Hari : jumat
Tanggal : 16 September 2022
Pengkaji : Putri Suci Wahyuni
Ruang : Rengasdengklok
I. IDENTITAS
PASIEN :
a. Nama : Tn. A
b. Jenis Kelamin : Laki-Laki
c. Umur : 47tahun
d. Agama : islam
e. Status Perkawainan : menikah
f. Pekerjaan : Buruh harian lepas
g. Pendidikan Terakhir : SMP
h. Alamat : Bojong Karya
i. No. CM : 864087
j. Dx. Medis :
PENANGGUNG JAWAB :
a. Nama : unayah
b. Umur :-
c. Pendidikan :-
d. Pekerjaan :-
e. Alamat : Bojong karya
I. RIWAYAT KEPERAWATAN
a. RIWAYAT KESEHATAN
PASIEN Riwayat Penyakit
Sekarang
1) Keluhan utama
Pasien datang dengan keluhan sesak nafas makin memberat dengan aktivitas,lemas dan pusing
4) Pengobatan terakhir.
Tidak ada
b. RIWAYAT KESEHATAN
KELUARGA Genogram (minimal 3
generasi)
Tidak ada
4) Bagaimana efek yang terjadi pada keluarga bila salah satu anggota keluarga sakit?
c. PENGKAJIAN
1. Domain Kebutuhan Aman & Nyaman
Uraian Sebelu Saat Sakit
m
Apakah ada rasa Tidak ada Tidak ada
nyeri? Di bagian mana
?
Jelaskan secara rinci: PQRST.
Apakah mengganggu Tidak ada
aktifitas?
Bagaimana aktifitas klien saat Tidk ada Perlu bantuan dari kelurga
sakit sekarang ini? saat kekamar mandi
Perlu bantuan?
Kapan dan berapa lama klien 7 jam 5 jam
beristirahat?
Bagaimana pola ,
frekuensi,
waktu,karakteristik serta
perubahan yang terjadi
dalam miksi?
Bagaimana perubahan pola
miksi klien?
6) Konsep diri:
11) Hal – hal apa yang dapat dilakukan klien saat ini?
b. Hubungan sosial:
1) Apakah klien mempunyai teman dekat?
c. Spiritual.
1) Apakah klien menganut satu agama?
II. PEMERIKSAAN
FISIK
a. KEADAAN UMUM
1) Kesadaran: composmetis
2) GCS: E...4..M..6..V..5...
3) Kondisi klien secara umum:
5) Pertumbuhan
fisik:
TB:
BB
IMT
:
BBI:
LLA:
6) Keadaan
kulit: Warna
Tekstur
Kelaianan kulit.
b. PEMERIKSAAN CEPALO
KAUDAL Kepala
1) Bentuk, keadaan kulit, pertumbuhan rambut:
Simetris
Rambut kotor
Tidak ada benjolan
Ada ketombenya
2) Mata: kebersihan, penglihatan, pupil, reflek, sklera, konjungtiva.\
Simetris
Tidak ada nyeri tekan
Bersih
Pasien tidak filek
tercium bau kopi
Lembab
Normal
kemerah
an
6) Gigi ( letak, kondisi gigi), oropharing ( bau nafas, suara parau, dahak).
Leher
1) Bentuk(simetris), gerakan( normal), pembesaran thyroid,( tidak ada) kelenjar
getah bening,( tidak ada) tonsil, (tidak ada ) JVP, Nyeri telan( tidak ada)?
Dada
1) Inspeksi: Bentuk dada,( simetris) kelainan bentuk(normal), retraksi otot
dada, (normal) pergerakan selama pernafasan,( normal) jenis pernafasan.
(normal)
2) Auskultasi: Suara pernafasan,( normal) Bunyi jantng (lup dup) , suara abnormal yang
ditemui.(crackles)
normal
4) Palpasi: simetris?, nyeri tekan? Massa? Pernafasan (kedalaman, kecepatan)
Normal
Abdomen
1) Inspeksi: simetris?, contour, warna kulit, vena, ostomy.
Normal
Genetalia, Anus dan rektum
1) Inspeksi: warna, terpasang alat bantu, kelainan genital, simpisis?
Normal
2) Palpasi: teraba penumpukan urine?
Ekstremitas
1) Atas: kelengkapan, kelainan jari, tonus otot, kesimetrisan gerak, ada yang
menggganggu gerak? kekuatan otot, gerakan otot, gerakan bahu, siku, pergelangan
tangan dan jari – jari
Normal
2) Bawah: kelengkapan, edema perifer, kekuatan otot, bentuk kaki, varices, gerakan
otot, gerakan panggul, luutut, pergelangan kaki dan jari – jari. kekuatan otot,
gerakan otot.
