Oleh :

IKBAL MUSTOFA (108117077)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


STIKES AL IRSYAD AL ISLAMIYYAH CILACAP
2020
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

A. PENGKAJIAN

IDENTIFIKASI DAN DEMOGRAFI


1. Nama klien/kelayan : Ny.S
Umur : 61 Tahun
Alamat : Sidanegara, Cilacap tengah
Pendidikan : SD
Jenis Kelamin : Perempuan
Suku : Jawa
Agama : Islam
Status Perkawinan :Kawin
Tanggal Pengkajian : 21 Juli 2020
2. Status Kesehatan Saat ini
Keluhan-keluhan utama (PQRST)
Pasien mengatakan sering kram kesemutan di kaki dan tangan, datang
secara tiba-tiba.
3. Riwayat kesehatan saat ini
Pasien mengatakan sering kram di tangan dan kaki
4. Riwayat Kesehatan Keluarga
Pasien mengatakan keluarga tidak ada yang seperti dialami oleh dirinya

PEMERIKSAAN FISIK

1. TANDA VITAL BARING DUDUK BERDIRI

TEK. DARAH* 115/80mmHg 115/80mmH 118/80mmHg


Nadi/menit 86x/mnt 82x/mnt 85x/mnt
Pernafasan 16x/mnt 18x/mnt 18x/mnt
Berat Badan 52 kg, Tinggi badan 157cm
2. KULIT
Kelembaban : Kering sekali / biasa / basah /
Bercak kemerahan : ada / tidakada
Lesi kulit lain - , curiga keganasan -
Decubitus :ada / tidak ada
Warna kulit putih, turgor kulit baik
3. PENDENGARAN
Telinga bersih, tidak ada benjolan dan sebelah kanan kurang berfungsi
dengan baik,tidak menggunakan alat bantu dengar.
4. PENGLIHATAN
Konjungtiva anemis dan penglihatan masih normal tidak menggunakan
kaca mata.
5. MULUT
Mulut bersih, gigi sudah mulai ompong di baian bawah
6. LEHER
Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan kelenjar limfe
7. DADA
Kelainan : Tidak ada kelainan
Kardiovaskuler :- Inspeksi :tidak terdapat lesi, bentuk simetris
-Palpasi :tidak ada nyeri tekan
,pengembangan dinding dada normal
-Perkusi :Tidak terkaji
-Auskultasi : tidak terdapat bunyi tambahan
Pernafasan :- inspeksi :tidak terdapat lesi,dada kanan dan
kiri simetris saat bernafas
-Palpasi :tidak ada nyeri tekan(teraba nafas
sedikit pelan)
- Perkusi :tidak terkaji
- Auskultasi :vesikuler (dahak tertahan di
bagian saluran nafas bagian atas )

8. ABDOMEN
Tidak ada nyeri tekan, Bising usus 12 x/mnt
9. MUSKULOSKELETAL
Deformitas : Tidak ada
Gerak tbts : Tidak ada
Nyeri : Seluruh tubuh khususnya bagian kaki dan tangan
Radang : Tidak ada
Jelaskan : Klien mengatakan kram tidak dapat di jelaskan, karena
datangnya tidak tentu

B. PENGKAJIAN FUNGSIONAL KLIEN


Modifikasi dari BARTHEL Indeks

N KRITERIA DENGAN MANDIRI KETERANGAN


O BANTUAN
1 Makan 5 10 Frekuensi : 3x sehari
Jumlah : 1 porsi
Jenis : nasi
2 Minum 5 10 Frekuensi : 6 gelas/hari
Jumlah : 6 gelas
Jenis : air bening
3 Berpindah dari kursi roda ke 5 – 10 15 -
tempat tidur, sebaliknya
4 Personal toilet (mencuci 0 5 Frekuensi : 2x sehari
muka, menyisir rambut,
gosok gigi)
5 Keluar masuk toilet 5 10 Pasine masih dapat
(mencuci pakaian, menyeka keluar masuk toilet
tubuh, menyiram) secara mandiri
6 Mandi 5 15 Frekuensi : 2x sehari
7 Jalan dipermukaan datar 0 5 Normal
8 Naik turun tangga 5 10 Normal
9 Mengenakan pakaian 5 10 Bisa
10 Kontrol bowel (BAB) 5 10 Frekuensi :1x2 hari
Konsistensi :lembek di
sertai ampas
11 Kontrol bladder (BAK) 5 10 Frekuensi :6x sehari
Warna :putih seedikit
kuning
12 Olahraga / latihan 5 10 Frekuensi : -
Jenis : -
13 Rekreasi/pemanfaatan waktu 5 10 Frekuensi :sehari 2-3x
luang Jenis :menonton tv
Keterangan :
a. 130 : Mandirib. 65 – 125: Ketergantungan sebagian c. 60 : Ketergantungan
total

