D
I
S
U
S
U
N
Oleh :
Kelompok 3
1. ANDARA ALWA
2. ALVINA GABRIELA
3. DESY TRIANA
4. IRFAN ALAMSYAH
5. KRISTIAN NICOLAS
SMA NEGERI 2
RANTAU UTARA
T. A. 2022/2023
KATA PENGANTAR
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................
DAFTAR ISI....................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN............................................................................
A. Latar belakang..............................................................................
B. Rumusan masalah........................................................................
C. Tujuan..........................................................................................
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................
Suku bangsa yang mendiami wilayah Sulawesi Utara.....................
A. Latar belakang
Indonesia merupakan negara yang kaya dengan adat dan keberagaman
baik dari ras agama Suku bangsa bahasa dan lain-lain. Seperti suku-suku yang
mendiami wilayah Sulawesi Utara.
B. Rumusan masalah
1. Suku suku apa saja yang mendiami wilayah Sulawesi Utara?
2. Sebutkan pula asal-usulnya, wilayah persebarannya, sistem kepercayaan,
bahasa dan khas kesenian, tradisi yang masih dilestarikan sampai saat ini
dan sistem kekerabatan
C. Tujuan
1. Mengetahui suku-suku yang mendiami wilayah Sulawesi Utara
2. Untuk mengetahui asal usul, wilayah persebaran, sistem kepercayaan,
bahasa dan khas kesenian, tradisi yang masih Lestari dan sistem
kekerabatan Suku Suku tersebut.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Suku Minahasa
A. Asal Usul
Menurut mitologi Minahasa, orang Minahasa adalah keturunan Toar dan
Lumimuut yang pada awalnya bermukim di sekitar pegunungan Wulur Mahatus
(atau ratusan gunung). Diperkirakan lokasi Wulur Mahatus adalah perbukitan di
sekitar Gunung Soputan. Terdapat berbagai versi dari cerita rakyat tentang Toar
dan Lumimuut.
B. Wilayah Persebaran
Wilayah-wilayah administratif tempat bermukim mayoritas orang-orang
Minahasa (atau Minahasa Raya) adalah Kabupaten Minahasa, Kabupaten
Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Minahasa Utara,
Kota Bitung, Kota Manado, dan Kota Tomohon.
C. Sistem Kepercayaan
Kepercayaan suku Minahasa menganut paham monotheis. percaya kepada
satu Kuasa Tertinggi yang menyatakan diri lewat leluhur. Percaya bahwa ada
Kuasa Tertinggi yang memberkati, melindungi, menuntun, menyembuhkan di saat
sakit, tetapi juga yang menghukum di saat hidup dalam ketidaktaatan.
F. Sistem Kekerabatan
Masyarakat Suku Minahasa menganut sistem kekerabatan patrilineal (garis
keturunan ayah) dalam masyarakat Minangkabau menganut sistem kekerabatan
matrilineal (garis keturunan Ibu) hal tersebut merupakan salah satu unsur
pembeda antara suku bangsa.
2. Suku Bantik
A. Asal Usul
Suku Bantik adalah keturunan Toar-Lumimuut yang bermukim dan
menjaga perairan wilayah utara kepulauan Sangihe Talaud. Tapi, pada satu waktu
terjadi bencana tsunami yang membuat mereka mengungsi ke daratan Sulawesi
Utara di sekitar Bolaang Mongondow.
B. Wilayah Persebaran
Suku Bantik berada di wilayah sebelah barat daya kota Manado, yaitu di
Malalayang dan Kalasei. Sebelah utara Manado, yaitu di Buha, Bengkol,
Talawaan Bantik, Bailang, Molas, Meras serta Tanamon di kecamatan
Sinonsayang Minahasa Selatan.
C. Sistem Kepercayaan
Suku Bantik diawali oleh kepercayaan animisme sebagai kepercayaan
suku. Mereka mempercayai adanya tempat yang memiliki kekuatan gaib. Selain
itu sistem kepercayaan ini menyakini pula bahwa manusia dapat memiliki
kekuatan lebih selain kekuatan normal yang ada dalam setiap manusia.
F. Sistem Kekerabatan
Solidaritas kekerabatan Masyarakat Suku Bangsa Bantik berdasarkan
prinsip kekerabatan bilateral atau parental yakni orang-orang yang seketurunan
dari mereka yang dilahirkan dari ayah dan ibu yang sama dan kerabat-kerabat
ayah dan ibu, anak-anak dari saudara ayah dan saudara-saudara ibu beserta semua
leluhur.
3.Suku Borgo
A. Asal Usul
Mereka ini pada mulanya merupakan golongan peranakan dari orang Eropa,
yaitu Belanda, Portugis, dan Spanyol. Nama “Borgo” itu berasal dari kosa kata
bahasa Belanda Burger, dan mereka disebut Vrijburgers, yaitu 'Bebas'.
B. Wilayah Persebaran
Suku Dunia ~ Suku Borgo atau Orang Borgo adalah salah satu golongan
penduduk yang merupakan bagian dari suku bangsa Minahasa, berdiam di daerah
Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara. Pada masa lalu mereka banyak berdiam di
Kota Manado, Kema, Tanawangko, dan Amurang.
C. Sistem Kepercayaan
Masyarakat suku Borgo, seluruhnya memeluk agama Kristen, yaitu Kristen
Katolik dan Kristen Protestan. Saat ini agama Kristen berkembang pesat di daerah
ini, dengan hadirnya agama Kristen dari berbagai denominasi, seperti Advent,
Baptist, Pentakosta, Kharismatic dan lain-lain.
F. Sistem Kekerabatan
Di sekitar Kota Manado, mereka terasimilasi sebagai orang Manado.
Bahasa Melayu Manado sendiri terbagi atas tiga dialek, yaitu dialek Melayu
Pantai, Melayu Gunung, dan Melayu Kota. Dialek yang disebut pertama yang
dipakai oleh orang-orang sekitar pantai terutama di kalangan orang-orang Borgo.
Di tempat lain mereka telah membaur dengan kelompok lain, misalnya menjadi
orang Tombulu, Tontemboan, dan Tonsea.