Normal
III. Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan Diagnostik
Tgl Pemeriksaan Hasil
2. Pemeriksaan Laboratorium
Tgl Pemeriksaan Hasil Nilai Normal
hemoglobin 4,8 13,2
eritrosit 3,35 4,50
leukosit 4,85 4,40
trombosit 336 150
hematokrit 19,5 40,0
GDS 104 70-110
IV. Terapi Yang Diberikan
No. Nama Dosis Pemberian Cara Pemberian Waktu
Obat Pemberian
1Omefrazole 2X1
ceftriaxson 5ml 2X1
ANALISA DATA
Nama Pasien :
Usia :
Tanggal Data Fokus Etiologi Problem
14-sep DS : Aritmia Intoleransi aktivitas
2022 DO :
Pasien tampak lemah dan
lesu konjungtivanya Gangguan musculoskeletal
anemis
Aktivitas pasien di bantu sebagian
oleh kelurganya Intoleransi aktivitas
14 sep DS : pasien mengeluh pusing Defisit perawatan diri
2022
DO :
Lemas
Pucat
TD : 120/80
S : 75
N : 37,5
RR : 24
14 sep
2022
3 Intoleransi aktifitas
Disusun prioritas diagnosa keperawatan. Penentuan prioritas diagnosa sesuai Hirarki Maslow
1. Kebutuhan fisiologi
a. Kebutuhan oksigenasi dan pertukaran gas
b. Kebutuhan cairan dan elektrolit
c. Kebutuhan makanan
d. Kebutuhan eliminasi urin dan fekal
e. Kebutuhan istirahat dan tidur
f. Kebutuhan aktifitas
g. Kebutuhan kesehatan temperatur tubuh
h. Kebutuhan seksual
2. Kebutuhan keselamatan dan rasa aman nyaman
a. Kebutuhan perlindungan diri dari ancaman mekanis, kimiawi, termal
dan bakteriologis
b. Bebas dari rasa takut dan cemas
c. Mampu berkomunikasi,mengontrol masalah, mampu memahami,
mampu bertingkah laku
d. Bebas dari perasaan erancam karena pengalaman baru atau asing
3. Kebutuhan rasa cinta, memiliki dan dimiliki
a. Memberi dan menerima kasih sayang
b. Perasaan dimiliki dan hubungan yang berarti dengan orang lain
c. Kehangatan
d. Persahabatan
e. Mendapat teman atau diakui dalam keluarga, kelompk serta lingkungan sosial
4. Kebutuhan harga diri/ penghargaan
a. Perasaan tidak bergantung pada orang lain
b. Kompeten
c. Penghargaan terhadap diri sendi dan orang lain
5. Kebutuhan aktualisasi diri
a. Dapat mengenal diri sendiri
b. Belajar memahami kebutuhan diri sendiri
c. Tidak emosional
d. Mempunyai dedikasi yang tinggi
e. Kreatif
f. Mempunyai kepercayaan diri yang tinggi
RENCANA
KEPERAWATAN
Nama Pasien :
Usia
:
Tgl No. Tujuan & Kriteria Hasil Rencana
Dx
14 sep Nyeri akut Setelah dillakukan tindakan keperawatan 2x24 Observasi
2022 jam di harapkan dx teratasi dengan kriteria hasil
- identifikasi lokasi karakteristik durasi, frekuensi, kualitas,
:
Keluhan nyeri menurun intensitas nyeri.
Meringis menurun - Identifikasi skala nyeri
Kesulitan tidur menurun
- Identifikasi respon nyeri non verbal
- Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri
- Identifikasi penegtahuan dan keyakinan tentang nyeri
- Identifikasi pengaruh budaya respon nyeri
- Identifikasi pengaruh nyeri pada kualitas hidup
- Monitor efek samping penggunaan analgetik
Terapeutik
- Berikan Teknik non farmakologis untuk mengurangi rasa
nyeri (missal, TENS, hypnosis, akupresur, trapi music, bio
feedback, terapi pijat, aroma terapi, Teknik imajinasi
terbimbing, kompres hangat atau dingin, terapi bermain)
- Fasilitasi istirahat dan tidur
- Pertimbangkan jenis dan sumber nyeri dalam pemilihan
strategi meredakan nyeri
Edukasi
- Jelaskan penyebab,priode,dan pemicu nyeri
- Jelaskan strategi meredakan nyeri
- Anjurkan memonitor nyeri secara mandiri
- Anjurkan menggunakan analgetic secara tepat
Kolaborasi
- Pemberian analgetic jika perlu
14-sep Ferpusi jaringan Setelah dillakukan tindakan keperawatan 2x24 Observasi
2022 serebral tidak jam di harapkan dx teratasi dengan kriteria hasil
efektif :
Observasi penyebab peningkatan TIK (mis. Lesi
menempati ruang, gangguan metabolism, edema sereblal,
peningkatan tekanan vena, obstruksi aliran cairan
serebrospinal, hipertensi intracranial idiopatik)
Monitor peningkatan TD
Monitor pelebaran tekanan nadi (selish TDS dan TDD)
Monitor penurunan frekuensi jantung
Monitor ireguleritas irama jantung
Monitor penurunan tingkat kesadaran
Monitor perlambatan atau ketidaksimetrisan respon pupil
Monitor kadar CO2 dan pertahankan dalm rentang yang
diindikasikan
Monitor tekanan perfusi serebral
Monitor jumlah, kecepatan, dan karakteristik drainase
cairan serebrospinal
Monitor efek stimulus lingkungan terhadap TIK
Terapeutik
Edukasi
Nama Pasien :
Usia
:
Tgl Waktu No. Catatan Keperawatan Prf
Dx (Tindakan & Respon)
EVALUASI KEPERAWATAN
Nama Pasien :
Usia
:
Tgl No. Evaluasi Keperawatan Prf
Dx (S O A P)