C. PENGKAJIAN STATUS MENTAL GERONTIK


Identifikasi aspek kognitif dari fungsi mental dengan menggunakan
MMSE (Mini Mental Status Exam) :

N ASPEK NILAI NILAI KRITERIA


O KOGNITIF MAKS KLIEN
1 Orientasi 5 5 Menyebutkan dengan benar :
 Tahun (2020)
 Musim (kemarau)
 Bulan (juli)
 Tanggal
 Hari (selasa)
5 5 Dimana sekarang kita berada ?
 Negara (999Indonesia)
 Propinsi (Jawa Tengah)
 Kabupaten (Cilacap)
 Kecamatan (Kesugihan)
 Sidanegara Cilacap
2 Registrasi 3 3 Sebutkan nama 3 objek (oleh
pemeriksa) 1 detik untuk mengatakan
masing-masing objek. Kemudian
tanyakan kepada klien ketiga objek
tadi (untuk disebutkan) :
 Pulpen
 Buku
 Hp
3 Perhatian dan 5 5 Minta klien untuk memulai dari angka
Kalkulasi 100 kemudian dikurangi 7 sampai 5
kali tingkat.
 93
 86
 79
 72
 65
4 Mengingat 3 3 Minta klien mengulangi ketiga objek
pada No. 2 (registrasi) tadi. Bila
benar, satu point untuk masing-
masing objek.
5 Bahasa 9 9 Tunjukkan pada klien suatu benda dan
tanyakan namanya pada klien.
 (misal jam tangan)
 (misal pensil)
Minta klien untuk mengulang kata
berikut : tak ada, jika, dan tetapi”.
Bila benar, nilai satu point.
 Pertanyaan benar 2 buah : tak ada,
tetapi.
Minta klien untuk mengikuti perintah
berikut yang terdiri dari 3 langkah :
“ambil kertas di tangan anda, lipat dua
dan taruh di lantai”.
 Ambil kertas di tangan anda
 Lipat dua
 Taruh di lantai
Perintahkan kepada klien untuk hal
berikut (bila aktivitas sesuai perintah,
nilai 1 point).
 “Tutup mata Anda”
Perintahkan kepada klien untuk
menulis satu kalimat dan menyalin
gambar :
 Tulis satu kalimat
 Menyalin gambar
TOTAL NILAI 30

Interpretasi hasil :
24 – 30 : Tak ada gangguan kognitif
18 – 23 : Gangguan kognitif sedang
0 – 17 : Gangguan kognitif berat
POLA KOMUNIKASI

1 Pendengaran a. Pendengaran adekuat (tanpa menggunakan


Hearing Aid / Alat Bantu Dengar [ABD])
b. Pendengaran adekuat (dengan menggunakan
ABD)
c. Sedikit mengalami kesulitan bila lingkungan
ribut
d. Hanya dapat mendengar dalam situasi khusus
(harus dengan suara keras dan jelas)
Pendengaran terganggu walaupun menggunakan
ABD
2 Kemampuan a. Dapat memahami
memahami b. Pada umumnya dapat memahami, hanya
informasi kehilangan bagian atau pesan tertentu
c. Kadang-kadang dapat memahami
d. Jarang/tidak dapat memahami
3 Kejelasan bicara a. Bicara jelas
b. Bicara tidak jelas (kata-kata tidak jelas,
komat-kamit)
c. Tidak dapat bicara
4 Perubahan pola Bandingkan dengan pola komunikasi pada 3
komunikasi bulan terakhir atau dengan pengkajian sebelum
ini :
a. Tidak ada perubahan
b. Bertambah baik
c. Bertambah buruk

D. POLA PERILAKU DAN ALAM PERASAAN

1 Indikator a. Mengekspresikan pernyataan-pernyataan


depresi/kecemasan/alam negative
perasaan sedih b. Mengekspresikan pertanyaan yang sama
berulang-ulang
c. Mengekspresikan ketakutan yang tidak
realistis
d. Mengeluh tentang kondisi kesehatannya
e. Merasa tidak tenang diwaktu pagi
f. Insomnia/perubahan pola tidur
g. Ekspresi wajah cemas/sedih/takut
h. Mengulang-ulang gerakan yang sama
i. Menarik diri
j. Tidak berminat dalam aktivitas
kelompok/dengan keluarga/teman-teman
2 Tipe alam perasaan a. Sedih
b. Datar
c. Berubah-ubah
d. Lain-lain
3 Perubahan pola alam Bandingkan dengan kondisi alam perasaan
perasaan pada 3 bulan terakhir/dengan pengkajian
sebelum ini :
a. Tidak ada perubahan
b. Bertambah baik
c. Bertambah buruk
4 Perilaku a. Bergerak/berjalan tanpa tujuan yang jelas
b. Mengekspresikan marah secara verbal
c. Mengekspresikan marah secara fisik
d. Memperlihatkan perilaku yang
mengganggu lingkungan/orang lain
e. Menolak obat per oral
f. Menolak obat injeksi
g. Menolak makan
h. Menolak minum
i. Menolak bantuan ADL
5 Perubahan perilaku Bandingkan dengan kondisi alam perasaan
pada 3 bulan terakhir atau dengan pengkajian
sebelum ini
a. Tidak ada perubahan
b. Bertambah baik
c. Bertambah buruk

Data tambahan : -

E. PSIKOSOSIAL-SPIRITUAL

1 Inisiatif / a. Mudah berinteraksi dengan orang


keterlibatan lain/lingkungan
b. Mudah merencanakan dan menyusun
aktivitas
c. Mudah melakukan aktivitas untuk dirinya
sendiri/orang lain
d. Melibatkan diri dalam aktivitas-aktivitas
social
e. Beribadah secara teratur
f. Melibatkan diri dalam kegiatan rohani
g. Lain-lain
2 Perubahan relasi a. Mengalami konflik dengan staf perawatan
b. Tidak berbahagia dengan teman sekamar
c. Secara terbuka mengekspresikan kemarahan
terhadap keluarga / teman-teman
d. Tidak menjalin kontak dengan
keluarga/teman-teman
e. Mengalami kehilangan anggota keluarga
terdekat/teman
(……………………………….
Bln/th………………………………………)
f. Tidak dapat dengan mudah menyesuaikan
diri pada perubahan Dario sesuatu yang rutin
g. Lain-lain
3 Peran di masa lalu a. Sangat kuat mengidentifikasikan dengan
peran-peran & status kehidupan dimasa lalu
b. Mengekspresikan sedih/marah/perasaan
kehilangan peran/status
c. Mempunyai persepsi bahwa : kebiasaan-
kebiasaan rutin saat ini sangat berbeda
dengan dahulu
d. Lain-lain

Data tambahan : -

F. STATUS NUTRISI

1 Mengunyah dan a. Mengalami masalah dalam mengunyah


menelan b. Mengalami masalah dalam menelan
c. Nyeri di mulut
d.d Tidak ada masalah
2 Perubahan berat a. Menurun 5% - 10% dalam 30 – 90 hari
badan terakhir
b. Meningkat 5% - 10% dalam 30 – 90 hari
terakhir
Perubahan lainnya :……………………..
3 Keluhan-keluhan a. Perubahan dalam indra pengecap
b. Sering merasa lapar
c. Tidak ada nafsu makan
d. ..........................................................................
................................................................................
................................................................................
4 Program dan alat a. NGT
Bantu pemenuhan b. IV / parenteral
nutrisi c. Suplemen diantara waktu makan
d. Program diet
e. Lain-lain
5 Intake cairan a. Tidak ada
b. S/d 500 cc/hr
c. > 500 – 1000 cc/hr
d. > 1000 – 1500 cc/hr
e. > 1500 – 2000 cc/hr
f. > 2000 cc/hr
6 Mulut dan gigi a. Bersih
b. Karies gigi
c. Inflamasi/abses pada gusi/mukosa mulut
d. Menggunakan gigi palsu : sebagian/seluruhnya
e. Lain-lain
G. KULIT

1 Kondisi kulit a. Bersih


b. Ada daerah yang kemerahan karena tekanan, yang
hilang bila daerah tersebut dibebaskan dari
tekanan
c. Ada daerah yang kemerahan dan telah terjadi
abrasi kulit
d. Terjadi peradangan dan kerusakan jaringan
e. Masalah lain
2 Tipe dekubitus/luka a. Karena tekanan
pada kulit b. Karena sirkulasi yang buruk
3 Masalah lain pada kulit a. Luka bakar
b. Luka operasi
c. Luka diabetes mellitus
d. Alergi
e. Lain-lain efek sabun cuci muka
4 Perawatan/program a. Tidur S – S
khusus kulit b. Perawatan luka DM
c. Perawatan luka operasi
d. Perawatan luka bakar
e. Perawatan reposisi kulit
f. Perawatan khusus kaki (infeksi, selulitis,
penggunaan sepatu khusus, dll)

OBAT-OBATAN

Jenis, dosis obat per Obat-obat yang diminum saat ini :


1 oral a. -

2 Injeksi a. -
3 Masalah yang -
berhubungan
dengan obat
KONDISI KESEHATAN KHUSUS

1 Penyakit yang a. Nyeri pada seluruh tubuh


sedang dialami
2 Jenis nyeri a. Nyeri kepala
yang dialami b. Nyeri dada
c. Nyeri punggung
d. Nyeri perut
e. Nyeri panggul
f. Nyeri sendi
g. Nyeri pada luka operasi
h. Nyeri pada tangan bagian atas

3 Riwayat jatuh a. Jatuh 30 hari yang lalu


b. Jatuh > 30 – 90 hari yang lalu
c. Terjadi fraktur/dislokasi sendi/trauma lainnya
karena jatuh (sebutkan): kecelakaan, patah tulang
tahun 2013, 5 bulan yang lalu perah jatuh kepleset
d. Tidak ada riwayat jatuh
B. ANALISA DATA

NO DATA PROBLEM ETIOLOGI

1 DS : Parathesia Nyeri akut


a. Klien mengatakan
kadang terasa kram di
kaki dan tangan.
b. Pasien mengatakan saat
beraktifitas kadang
terasa kram/kesemutan
DO :
TD: baring 115/80mmHg
duduk 115/80mmH
berdiri 118/80mmHg
a. Pengisian kapiler jari >2
detik
b. Wajah sedikit pucat
2 DS : Kebas/mati rasa Hambatan mobilitas
a. pasien mengatakan saat fisik
nyeri kakinya susah
ditekuk
b. saat nyeri pasien
biasanya hanya duduk
atau tiduran
c. untuk jongkok kadang
sangat nyeri sehingga
sulit berjalan
DO :
a. tangan dan kaki kaku
3 DS : Pasien mengatakan tidak kurangnya informasi Kurangnya
mengerti kenapa sampai tentang penyakit pengetahuan

mengalami paresthesia.
DO :
1. Pasien terus bertanyatanya
dengan pertanyaan yang sama.
2. Pasien terlihat bingung.

C. PRIORITAS MASALAH KEPERAWATAN YANG MUNCUL


1. Nyeri akut berhubungan dengan parathesia
2. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan kebas/mati rasa
3. Kurangnya pengetahuan b.d. kurangnya informasi tentang penyakit

D. INTERVENSI

1 Nyeri akut Setelah dilakukan tindakan Monitoring Tanda Tanda Vital:


berhubungan keperawatan 3 x 24 jam di 1. Kaji TTV pasien (RR,  Nadi, TD,
dengan harapkan masalah nyeri dapat suhu tubu  Nadi, TD, suhu tubuh
parathesia diatasi dengan kriteria hasil 2. Identifikasi tingkat nyeri pasien
N INDIKATOR IR ER menggunakan skala nyeri ( skala

O 1-10)
1 Nyeri yang 3 4 3. Bantu pasien mengenal situasi
dilaporkan yang menimbulkan nyeri.
2 Ekspresi 3 5 4. Membantu pasien mengontrol
wajah nyeri menggunakan tehnik
3 Menggosok 3 4
relaksasi nafas dalam
area yang
5. Kolaborasi dengan tim medis
terkena
lain terkait 12  pemberian
dampak
pemberian obat, gizi dan
Keterangan
tindakan lebih lanjut
1. Berat
2. Cukup berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada
2 Hambatan Setelah dilakukan tindakan Terapi aktivitas
mobilitas fisik keperawatan diharapkan mobilitas 1. Bantu klien untuk
berhubungan fisik dapat meningkat, dengan memodifikasi aktivitas yang
dengan kriteria hasil mampu dilakukan
kebas/mati Toleransi aktivitas 2. Bantu klien mengidentifikasi
rasa(kaku No Indicator IR ER aktivitas yang diinginkan
sendi) 1. Berpartisipasi 3 5 3. Bantu klien untuk
dalam aktivitas identifikasi kekurangan
fisik dalam aktivitas
2. Mampu 3 5
4. Ajarkan ROM aktif maupun
melakukan
pasif
aktivitas sehari
hari tanpa
kesulitan
3. TTV normal 3 5
3 Kurangnya Tujuan : setelah dilakukan 1. Kaji tingkat  pengetahuan
Kurangnya tindakan keperawatan 2x24  jam pengetahuan tentang tentang
pengetahuan pengetahuan pengetahuan pasien penyakitnya.
pengetahuan meningkat. 2. Berikan edukasi tentang
b.d. Kriteria Hasil : penyakitnya.
kurangnya 1. Klien menyatakan  pemahaman 3. Motivasi pasien untuk melakukan
kurangnya pemahaman mengenai mengenai anjuran dalam edukasi kesehatan.
informasi kondisi/proses penyakit & 4. Beri kesempatan untuk  pasien
informasi pengobatan. pasien bertanya bertanya tentang
tentang tentang  penyakitnya.
penyakit
IMPLEMENTASI

NO TGL&JAM DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI RESPON TTD


KEPERAWATAN
Selasa, 21 Mengecek tanda tanda vital pasien S: Pasien mengatakan kadang kram di bagian
Juli 2020 tangan dan kaki
(13.00) O; TD: 115/80, N: 85x/mnt,CRT >2 dtk, wajah
terlihat sedikit pucat
Melakukan pengkajian nyeri kram S: P:
komperhensif yang meliputi lokasi, Q: Cenat - cenut
1 1,2 &3
karakteristik frekuensi R: bagian kaki dan tangan
S: Skala 4
T: muncul tidak pasti, sehari 1x dan dalam
waktu beberapa menit
O : pada saat kram kaki dan tangan sulit untuk
ditekuk
2. Rabu, 22 Juli Mengajarkan teknik nafas dalam S: pasein mengatakan mau diajari
2020 O : pasien terlihat paham saat diajarkan dan
mengikuti teknik nafas dalam
(13.00 ) 1,2&3
Memonitor tanda tanda vital pasien hari S: pasien mengatakan kram sedikit berkurang
O: TD: 115/80, N: 85x/mnt,, wajah masih
terlihat agak pucat, CRT kembali dalam 2 dtk
(11.00) Melakukan ROM pada ekstremitas S: pasien mengatakan gerakannya pelan pelan
bawah karena kalau di tekuk agak sakit
O: pasien terlihat meringis saat kaki di tekuk
Kamis , 23 Melakukan pendidikan kesehatan S: pasien mengatakan baru tahu tentang
3 Juli 2020 1,2&3 tentang parathesia parathesia
(13.00) O: pasien tampak mendengarkan

E. EVALUASI

N TANGGAL DIAGNOSA SOAP PARAF


O & JAM
Selasa ,21 Nyeri akut berhubungan dengan S: Pasien mengatakan kadang kram di bagian tangan dan kaki
Juli 2020 parathesia O; TD: 115/80, N: 85x/mnt,CRT >2 dtk, wajah terlihat sedikit pucat
1
( 13.00) A : Masalah nyeri akut belum teratasi
P : Lanjutkan Intervensi
2 Rabu , 22 Nyeri akut berhubungan dengan S: pasein mengatakan mau diajari
Juli 2020 parathesia & O : pasien terlihat paham saat diajarkan dan mengikuti teknik nafas
(13.00) Kurangnya pengetahuan  b.d. kurangnya dalam TD: 115/80, N: 85x/mnt
informasi tentang penyakit A: Masalah nyeri teratasi sebagian
P: lanjut intervensi
(13.00) Hambatan mobilitas fisik berhubungan S : pasien mengatakan malamnya sudah mencoba sendiri melakukan
dengan kebas/mati rasa ROM
O : terlihat saat ditekuk pasien tidak meringis, saat berjalan pasien
masih terlihat kesulitan pada kaki sebelah kanan
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi
- Ajarkan ROM aktif/pasif
- Anjurkan pasien untuk melakukan aktivitas yang terkontrol
3 Kamis, 23 Nyeri akut berhubungan dengan S: pasien mengatakan baru tahu tentang parathesia
Juli 2020 parathesia & O: pasien tampak mendengarkan
(13.00) Kurangnya pengetahuan  b.d. kurangnya TD: 115/80, N: 85x/mnt R 18x/mnt
informasi tentang penyakit A: masalah teratasi
P: hentikan intervensi
Hambatan mobilitas fisik berhubungan S : pasien mengatakan malamnya sudah mencoba sendiri melakukan
dengan kebas/mati rasa ROM
O : terlihat saat ditekuk pasien tidak meringis
A : masalah teratasi
P : hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai